Microsoft Putuskan Kontrak 6.000 Karyawan, Rekor PHK Tertinggi Sejak 2023

Microsoft telah mengumumkan penghentian hubungan kerja atau PHK bagi sekitar enam ribu pekerja dan lebih. Ini setara dengan dua puluh sembilan per seratus bagian dari total staf mereka.

Pemutusan hubungan kerja yang diterapkan oleh Microsoft pada tahun 2025 merupakan yang terbesar kedua setelah tahun 2023. Pada tahun tersebut, perusahaan mengakhiri kontrak dengan sekitar 10.000 pekerja. Tentunya hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi para karyawan dalam semua lini bisnis Microsoft.

“Pernyataan tersebut disampaikan oleh juru bicara Microsoft Pete Wootton yang mengatakan bahwa mereka secara berkelanjutan menerapkan modifikasi struktural dalam organisasi guna menempatkan perusahaan pada posisi optimal untuk mencapai keberhasilan di tengah lingkungan pasaran yang selalu berkembang,” dilansir
The Verge
.

“Menurut saya, penghentian hubungan kerja ini akan memiliki dampak yang meluas di seluruh lini di Microsoft, mencakup juga LinkedIn yang dimiliki oleh Microsoft serta sejumlah kantor cabang internasional,” jelasnya.

Pemecatan karyawan terjadi beberapa pekan sesudah Chief Financial Officer Microsoft Amy Hood menandai penurunan jumlah tingkatan dalam struktur manajemen korporasi tersebut. Penyusutan ini bakal mengeliminasi berbagai jabatan managerial di bagian dalam firma itu.

Pemutusan hubungan kerja (PHK) kali ini terjadi hampir satu tahun setelah Microsoft mengalihkan pekerjaan sekitar 1.900 pegawai di Activision Blizzard dan Xbox. Di bulan Mei tahun lalu, perusahaan tersebut juga tutup beberapa studio game seperti developer Hi-Fi Rush Tango Gameworks serta pembuat Redfall Arkane Austin. Namun, Tango Gameworks berhasil bangkit kembali melalui suatu kesepakatan usaha dengan Krafton.

Microsoft mengakhiri kontrak dengan 650 pekerja di divisi Xbox pada bulan September tahun 2024. Langkah ini merupakan elemen dalam proses penyusunan ulang yang berkaitan dengan pengambilalihan Activision Blizzard oleh perusahaan tersebut. Selain itu, sekitar 1.000 staf dari kelompok kerja HoloLens serta Azure pun diberhentikan.
cloud
pada bulan Juni 2024.