Pastikan Maluku Utara Serba Digital, Sherly Laos Luncurkan Program Wi-Fi ke Sekolah-Sekolah

Pastikan Maluku Utara Serba Digital, Sherly Laos Luncurkan Program Wi-Fi ke Sekolah-Sekolah


lowongankerja.asia, HALMAHERA BARAT –

Gubernur Maluku Utara Sherly Laos memastikan bahwa semua sekolah, khususnya SMA Negeri, memiliki akses internet guna mendukung sistem pembelajaran yang menggunakan teknologi digital.

Hal ini diwujudkan melalui
pilot project
“Wi-fi Masuk Sekolah” yang dilaunching Sherly Laos di SMA Negeri 8 Kecamatan Ibu Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, Senin (17/4/2025).

Beberapa wilayah terpencil di Maluku Utara masih belum memiliki koneksi internet yang cukup baik.

Pastikan Maluku Utara Serba Digital, Sherly Laos Luncurkan Program Wi-Fi ke Sekolah-Sekolah

Namun Sherly Laos bertujuan untuk menciptakan pendidikan berbasis digital yang adil dan terbuka di Maluku Utara.

Dimulai dari Halmahera Barat, Sherly Laos dalam pidatonya menegaskan bahwa wi-fi akan dipasangi di semua lokasi SMA Negeri yang belum memiliki jaringan internet.

Ketika Sherly Laos memberi sambutan di depan para siswa tersebut, mereka mengeluh tentang kurangnya sinyal dan bahkan harus mendaki gunung hanya untuk bisa terhubung ke internet.

“Ada sinyal nggak ya (no)? Handphonenya kan banyak begitu dipake buat apa nih? Cuma untuk foto ajakah?” tanya Sherly Laos kepada para murid tersebut.

Bila ingin mencari sinyal harus pergi kemana? Ke gunung? Oh ternyata ada yang menggunakan Wi-Fi? Bapak Bupati mengatakan bahwa tahun ini sinyal akan semakin kuat,

“Sungguh, tepukkan tangan untuk Bapak Bupati, doakan setiap malam agar sinyal dengan cepat aktif dan pemasangan kabel optik segera terselesaikan,” ucap Sherly Laos.

Kata Sherly Laos, dengan adanya wi-fi di sekolah, diharapkan pembelajaran di sana lebih bervariasi seperti menggunakan multimedia hingga tv ber internet.

Selain untuk digitalisasi proses pembelajaran siswa, tujuan wi-fi masuk sekolah ini juga untuk memudahkan pelaporan para guru di sana ke Dinas terkait.

Nanti, menurut Sherly Laos, akan ada dua penyedia layanan yang dicobakan di sana. Penyedia dengan sinyal terstabilkanlah yang akan dipilih untuk diterapkan di semua titik SMA Negeri yang belum memiliki akses internet.

Baru pertama kalinya saya datang ke SMA Negeri 8. Kedatangan saya pada sore hari ini bertujuan untuk menghadirkan koneksi Wi-Fi ke dalam lingkungan sekolah,

Maka program provinsi Maluku Utara kami adalah pemasangan Wi-Fi dan akan diuji dengan dua penyedia layanan berbeda,

“Dan kita melihat mana signal yang paling stabil, itu akan dipasang di semua titik SMA Negeri yang tidak ada signal di desanya,”

“Tujuannya untuk program ke depan SMA di Maluku Utara akan digitalisasi. Jadi harapannya nanti kita coba ada pembelajaran baru,”

“Yang mungkin kita bisa menggunakan multimedia menggunakan tv dengan internet dari youtube hal-hal yang baru yang ilmunya lebih bervariasi,”

“Dan ada laporan-laporan dari guru-guru juga harus menggunakan internet ya untuk pelaporan ke sistem diknas yang ada,”

Akan tetapi setelah aktivasi, pesan kepada Kepala Sekolah tersebut membatasi penggunaannya hanya untuk kebutuhan khusus saja.

” Pelaporannya dan pembelajarannya dilakukan dengan tujuan tersebut karena semua laporan akan menggunakan sistem ini di kemudian hari,” jelas Sherly Laos.

Kegiatan tersebut diunggah oleh Sherly Laos lewat akun Instagram pribadinya @s_tjo pada hari Senin, 14 April 2025.

PELUNCURAN PROYEK PERCOBAAN – “WIFI KE SEKOLAH”

Proyek Percontohan “WiFi ke Sekolah” dimuali di Halbar!

Pada hari ini, kami secara resmi memperkenalkan jaringan Wi-Fi sekolah pertama di SMA Negeri 8, yang berlokasi di Kecamatan Ibu Selatan, sebagai tahap awal dalam mendistribusikan akses digital ke daerah pendidikan Maluku Utara.

Internet tidak lagi merupakan suatu kemewahan — tetapi sudah menjadi keperluan.

Kehadiran jaringan WiFi di sekolah memperluas kesempatan bagi pendidikan terintegrasi dengan teknologi, penerimaan data secara instan, serta meningkatkan interaksi antara pelajar, pengajar, dan lingkungan eksternal.

Digitaisasi pendidikan perlu dilakukan mulai saat ini.

Dari sekolah-sekolah terpencil di pedalaman hingga perkotaan, kami memastikan bahwa anak-anak Maluku Utara memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan sukses.

Semoga harapan ini dapat mendorong program tersebut menjadi fondasi bagi perubahan sekolah menengah atas/vokasional se-provinsi, sehingga pengetahuan tentang literasi digital, kreativitas, serta kerja sama dapat berkembang beriringan dengan kemajuan teknologi.

Sebuah sekolah terhubung pada hari ini,

Sejuta masa depan tersambung besok hari.
Dikuti pada Kamis (17/4/2025).

Sherly Laos Mengunjungi IT dan SMA Del di Sumatera Utara

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, beserta dengan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan dan pemimpin wilayah lainnya, melaksanakan kunjungan krusial ke Institut Teknologi Del (IT Del) serta Sekolah Menengah Atas Unggulan Del di kabupaten Toba, Sumatera Utara pada hari Selasa tanggal 15 April 2025.

Kunjungan ini merupakan kesempatan berharga bagi penerapan metode pengajaran terkemuka, yang bertujuan untuk memacu perubahan dalam pembangunan tenaga kerja bermutu di kawasan timur Indonesia.

IT Del serta SMA Unggul Del didirikan pada area tanah mencapai luas 20 hektar, menyediakan program pembelajaran kontemporer yang memadukan teknologi, pengembangan pribadi, dan aspek-aspek kepemimpian.

“Saya mengamati bahwa para siswa di tempat ini tak cuma pintar, tetapi juga mempunyai karakter serta semangat yang luar biasa. Ini adalah contoh metode pembelajaran yang amat dibutuhkan oleh Maluku Utara,” jelas Sherly Laos setelah meninjau ruang kelas multimedia, laboratorium, dan fasilitas tambahan lainnya.

Menurut Sherly Laos, SMA Unggul Del sudah mencatatkan banyak alumni yang berhasil diterima di perguruan tinggi bergengsi baik di dalam maupun luar negeri.

Tetapi melebihi itu semua, para pelajar diakui sebagai pemuda berkarakter dengan rasa tanggung jawab sosial serta tekad untuk membentuk negeri ini.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak pemimpin daerah di bagian timur Indonesia untuk mendirikan sekolah berprestasi mirip dengan yang ada di tempat mereka sendiri.

Gubernur Sherly menyambut dorongan tersebut dengan sangat bersemangat.

Kami di Maluku Utara sudah siap. Sekolah unggulan ini tidak hanya merupakan fasilitas, melainkan juga investasi jangka panjang dalam menghasilkan sumber daya manusia lokal yang kompetitif secara global.

” Kami memiliki ambisi luar biasa bagi Maluku Utara. Ambisi sebesar itu hanya dapat direalisasikan melalui sumber daya manusia yang handal dan berakhlak,” katanya.

Serangkaan perjalanan kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi rumah tenun ulos di Desa Meat serta menyaksikan pemandangan Danau Toba, bersama-sama dengan Gubernur Sumatera Utara dan Bupati Toba.

Atmosfer keakraban menyempurnakan petualangan penuh inspirasi ini dengan cara yang menawan.

Apabila anak-anak di Maluku Utara diberikan peluang yang setimpal, mereka akan membuktikan bahwa bakat luar biasa pun bermula dari timur Indonesia.

“Dengan antusiasme segar, kami kembali berusaha mewujudkan pendidikan yang adil, berkualitas, serta bergengsi,” tegasnya. (*)

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *