15 Destinasi Wisata di Vietnam yang Merayu Indra dan Jiwa

Belakangan ini Vietnam semakin naik daun sebagai tujuan pariwisata favorit di kawasan Asia. Hal itu terlihat dari jumlah turis asing yang meningkat dan juga peningkatan trend pencarian online tentang aktivitas menarik untuk dicoba saat mengunjungi Vietnam.

Wisatawan mulai menjelajahi Vietnam dengan cara yang sama seperti mereka melihat Indonesia. Banyak warga negara Indonesia merasa penasaran untuk berkunjung kesini, dikarenakan nilai historisnya yang memukau, ragam budayanya serta panorama alam yang luar biasa.

Di samping itu, biaya yang perlu dibiayai cukup terjangkau. Bagi Mama dan Papa yang merencanakan liburan, Anda dapat menambahkan Vietnam ke dalam daftar pilihan. Berikutnya,

lowongankerja.asia

bagikan

15 Destinasi Wisata di Vietnam yang Menyihir Mata dan Jiwa

.

1. Pantai Nha Trang

Nha Trang menyajikan pemandangan garis pantai berpasir emas seluas 6 kilometer yang mempesona, membuatnya menjadi destinasi tur utama di kota tersebut. Bagi mereka yang ingin berenang secara aman, terdapat zona tertentu yang telah ditetapkan untuk mencegah penggunaan jetski dan kapal lainnya.

Perairan biru kehijauan yang menggoda dan kawasan pejalan kaki yang menyenangkan mendorong jalan-jalan santai, di tepi pantai. Tempat-tempat populer untuk bersantai yang bisa kamu kunjungi termasuk Sailing Club dan Louisiane Brewhouse.

Klub Sailing pun bertransformasi jadi lokasi pesta tepi pantai yang sibuk nyaris tiap malam (khususnya hari Sabtu) ketika matahari tenggelam. Apabila Anda melanjutkan perjalanan ke arah selatan pantai, ada beberapa area yang lebih sunyi.

Secara umum, periode ideal untuk menyusuri pantai adalah sebelum jam 12 tengah hari, dikarenakan tiupan angin laut pada saat senja bisa membawa pasiran ke pengunjung.

Karcis pantai Nha Trang biasanya mengacu pada biaya masuk ke berbagai wahana atau kegiatan yang berkaitan dengan pantai di Nha Trang, Vietnam, misalnya VinWonders Nha Trang, TTC Doc Let Beach & Tiny Zoo.

Lokasi:

Phạm Văn Đồng, Nha Trang 650000 Vietnam

Harga tiket:

• Nha Trang: Paket Tour, Snorkeling, Festival Kapal, & Makan Malam BBQ ( kurs dolar ke rupiahRp 16.862,90:)
  
  Rp393.242
  
  )

• Pantai TTC Doc Let & Kecilnya Taman Hewan di Nha Trang:
  
  Harga tiket: Dewasa lebih dari 140 cm sebesar Rp63.525, dan Anak-anak antara 100cm hingga 139cm seharga Rp31.763.
  

Jam buka:

• Pantai Nha Trang:
  
  24 jam
  

• Pantai TTC Doc Let:
  
  06:00-18:00
  

2. Museum Sisa Perang

Museum Sisa Perang di Vietnam menyajikan pandangan berharga mengenai serbuan Amerika Serikat serta pengaruhnya pada penduduk sipil Vietnam.

Berbeda dengan banyak arsip historis, fokus utama museum ini adalah pada perspektif Vietnam, walaupun juga termasuk dokumen-dokumen mengejutkan dari pihak Amerika terkait tindakan kekerasan.

Meski tidak terlalu berminat pada peperangan, orang masih bisa memperoleh pemahaman berharga mengenai masa historis Vietnam serta konsekuensinya yang panjang.

Sediakan cukup waktu untuk mengeksplorasi pamerannya. Museum ini fokus utamanya adalah Perang Amerika namun juga mengandung informasi tentang masa kolonial Prancis serta pertempuran melawan Tiongkok.

Lokasi:

Ward 6, District 3, Ho Chi Minh City 700000, Vietnam

Harga tiket ( kurs VND ke IDR sebesar 0,65 ) =

Harga Tiket: Dewasa sebesar Rp26,073, anak berusia 6-16 tahun seharga Rp13,036. Sedangkan untuk anak di bawah usia 6 tahun bisa masuk secara gratis.

Jam buka:

7.30 –17.30

3. Gua Tu Lan

Kawasan Gua Tu Lan mencakup sekitar 20 gua baik yang basah maupun kering, dipercaya memiliki umur jutaan tahun, sehingga menarik banyak eksplorator gua.

Area-area luasnya, jalur sungai di bawah permukaan tanah, serta stalaktit tergantung yang megah menjadi daya tarik primer untuk para tamu Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang.

Keunikan dan keindahan pemandangan di Tu Lan tidak hanya memukau pengunjung biasa tetapi juga menarik perhatian industri perfilman. Lokasi ini digunakan sebagai tempat syuting film populer Hollywood “Kong: Skull Island” pada tahun 2017.

Lokasi:

Desa Tan Hoa, Kecamatan Minh Hoa, Dong Hoi 45000, Vietnam

Harga tiket (konversi kurs VND ke IDR sebesarRp 0,65) =

Rp 1,16 juta/Tour dari Oxalis Adventure (2 Hari 1 Malam)

Jam buka:

24 jam

4. Katedral Notre Dame

Berada di tengah kawasan administrasi Kota Ho Chi Minh dan bersebrangan dengan Ð Dong Khoi, Gereja Notre Dame merupakan bangunan bergaya Neo-Roma yang tersusun dari batu bata merah pekat yang didirikan pada periode antara 1877 hingga 1883.

Rancangan yang paling mencolok adalah dua menara lonceng bertinggi 60 meter, dengan tiap-tiap menara dilengkapi puncak dan salib di atasnya.

Gereja Katedral Katolik yang dikhususkan bagi Bunda Maria saat ini tengah dilakukan renovasi. Akan tetapi, jendela berbahan kaca patri serta dinding interior yang terhias dengan tablet religius tersebut akan bisa dinikmati masyarakat umum ketika tempat ibadah itu dibuka lagi kepada publik.

Lokasi:

01 Jalan ke Paris, Kota Ho Chi Minh 700000, Vietnam

Jam buka:

08:00-11:00 dan 14:00-16:00

5. Pasar Binh Tay

Pasarnya yang padat di pusat Cholon menyuguhkan sebuah menara jam populer serta area internal yang indah berupa taman. Walaupun bertindak sebagai sentra perdagangan besar, daya tarik khasnya menjadikan tempat ini tujuan favorit bagi sejumlah grup turis.

Pasar tersebut awalnya diprakarsai oleh orang Prancis pada dekade 1880-an dan setelah itu direnovasi kembali berkat kebaikan hati Quach Dam, seorang filantropis asal Guangdong. Ia dikenal atas sumbangsihnya hingga mendapat penghargaan dalam bentuk patung yang saat ini ada di Museum Seni Rupa.

Walaupun pemakaian Bahasa Inggrisnya cukup terbatas, para tamu masih bisa merasakan pelayanan yang ramah ketika mereka menyantap sarapan atau minum kopi di deretan warung tenda pinggir jalan dalam pasar itu.

Lokasi:

57A Tháp Mười Pangeran 2, Kecamatan 6, Kota Ho Chi Minh 700900 Vietnam

Jam buka:

5.30-19.30

6. Rumah Gila Hang Nga

Rumah Gila Hang Nga merupakan tempat tinggal pribadi yang amat kreatif serta seni dalam pendekatan desainnya, menggali konsep arsitektur surrealisme dengan leluasa. Coba bayangkan bagaimana setiap ruang dirancang seolah-olah dipoles daripada dibuat, saling berkesinambungan melalui jalan penghubung tipis nan menjulang di antara paduan semen tersebut.

Kesan rumah ini penuh dengan rupa-rupa yang seolah-olah mengalir layaknya lava, diwarnai dengan corak-corak berani, serta jendelanya mirip kisi-kisi laba-laba, menciptakan atmosfer yang tampak serasa bernyawa dan alami.

Grip tangan bahkan juga membentuk lengkungan serta kelok-kelok layaknya tanaman merayap di hutan belantika. Sepertinya ada kolaborasi antara Gaudí dan Tolkien pada sebuah versi Disneyland yang penuh khayalan.

Akan tetapi, para orangtua dari balita perlu mengetahui bahwa terdapat potensi bahaya dalam bentuk lorong bawah tanah yang mungkin membahayakan, jalur atas yang tinggi dengan pagar kurang memadai, serta tangga kemiringan tajam di Rumah Gila sehingga tempat ini tidak sesuai untuk anak-anak kecil.

