Rokok Ilegal Senilai Ratusan Paket Ditemukan dalam Bus Pahala Kencana yang Terbakar di Bangkalan

BANGKALAN,

Bus Pahala Kencana berplat nomor B 7424 TK yang kebakaran di Jalanan Raya Paterongan, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur pada hari Minggu (1/5/2025) disinyalir membawa barang rokok tanpa izin resmi.

Ribuan batang rokok ilegal diamankan oleh petugas bersama dengan masyarakat ketika mereka sedang memadamkan kebakaran.

Setelah kebakaran hebat akhirnya terkendali, petugas membuka kabin bagasi bis tersebut guna memeriksa apakah ada sisa-sisa api yang tertinggal di dalam bagasi.

Tetapi ketika bagasi dibuka, ditemukan ratusan bungkus rokok di mana beberapa telah hangus karena terbakar sementara sisanya masih utuh namun kemasannya sudah rusak.

Kasat LaluLintas Polres Bangkalan, AKP Diyon Fitrianto mengakui adanya penemuan tersebut.

Dia menyebutkan bahwa pengelolaan tembakau tersebut sudah diserahkannya kepada Satuan Reserse Kriminal Polres Bangkalan.

“Betul, tadi ada rokok, telah kita serahkan kepada reskrim,” ujarnya.

Temuan tersebut pun dikonfirmasi oleh Danton Penanggulangan Kebakaran Bangkalan, Taufan Nasrullah.

Dia menyatakan bahwa dia secara langsung mengetahui keberadaan rokok itu yang berasal dari kabin bagasi bis.

“Betul, ada rokok di sana. Jumlahnya bisa mencapai ratusan, tetapi keadaannya telah rusak dan lembab. Tentang legalitas atau tidaknya, kita kurang paham,” ujarnya.

Sebelumnya, bus Pahala Kencana tersebut dikendarai oleh Agus Salim (60), penduduk Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta, didampingi oleh dua orang krunya yaitu Ummu yang berasal dari Kabupaten Kudus serta si konduktor bernama Laji (37) dari Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban.

Kembali lagi bus tersebut meluncur dari Kabupaten Sumenep menuju ke arah Jakarta.

Kereta tersebut singgah sebentar di Distrik Blega guna menampung tiga penumpang tambahan.

Tetapi, saat tiba di Jalan Raya Paterongan, Kecamatan Galis, bus tersebut mulai menghasilkan asap dan kemudian terbakar.

Tak terdapat korban meninggal dunia dari insiden itu.

Seluruh awak bus serta para penumpang dapat turun dengan aman sebelum nyala api menyebar ke seluruh tubuh kendaraan tersebut.