- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
health, healthcare and medicine, local news, news, police and law enforcementhealth, healthcare and medicine, local news, news, police and law enforcement - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
2
Laporan Wartawan , Zulfadli
, PALU –
Merasi ulang Hari Bhayangkara yang ke-79, Polda Sulawesi Tengah lewat Bagian Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) menyelenggarakan layanan pemeriksaan medis cuma-cuma untuk para sopir ojek online (ojol).
Acara ini dilaksanakan secara bersama-sama mulai Selasa (10/6/2025) sampai Minggu (15/6/2025) di kota Palu serta empat daerah lainnya.
Seria acara tersebut akan diakhiri dengan kegiatan mendonorkan darah untuk anggota Polri pada hari Senin (16/6/2025), dengan tujuan mengumpulkan sebanyak 270 kantong darah.
Bertujuan untuk mencapai 1.000 partisipan, pemeriksaan ini dijalankan oleh tujuh kelompok medis yang melibatkan staf dari Biddokkes, Sidokokkes Polres, serta petugas kesehatan dari Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Palu.
Jasa yang ditawarkan meliputi pengecekan tekanan darah, uji lab dasar seperti kadar kolesterol, asam urat, dan glukosa dalam darah, penyediaan obat-obatan dan vitamin secara cuma-cuma, serta berkonsultasi bersama dokter umum dari IPDA yaitu dr Endris Enya Tamboto.
Sampai dengan hari Jumat tanggal 13 Juni 2025, sebanyak 805 pengemudi sudah menggunakan layanan tersebut.
Berikut rincian jumlahnya: 104 orang pada hari Selasa, 214 orang di hari Rabu, 203 orang pada hari Kamis, serta 284 orang pada hari Jumat.
Pemeriksaan di Kota Palu dilaksanakan di tiga tempat berbeda yaitu Poliklinik Biddokkes Polda Sulteng, Taman GOR yang terletak di Jalan Chairil Anwar, serta markas ojek online di Jalan Ramba, Tondo.
Sementara di luar Palu, kegiatan berlangsung di Pangkalan Ojek Pasar Ganti (Donggala), Pangkalan Ojek Simatupang (Poso), Desa Beteleme Kecamatan Lembo (Morowali Utara) dan depan Supermarket Golden Hill (Banggai).
” Ini menunjukkan perhatian polisi pada kesejahteraan publik, terutama bagi para kurir ojek online yang berada di garis depan pelayanan transportasi,” jelas IPTU Aryaningtyas Bintarini dari Biddokkes Polda Sulteng.
IPDA dr Endris Enya Tamboto menambahkan, antusiasme pengemudi cukup tinggi di Palu.
“Banyak driver datang, baik untuk periksa kesehatan maupun sekadar berkonsultasi,” ujarnya.
Salah satu pengemudi, Rizal, mengaku terbantu dengan layanan ini.
“Kami sering lupa periksa karena sibuk di jalan. Ini gratis, sangat membantu. Semoga ke depan bisa rutin dilakukan,” tuturnya usai pemeriksaan di Taman GOR Palu.
Selain aspek medis, kegiatan ini juga bertujuan mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, sejalan dengan tema Hari Bhayangkara ke-79: Polri untuk Masyarakat.
Polda Sulteng berharap masyarakat semakin merasakan kehadiran polisi sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom, tidak hanya dalam keamanan, tetapi juga di bidang sosial dan kesehatan.
Biddokkes Polda Sulteng menegaskan janjinya untuk tetap memberikan berbagai macam program kesehatan yang secara langsung memenuhi keperluan warga. (*)