Puncak Musim Panas Tiba, PPIH Ingatkan Jemaah Jaga Kesehatan Usai Arung Zakar

Puncak Musim Panas Tiba, PPIH Ingatkan Jemaah Jaga Kesehatan Usai Arung Zakar




Saudi Arabia saat ini telah memasuki musim terpanasnya. Hal ini dapat memberikan dampak bagi kesejahteraan para jamaah haji, terlebih lagi untuk orang tua atau individu dengan kondisi medis tertentu seperti penyakit kronis.

Pejabat Pelaksana Ibadah Haji (PPHI) dari Arab Saudi melaporkan adanya peningkatan kasus masalah kesehatan yang terjadi, terutama sesudah titik tertinggi ibadah haji di lokasi Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Masalah-masalah tersebut berkaitan dengan kondisi tubuh lelah akibat aktivitas fisik, kurang cairan dalam tubuh atau disebut juga dehidrasi, suhu udara sangat tinggi, serta beberapa jenis penyakit menular seperti misalnya keluhan pada sistem pernafasan, diabetes, dan penyakit jantung.

“Kepada semua jemaah haji kami menyarankan agar tetap memelihara kesehatan dengan mencukupkan istirahat, banyak-banyak minumlah air sebelum merasakan dahaga, serta pastikan untuk menyantap makanan pada waktunya. Selain itu, gunakan perlengkapan pengaman seperti topi atau payung dan masker ketika beraktivitas di luar area hotel,” ungkap Ketua PPIH Arab Saudi Muchlis M Hanafi yang dinyatakan kepada media dari Mekkah, dipublikasi pada hari Senin (16/6).

“Kurangi kegiatan ibadah sunnah yang memakan banyak tenaga, dan ganti dengan perilaku yang memiliki pahala besar namun lebih ringan seperti dzikir, tilawah Al-Quran, bersedekah, dll,” imbuhnya.

Muchlis M Hanafi pun menyarankan agar jamaah yang memiliki masalah kesehatan langsung memberi tahu kepada petugas kesehatan (TKH/Tim Kesehatan Haji). Masalah tersebut dapat mencakup indikasi keletihan berat, batuk dan flu, hilang selera makan, atau gejala-gejala signifikan lainnya.

“Pastikan kesehatan fisik Anda terjaga sebelum tanggal pulang. Penyakit serius bisa memperlambat proses repatriasi ke negara asal,” demikian kata Muchlis M Hanafi, yang juga menjabat sebagai Direktorat Jenderal Pelayanan Haji di Luar Negeri.

“Untuk Ketua Kloter, Ketua Regu, Ketua Rombongan, serta Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), kami mengharapkan agar tetap aktif dalam mensosialisasikan informasi kesehatan tersebut kepada semua anggota jemaah yang ada di grup mereka,” tambahnya.

“InsyaAllah Allah SWT akan memberikan kesehatan, kekuatan, serta perlindungan kepada kita semua sampai dapat pulang dengan selamat dan dalam kondisi yang baik,” tegasnya.

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *