Polisi Musnahkan Dugaan Pelaku Kekerasan Terhadap Pasangan di Teluk Belibis


, PESISIR SELATAN –

Sebuah laporan menyatakan bahwa seorang lelaki yang dikenal dengan inisial GKP telah diamankan oleh tim Unit Pelindung Wanita dan Anak (PPA) dari Satreskrim Polres Pesisir Selatan pada hari Rabu, 28 Mei 2025 petang.

Tindakan penahanan terjadi sekitar pukul 16.15 WIB di area Painan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

GKP dituduh telah melancarkan tindakan kekerasan fisik kepada wanita bernama RD, yang notabene adalah istri dari tersangka tersebut.

Tindakan kekerasan itu terjadi pada hari Kamis sekira pukul 19:00 WIB (10/4/2025), di daerah Teluk Belibis, yang berada dalam wilayah Kampung Sianik, Kenagarian Sago Salido, Kecamatan IV Jurai.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pesisir Selatan, AKP M Yogie Biantono, mengkonfirmasi tentang penangkapan yang terjadi itu.

Dia menyebutkan bahwa operasi penahanan terjadi sesudah polisi menjalankan investigasi dan memperoleh bukti yang memadai.

“Setelah melaksanakan sejumlah investigasi dan memperoleh beberapa bukti awal yang menguatkan dugaan tersebut, tim dari Unit PPA kemudian mengerahkan operasi penangkapan terhadap GKP di tempat tinggalnya,” jelas AKP M Yogie Biantoro kepada pada hari Jumat, 30 Mei 2025.

Diketahui bahwa GKP bertugas sebagai pengemudi dan tinggal di daerah Anakan, Kenagarian Koto Nan Duo IV Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas.

Selama operasi penahanan, aparat polisi mengamankan berbagai benda bukti terkait dengan perbuatan kekerasan itu, dan juga melakukan pemeriksaan pada beberapa orang saksi guna memperkokoh tahap penyelidikan.

“Penjahat saat ini sudah ditahan dan sedang menghadapi pemeriksaan tambahan di Unit PPA Satreskrim Polres Pesisir Selatan,” ujar Yogie.

Dia menyatakan tambahan bahwa mereka akan mengatasi perkara tersebut dengan sungguh-sungguh untuk memastikan keadilan terhadap para korban bisa dicapai.

“Kami pun menyarankan agar publik tidak khawatir melaporkan jika mereka merasa menjadi korban atau saksi atas perbuatan kekerasan, khususnya di lingkungan keluarga. Kami sungguh berharap dukungan dari masyarakat,” demikian penjelasannya.(*).

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *