- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
crime, crimes, local news, news, police reportscrime, crimes, local news, news, police reports - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
3
Disebutkan bahwa akibat atmosfer lebaran, petugas Polsek Peudada belum mengajukan permintaan keterangan awal kepada sang pemilik rumah.
Laporan Yusmandin Idris Bagian Pertama Bireuen
, BIREUEN
– Petugas kepolisian dari Polsek Peudada Bireuen serta tim Reskrim Polres Bireuien saat ini tengah mengejar tersangka yang diduga membuang bayi.
Seorang bayi perempuan telah meninggal di bangku teras depan sebuah rumah warga di Desa Pulo Lawang, Peudada.
Bireuen, Kamis (5/6/2025).
Demikian informasi yang diberikan oleh Kapolres Bireuen, AKBP Tuschad Cipta Herdani SIK M Med Kom lewat Kapolsek Peudada Iptu Supratman pada hari Sabtu, 7 Juni 2025.
Sebutkan bahwa dikarenakan atmosfer lebaran, petugas Polsek Peudada belum mengajukan permintaan keterangan awal kepada sang pemilik rumah dan hal itu akan diatur dalam waktu dua hari ke depan serta mereka berencana untuk berkunjung ke tempat tinggal tersebut.
Mengenai suasana hari Lebaran besok, kemungkinannya kami akan mengumpulkan informasi tambahan darimu.
Warga yang menjumpai hal tersebut beserta saksi-saksi lainnya,” ungkap Iptu Supratman.
Disebutkan bahwa terlihat bayi yang telah meninggal dunia dan dikubur dalam kain kasa, kemungkinan besar bayi tersebut berjenis kelamin perempuan yang meninggal di rumah sakit beberapa hari lalu.
Terkait dengan seseorang yang diduga sebagai pelaku atau orang yang menaruh bayi di kursi tersebut.
Tamu, Iptu Supratman mengira para pejalan lintas sebagai pelaku ketika mereka menyeberang.
Melihat area itu sunyi, ia menaruh sangga kecilnya di kursi tamu yang berada di teras rumah.
Walaupun begitu, petugas dari Polsek Peudada beserta Satreskrim tetap akan
Untuk mengumpulkan beragam data terkait penemuan bayi itu, serta akan mendapatkan keterangan dari saksi-saksi tambahan guna membantu investigasi dan melacak sang pelaku,” jelasnya.
Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga
Warga dari Desa Pulo Lawang, Peudada Bireuen pada hari Kamis tanggal 5 Juni 2025 sekira pukul 06.30 WIB, mendapati bayi perempuan yang baru lahir.
Bayi yang naas tersebut telah diposisikan di bangku tamu teras rumahnya, tepat di samping jalan nasional Banda Aceh – Medan, setelah menghembus nafas terakhirnya.
Hasil penemuan itu mengejutkannya karena dia awalnya hanya menduga merupakan sebuah boneka terbungkus kain. Setelah diperiksa lebih dekat, ternyata adalah seorang bayi yang dililitkan dengan kain popok dalam dua warna; salah satunya memiliki motif kuning sementara yang lainnya berwarna biru.
Temuan itu langsung dilaporkan kepada petugas desa dan kemudian diarahkan ke Polsek Peudada.
Setelah itu, bayi tersebut diantarkan ke Puskesmas Peudada. Setelah dilihat dan kainnya dibuka, bayi kemudian diantar ke RSUD Bireuen untuk proses pemakaman. (*)