- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
auto parts, motor bikes, oil and fuel prices, tiresauto parts, motor bikes, oil and fuel prices, tires - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
5
Suspensi mempunyai peranan penting dalam menghadirkan kenyamaan saat berkendara dengan sepeda motor karena bertugas menyerap getaran serta benturan. Tak hanya itu, suspensilah yang sangat berpengaruh untuk menjaga kelancaran gerakan kendaraan. Suspensi yang baik dapat membuat motormu lebih nyaman dan terkontrol dengan baik.
Pada saat ini terdapat paling tidak dua tipe soket pengurang getaran atau shockbreaker yang sering dipakai, yakni shockbreaker bertabung dan tanpa tabung. Setiap tipe mempunyai ciri khas serta kelebihan masing-masing. Berikut adalah perbandingannya antara shockbreaker dengan tabung dibandingkan dengan yang tanpa tabung.
1. Fungsi serta komponen dalamnya
Shockbreaker tabung dengan reservoir gas terpisah dari ruang minyak primer memberikan fungsi penting untuk mempertahankan tekanan internal stabilitas pada peredam tersebut serta mencegah fenomena cavitation (buble udara) selagi kerja intensif misalnya melintasi jalanan berkelok-keliuk atau dipergunakan dalam ajang balapan. Tekanan didalam system yang senantiasa seragam membantu peningkatan respon redaman sehingga dapat meningkatkan efisiensi tanpa adanya kemerosotan signifikan.
Sebaliknya, shockbreaker tanpa tabung tidak dilengkapi dengan silinder gas tambahan. Oli dan udara berada di dalam ruangan yang sama, membuatnya lebih mudah mengalami fenomena cavitation saat dipakai pada kondisi ekstrim atau membawa muatan berat. Akan tetapi, untuk pemakaian sehari-hari atau ringan, tipe ini masih dapat memadai.
2. Kinerja dan kenyamanan saat mengemudi
Suspensi teleskopik umumnya memberikan kenyamanan dan stabilitas yang lebih unggul, terlebih saat melaju dengan kecepatan tinggi atau di jalan berkelok-kelok. Penyerapan guncangan dirasakan lebih lembut dan tak mudah melemah walaupun dipakai secara kontinu. Itulah sebabnya banyak pemotor moge olahraga maupun jelajah menyukainya.
Pada saat yang sama, shockbreaker tanpa tabung biasanya dirasakan lebih keras, terlebih apabila dipasang pada sepeda motor bermuatan berat atau kerap melewati jalanan rusak. Akan tetapi, dalam kondisi pemakaian standar di perkotaan maupun perjalanannya singkat, beda kenyamannya tidak begitu mencolok.
3. Harga dan perawatan
Karena teknologi dan komponennya lebih kompleks, shockbreaker tabung umumnya dijual dengan harga lebih tinggi dibandingkan non-tabung. Harganya bisa dua kali lipat atau lebih tergantung merek dan fitur tambahan. Selain itu, perawatan shockbreaker tabung juga memerlukan ketelitian lebih, terutama dalam hal tekanan gas dan kondisi seal.
Di sisi lain, shockbreaker tanpa tabung lebih ekonomis dan lebih mudah ditemui di pasaran. Mereka juga memiliki perawatan yang lebih simpel dengan biaya servis yang umumnya lebih rendah. Karena alasan tersebut, tipe ini sangat sesuai bagi pemotor yang mencari opsi yang praktis serta terjangkau.
Jadi, pertimbangan antara menggunakan shockbreaker tabung atau tidak harus didasarkan pada keperluan dan cara Anda mengendarai kendaraan. Apabila Anda kerap melintasi rute yang panjang, menembus jalur off-road, atau mencari tingkat kenyamanan tambahan, shockbreaker bertabung mungkin lebih sesuai. Namun jika penggunaannya terbatas pada rutinitas perkotaan dengan kondisi jalan datar dan mulus, shockbreaker tanpa tabung akan cukup efisien.
Pilihlah secara cermat, sebab kenyamanan serta keselamatan saat mengemudi sangat tergantung pada sistem suspensi yang sesuai.