Yamaha Siapkan Kesepakatan, Toprak Razgatlioglu Akan Gabung MotoGP 2026

Yamaha Siapkan Kesepakatan, Toprak Razgatlioglu Akan Gabung MotoGP 2026


Visi Yamaha menandai kehadiran juara dunia dari balap World Superbike, Toprak Razgatlioglu, di ajang MotoGP hanya tinggal hitungan minggu. Kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan danrencana tersebut akan direalisasikan dalam acara MotoGP tahun 2026.

Pemegang dua titel juara dunia WSBK tersebut telah lama diberitakan akan bergabung dengan MotoGP.

Setelah berbagai spekulasi muncul, akhirnya mimpi Razgatlioglu untuk memulai karir di MotoGP menjadi kenyataan dengan bergabungnya dia bersama tim Yamaha.

Menurut laporan dari Speedweek, kedua belah pihak telah menyetujui persetujuan usai melalui proses perundingan yang panjang serta berbagai tahapan tawar-menawar yang sangat menguras tenaga untuk disaksikan.

Manajer Tim Toprak Razgatlıoğlu, Kenan Sofuoğlu, pada akhirnya dilaporkan setuju untuk mengambil penawaran dari Yamaha.

Berdasarkan informasi dari sumber yang dekat dengan perusahaan, upacara penandatanganan kontrak antara Yamaha dan Razgatlioglu direncanakan terjadi selama MotoGP Italia tahun 2025. Acara ini ditetapkan untuk dilaksanakan pada periode perlombaan tanggal 20 sampai 22 Juni 2025, tepatnya sekitar empat minggu mendatang.

Razgatlioglu dikabarkan sudah siap menyetujui tawaran dari Yamaha yang akan mengatur dirinya berada di tim Prima Pramac Yamaha.

Walaupun berada dalam satu tim satelit, Razgatlioglu akan menerima spesifikasi motor pabrikan yang sama seperti Fabio Quartararo di Monster Energy Yamaha.

Di samping itu, pembalap dari Turkey tersebut juga dapat mengantarkan sponsor minuman bertenaga miliknya, Red Bull, kepada tim Pramac.

Razgatlioglu pasti akan menempati posisi yang sebelumnya dimiliki oleh salah satu pembalap yakni Jack Miller atau Miguel Oliveira dalam tim Pramac.

Namun demikian, Yamaha masih menghormati kedua pembalap di tim satelit mereka.

Manajer Tim Yamaha, Paolo Pavesio, menyatakan bahwa mereka tetap akan memberikan kesempatan kepada Miller dan Oliveira hingga tengah Juli sebagai batasan waktu untuk membuktikan kinerja mereka.

Setelah itu baru mereka akan menentukan siapa yang bakal tetap bertahan atau justru keduanya tak lagi melanjutkan hingga tahun 2026.

Sebaliknya, Razgatlioglu dipujikan Yamaha karena keahlian dan keterampilan unik yang jarang dimiliki oleh pembalap lain.

Dia menunjukkan ketajamannya dalam mengenali batasan-batasan mesin, khususnya rem. Pengalamannya dengan ban Pirelli akan dapat mendukung proses pengembangan di tahun 2027 setelah perjanjian MotoGP dengan Michelin habis.

Dari segi umur, Razgatlioglu juga lebih muda daripada Miller, Oliveira, dan Alex Rins.

Pembalap yang berumur 28 tahun tersebut diyakini pula tak akan meminta upah besar dari Yamaha sebab ia mengerti bahwa dua tahun mendatang merupakan peluang akhir bagi dirinya untuk merasakan kompetisi MotoGP.

Terakhir, skenario paling buruk bila Razgatlioglu mengalami kesulitan untuk bertarung atau menyesuaikan diri dengan MotoGP, dia masih bisa kembali ke WorldSBK sewaktu-waktu melalui gerbang yang tetap terbuka tersebut.

Jika Razgatlioglu membuat debutnya di MotoGP pada tahun 2026, ia akan mencatatkan kembali pencapaian Ben Spies pada tahun 2010 ketika seorang pebalap World Superbike sukses pindah ke MotoGP.

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *