- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
indonesia, politics, politics and government, politics and law, public policyindonesia, politics, politics and government, politics and law, public policy - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
7
lowongankerja.asia, BANGKA
Ketua Panitia Penentuan Calon untuk Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, Imam Wahyudi juga ikut berpartisipasi dalam perebutan posisi calon pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangka di tahun Ulang Tahun 2025.
Setelahnya, ditemukan bahwa Imam Wahyudi juga telah menerima formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dari proses seleksi yang diselenggarakan oleh DPC PDIP Kabupaten Bangka. Hal ini terjadi pada hari Rabu tanggal 7 Mei 2025 lalu.
“Seputar calon bupati di Kabupaten Bangka, sebelumnya saya mendapatkan formulir pendaftarannya lewat wakil saya. Saya melakukan ini karena situasi pribadi yang membuatku belum bisa datang sendiri, hal tersebut terjadi sesudah meninjau pendapat dari sahabat-sahabat, pemilih setia, simpatizer serta beberapa anggota partai yang mendorong langkah saya untuk ambil formulir,” jelas Imam Wahyudi ketika dihubungi oleh lowongankerja.asia pada hari Kamis, 8 Mei 2025.
Berdasarkan pernyataan Imam, sang Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (BPPU) dari Dewan Perwakilan Daerah Partai Demokrasi Indonesia (DPD PDIP) Propinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kesiapan dirinya untuk mematuhi semua prosedur pendaftaran calon sesuai dengan aturan yang sudah ditentukan oleh partainya terlebih dahulu.
Tentu saja, sebagai kader kami siap dan memahami perubahan seiring berjalannya waktu. Sebagai Ketua Bidang Pemilihan Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di provinsi Kepulauan Bangka Belitung, saya benar-benar mengerti dan memahami prosedur serta mekanismenya bagi para calon, baik untuk posisi Bupati dan Wakil Bupati maupun Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” jelasnya lebih lanjut.
Oleh karena itu, Imam Wahyudi menyatakan bahwa dia melempar keputusan mengenai rekomendasi Calon untuk dipilih dalam Pemilihan Kepala Daerah Ulang Kabupaten Bangka kepada tim Pengurus DPP PDIP.
“Apa pun yang menjadi keputusan partai akan menjadi keputusan kami bersama. Kami harus patuh, mengikutinya dengan saksi dan melaksanakannya, siapa pun yang nantinya disarankan oleh partai adalah pilihan terbaik bagi kita semua,” katanya tegas.
Selanjutnya, ketika dibahas tentang posisinya sekarang sebagai anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Imam Wahyudi menyatakan bahwa ia akan tetap mempercayakan keputusan kepada partainya. Sebagai kader, dia bersedia melaksanakan tugas di mana pun ditugaskan.
Tentang posisinya sebagai anggota DPRD Provinsi Bangka Belitung, jika hal tersebut benar merupakan kepercayaan dari partainya, mengingat kondisi yang ada, maka seorang kadernya yang setia dan baik akan melaksanakan tugas ini sesuai dengan komitmennya. Pastinya untuk mewujudkan visi-misi yang lebih luas lagi, sehingga tujuan pokok yaitu penerapan demokrasi substansial dapat tercapai secara efektif. Apalagi saat ini kondisi ekonomi belum sepenuhnya stabil,” jelasnya.
Tentunya hal ini perlu kerja sama kita semua secarabersamaan, saling mendukung satu sama lain, dengan meningkatkan tekad dan semangat kita bersatu dalam memajukan wilayah ini menjadi lebih baik. Tidak ada yang lain kecuali kita menyembahakan janji kepada Bangsa, Negara, serta tanah air,” tuntasnya.
(lowongankerja.asia/Rifqi Nugroho)