Lokasi:

Jalan Huynh Thuc Khang Nomor 3, Bangsal 4, Kota Dalat, Vietnam

Jam buka:

8.30 – 18.00 (Harian)

Harga tiket:

• Tamu yang memiliki ketinggian lebih dari 1,4 meter: Rp 1.928

• Tamu yang memiliki ketinggian sekitar 1,2 hingga 1,4 meter: Rp19.473

• Pengunjung yang memiliki ketinggian kurang dari 1,2 meter: Dapat masuk gratis

7. Ruang Rapat Umum Komunitas Tionghoa Fujian

Gedung ini mulanya digunakan sebagai tempat berkumpulnya komunitas tertentu, namun setelah itu dirubah menjadi sebuah kuil yang dipersembahkan kepada Thien Hau, sang dewi pelindung para pelayar yang menyeberangi lautan. Anda bisa menyaksikan pintu berpilar triple dengan atap keramik hijau yang dibuat pada tahun 1975.

Pada sisi kanan tembok tersebut, ada sebuah karya seni yang menggambarkan Thien Hau sedang memegang penerangan, membimbing perjalanan melintasi samudera yang berbahaya guna menyelamatkan kapal yang hampir tenggelam.

Di sisi berlawanan, ada gambaran lain menunjukkan para pemimpin dari keenam kelompok famili asal Fujian, Tiongkok, yang mencari tempat berteduh di Hoi An pada abad ke-17.

Lokasi:

Jalan Tran Phu Nomor 46, Kelurahan Cam Chau, Kota Hoi An, Propinsi Quang Nam, Vietnam

Jam buka:

08.00 – 17.00 (Harian)

Harga tiket:

Dapatkan akses cuma-cuma ke Aula Pertemuan Jemaat Tionghoa Fujian, namun terdapat tarif masuk di Kawasan Tua Hoi An sebesar Rp 77.892/orang yang mencakup 5 destinasi wisata.

8. Museum Wanita Vietnam

Museum ini menyajikan pemandangan yang menggoda dan rincian mendalam tentang peranan wanita di beragam aspek masyarakat serta kebudayaan Vietnam.

Dengan keterangan dalam Bahasa Inggris dan Perancis, pameran ini menghadirkan beragam topik yang merentangi praktik perkawinan tradisional sampai proses kelahiran.

Akan tetapi, cerita pribadi wanita-wanita berani itu saat perang sungguh-sungguh mencolok dan menggetarkan emosi dengan intensitas tinggi.

Walaupun ada begitu banyak data kadang-kadang bisa tampak sedikit berlebihan, museum ini menawarkan atraksi visual yang memesona lewat kumpulan poster propagandanya, pakaian adat tradisional, korban suku asli, serta pola kain yang mencolok dari beberapa kelompok etnis minoritas di Vietnam.

Lebih baik periksakan website-nya untuk mengetahui apabila terdapat pameran spesial yang tengah berlangsung.

Lokasi:

36 Jalan Ly Thuong Kiet, Kecamatan Hoan Kiem, Hanoi, Vietnam

Jam buka:

8.00-17.00

Harga tiket:

• Dewasa: Rp25.964/tiket

• Anak-anak/pelajar: Rp6.491/tiket

• Mahasiswa/anggota Serikat Wanita Vietnam: Rp12.982 per tiket

9. Pantai Quy Nhon

Berada di sepanjang pesisir tengah Vietnam, Quy Nhon bertindak sebagai pintu masuk utara ke propesi Bình Định dan menarik wisatawan dengan warisan budaya serta kuliner yang melimpah.

Untuk para pelancong yang berkunjung di bulan Juni, kota ini memperlihatkan keindahan ekstra berupa pesisirnya yang luar biasa dan didekorasi dengan berbagai pantai cantik.

Berada di pusat kota, surga pesisir ini menghadirkan deretan pasir emas memukau dengan panjang lima kilometer. Terdapat jalur bersepeda eksklusif yang melintasi tepi pantai, menyediakan rute spektakuler untuk penggemar bersepeda.

Di waktu siang, tamu bisa menyegarkan diri dengan berenang di lautan dan ikut serta dalam pertandingan bola voli tepian pantai yang seru. Seiring mendekatnya senja, area pantai beralih fungsi jadi tempat berkumpul yang penuh aktivitas dengan keramaian orang banyak.
bar
Di pinggir pantai yang menawarkan atmosfer ideal untuk relaksasi sembarian mengagumi sunset.

Bulan Juni adalah saat terbaik untuk mengeksplorasi Quy Nhon, sebab iklimnya umumnya nyaman dan tenang.

