Penyelesaian 2.000 RDTR Terbantu dengan Dana Bank Dunia

JAKARTA, lowongankerja.asia

– Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mendukung Pemerintah Daerah (Pemda) dalam penuntasan sebanyak 2.000 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dengan menggunakan dana yang berasal dari Bank Dunia.

Mengikuti pernyataan dari Menteri ATR atau Kepala BPN Nusron Wahid, dana yang disediakan akan dibagi menjadi tiga bagian.

“30% dari anggaran dibiayai oleh pemerintah kabupaten atau kota, 30% lagi ditanggung oleh pemerintah provinsi, sementara sisanya disediakan oleh pemerintah pusat untuk mencapai target nasional sebesar 2.000 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR), yang mana 128 di antaranya akan datang dari Sumatera Utara,” jelasnya pada laman tersebut.
Kementerian ATR/BPN
, Kamis (8/5/2025).

Karena alasan tersebut, Kementerian ATR/BPN menggalakkan semua pejabat daerah agar dengan cepat memutuskan area-area prioritas Rencana Detail Tata Ruang (RDTR), dan juga melaporkan pengajuan formal mereka kepada pemerintah pusat.

Melalui kolaborasi antar berbagai sektor, diharapkan semua sasaran RDTR, termasuk yang ada di Sumut, bisa dicapai sesuai jadwal.

Menurut Nusron, RDTR memiliki peranan vital untuk menyediakan tata ruang yang teratur, meringkas proses pengambilan izin bagi investor, serta mengelakkan perselisihan dalam penggunaan tanah.

Menurut dia, Sumatera Utara masih memiliki tugas tersisa (PR) untuk melengkapi 114 Rencana Detail Tata Ruang.

“Untuk wilayah Sumatera Utara, targetnya adalah 128 RDTR. Hingga saat ini, hanya 14 saja yang telah selesai, sehingga masih tersisa 114 lagi yang perlu dipercepat pengerjaannya. Oleh karena itu, kita sepakati untuk menggunakan skema pendanaan kolaboratif,” ungkapnya.