Lokasi:

Pantai Hon Kho, Quy Nhon, Bình Định, Vietnam

Jam buka:

8.00-17.00

10. Pasar Bac Ha

Pasar Minggu di Bac Ha ini menjadi daya tarik pariwisata utama karena menghadirkan ragam hasil kerajinan tangan. Pasar Bac Ha dikenal luas sebagai pasar terbesar dan paling sibuk di daerah itu, menyedot perhatian banyak warga desa dari beberapa suku pegunungan lokal pada hari-hari libur akhir pekan.

Mereka bertemu untuk melakukan transaksi dan mendapatkan ragam produk seperti bahan makanan, hewan ternak, busana, serta peralatan keluarga.

Pasarnya terorganisir dengan teliti ke dalam beberapa sektor, setiap sektor fokus pada jenis barang spesifik seperti sutra brokat, panganan, hewan ternak, ayam, serta burung. Ini memberikan kesempatan kepada para pembeli untuk menikmati pengalaman pasar yang lebih bermakna dan komprehensif.

Secara khusus, Pasar Bac Ha menyediakan zona perdagangan kuda tersendiri yang unik, di mana ribuan kuda dipasarkan, memberikan peluang bagi para pembeli berpengalaman untuk mendapatkan hewan yang sehat dengan nilai ekonomis yang baik.

Lokasi:

Bac Ha, Bac Ha, Lào Cai, Vietnam

Jam buka:

Setiap Minggu dari pagi hingga pukul 14:00

11. Konsentrasi Spesies Primata yang Terancam di Dao Ti En Tian

Berada di sebuah pulau di dalam Sungai Dong Nai, pusat rehabilitasi bergengsi ini menawarkan tempat pelindungan untuk berbagai jenis primata yang menjadi korbannya perdagangan ilegal.

Antara penduduknya terdapat siamang dengan wajah berwarna emas serta loris yang bersaraf halus, kedua spesies ini istimewa dalam ekosistem Vietnam dan Kamboja, selain itu ada juga siamang berkaki gelap dan lutung bercak putih.

Sasarannya primer bagi tempat ini ialah merancang monyet-monyet tersebut supaya bisa pulih kembali dalam ekosistem rimba asli mereka secara efektif. Para tamu diberi peluang langka buat melihat perkembangan siamang-siamang dalam suasana terbuka seminimal mungkin serta mendengarkan persembahan vokal mereka yang menakjubkan.

Lokasi:

Taman Nasional Cat Tien, Provinsi Dong Nai, Kecamatan Da Teh, Lam Dong, Vietnam

Jam buka:

Mulai dari 8.30 pagi

Harga tiket:

• ​​Dewasa: Rp259.457

• Anak-anak serta Siswa Internasional (berumur 3 hingga 15 tahun): Rp129.728

• Di bawah 3 tahun: GRATIS

12. Teluk Bai Tu Long

Teluk Bai Tu Long, yang berada di sebelah timur laut dari Teluk Halong yang populer serta menjadi bagian dari Taman Nasional Bai Tu Long, menyajikan panorama serupa mengagumkan dengan jumlah pulau batu karang yang melimpah.

Meskipun menjadi tujuan yang masih cukup baru untuk wisatawan, daerah ini menyajikan suasana alam yang lebih hijau dan kurang tersentuh dibandingkan dengan kawasan sekitarnya yang sudah populer.

Akhirnya, teluk serta gugusan pulau-pulau yang ada di sana kebanyakan masih bersih dari polusi. Bila Mama dan Papa berniat untuk berkunjung ke teluk tersebut, lebih baik pesan dulu paket perjalanan menyusuri lautan dengan kapal layar. Nantinya kalian akan disuguhi panorama indah samudera yang dilengkapi oleh deretan tebing karst.

Lokasi:

Taman Nasional Bai Tu Long terletak di Ha Long, Van Don, Quang Ninh, Vietnam

Harga tiket:

Mulai dari Rp129.728/ orang

13. Distrik Lama Hoi An

Berdasarkan putusan UNESCO, lebih dari 800 struktur bersejarah di Hoi An sudah mendapat perlindungan, sehingga mayoritas Kota Lama dapat menjaga tampilannya yang kuno selama bertahun-tahun.

Para pengunjung yang tertarik mengeksplorasi delapan belas lokasi terpelihara tersebut wajib membeli tiket Kecamatan Lama, dengan pendapatan dari penjualan tiket akan dialokasikan untuk mendukung usaha pemeliharaan yang aktif.

Tiap karcis mengizinkan penggunaan kelima destinasi warisan yang dipilih dari total dua puluh dua opsi, termasuk galeri seni, ruang konferensi, bangunan berarsitektur tua, serta hiburan musik lokal di Bengkel Kerajinan Tangan, dan berfungsi untuk jangka waktu sepuluh hari. Sebagian karcis ini harus ditampilkan ketika memasuki tiap lokasi.

Lokasi:

Hoi An, di Provinsi Quang Nam, Vietnam

Jam buka:

Terbuka selama 24 jam, namun kebanyakan website aktif antara pukul 08:00 sampai 17:00 waktu setempat.

Biaya Tiket (Untuk Durasi 2 sampai 5 Jam):

• Dewasa: Rp77.837

• Anak-anak yang kurang dari 1 meter 40 cm mendapatkan gratis

• Anak-anak bertinggi antara 1 meter hingga 1,4 meter akan memperoleh tarif istimewa yang lebih murah dibandingkan harga tiket reguler.

14. Tempat Perlindungan Birds Paradise

Berada 23 kilometer ke arah barat daya Chau Doc, ada sebuah kawasan hutan luas mencapai 800.000 hektar yang bertugas sebagai area pelindungan vital untuk beragam spesies burung air. Sebagian besar wilayah rawaini tersebut disimpan dari gangguan pengunjung demi melindungi habitat dan sarang-sarang mereka.

Akan tetapi, ada peluang wisata yang menyajikan pengalaman singkat tapi menggoda, yang berawal dari perjalanan menggunakan
speedboat
lanjutnya adalah mendayung selama 20 menit melewati rute air sempit yang berliku-liku di dalam hutan terpencil yang asri dan hijau.

Walaupun kemunculan burungnya sedikit, perjalanan pendek ini menyajikan pesona alam yang luar biasa.

Agar dapat melihat anak burung yang baru menetas dengan optimal, disarankan untuk mengunjungi pada periode antara bulan Desember hingga Januari.

Agar bisa menikmati maksimal kunjungan Anda ke Suaka Burung Tra Su di Vietnam, ada beberapa pengeluaran yang wajib dipersiapkan. Termasuk di antaranya adalah tarif untuk paket wisata menggunakan kapal yang akan ditentukan berdasarkan ukuran grup peserta, dan juga dana tambahan untuk sewa perahu bermotor saat tiba waktu nya.

Pastikan Anda membawa perbekalan penting seperti sunblock, repellent nyamuk, topi, baju ringan, serta sepatu sandal. Akhirnya, apabila Anda ingin menjelajahi area secara lebih mendalam dan mengungkap spot-spot tersembunyi, Anda bisa menyewa pandu profesional dengan pengetahuan luas di gerbang utama untuk sesi wisata 3 jam.

Keterampilan mereka pasti akan memperdalam pengetahuan serta menghargai Mama dan Papa atas keajaiban surgawi alam semesta ini.

Lokasi:

Bac Ha, Bac Ha, Lào Cai, Vietnam

Jam buka:

6.30 sampai 17.30

Harga tiket:

Anak-anak yang memiliki ketinggian kurang dari 1,3 meter diperbolehkan untuk memasuki tempat tersebut tanpa biaya apapun.

• Sewa kapal:Rp61.621 – Rp123.242 (Bervariasi tergantung jumlah penumpang)

• Perahu motor: Rp32.432

• Pemandu tur: Rp162.160

15. Pho Binh

Kafe mie biasa bernama Pho Binh ternyata menyimpan kejutan besar. Tempat makan ini dulunya berfungsi sebagai pusat rahasia Viet Cong di Saigon. Di tempat yang tidak mencolok itu, mereka merencanakan serangan terhadap kedutaan Amerika Serikat serta objek penting lainnya dalam kota saat Serangan Tet pada tahun 1968.

Betapa mencengangkan bila pasukan Amerika berada di sana tanpa memahami niat sesungguhnya. Para pengunjung pada hari ini pun bisa mengeksplorasi bagian lantai atas yang dilengkapi dengan foto-foto unik serta sebuah museum mini usai menikmati hidangan mereka.

Lokasi:

7 Ly Chinh Thang, Kecamatan 3, Kota Ho Chi Minh, Vietnam

Jam buka:

6.00 sampai 23.30

Harga:

• Rp38.918/mangkuk

• Rp12.972-Rp25.945 museum

Itulah,

15 tempat wisata di Vietnam yang menyegarkan pandangan dan batin.

Daftar lokasi yang akan dikunjungi di Vietnam telah disiapkan, masih ada yang ditunggu?

10 Lokasi Glamping di Lembang yang Menawarkan Berbagai Macam Fasilitas
7 Lokasi Glamping di Bedugul Cocok Untuk Liburan Mendarat
7 Pantai di Semarang yang Membuatmu Tak Ingin Berpulang