Masjid Nabawi Penuh dengan Jemaah Haji yang Menantikan Rezeki Allah

Masjid Nabawi Penuh dengan Jemaah Haji yang Menantikan Rezeki Allah


Madinah, IDN Times

– Masjid Nabawi diisi oleh para jamaah haji berasal dari beragam negeri, termasuk juga mereka yang datang dari Indonesia. Hanya beberapa saat sebelum waktunya sholat, masjid sudah penuh dengan khalayak haji sampai ke area luar ruangan.

Saat ini, para jamaah haji potensial asal Indonesia terus bermigrasi dari negara mereka menuju Arab Saudi, dengan pintu masuk utamanya adalah melalui Kota Madinah. Perlahan-lahan, jamaah-jamaah yang telah sampai lebih awal di kota suci tersebut kemudian dipindahkan ke Mekkah guna menjalankan ibadah umrah wajib.

1. Grup pendukung dari Indonesia nyaris dapat ditemui di setiap sisi Masjid Nabawi

Masjid Nabawi Penuh dengan Jemaah Haji yang Menantikan Rezeki Allah

Dengan melakukan observasi secara langsung di dalam Masjid Nabawi, terlihat bahwa para peziarah haji asal Indonesia nyaris tersebar di seluruh bagian dari masjid tersebut saat jam-jam sholat tiba. Biasanya mereka berkumpul kelompok demi kelompok mengikuti urutan kluster atau regunya masing-masing yang bermukim di tempat tinggal sementara.

Meskipun demikian, terdapat pula mereka yang meninggalkan grupnya sendiri, khususnya kelompok pemuda. Sebagai contoh, ada jemaah haji berasal dari Semarang dengan embarkasi Solo (SOC), yakni Kloter 28 dipimpin oleh Sonny Jaya Raya.

Sonny terpisah dari kelompok lain ketika shalat di Masjid Nabawi. Penampilannya sebagai kandidat haji pun menarik perhatian; sementara kebanyakan jamaah menggunakan peci, ia malah mengenakan topi sekolah dasar bertuliskan Tutwuri Handayani.

“Karena saya seorang pedagang, maka lebih menyukai hal-hal yang berbeda danunik,” kata Sonny sambil terkikih.

2. Karena kepadatan yang tinggi, jemaah shalat menggunakannya sebagai tempat wudhu.

Masjid Nabawi Penuh dengan Jemaah Haji yang Menantikan Rezeki Allah

Karena kepadatan Masjid Nabawi, para jemaah haji berusaha menemukan ruang untuk shalat bahkan di area tempat cuci tangan di lantai dasar, mengingat lorong-lorong utama telah dipadati orang. Hanya sedikit area tempat cuci tangan yang masih tersedia bagi mereka, terutama bagi penduduk lokal di dekat masjid tersebut.

Untuk jamaah dari Indonesia yang biasanya mendekati Masjid Nabawi, mereka cenderung tiba sebelum waktu sholat dan memilih untuk melaksanakan ibadah di area dalam masjid.

3. Grup yang telah sampai di tanah suci berjumlah 88.342 orang

Masjid Nabawi Penuh dengan Jemaah Haji yang Menantikan Rezeki Allah

Menurut data yang diambil dari Sistem Informasi dan Komputer Haji Terpadu (Siskohat) pada hari ke-13 pelaksanaan ibadah haji tahun 2025, terdapat 233 kelompok umrah dari jumlah keseluruhan sebanyak 525 kloter, dengan jumlah jamaah mencapai 90.621 orang dari total seluruh peserta regular yaitu 203.320orang.

Sementara itu, terdapat 227 kloter yang telah sampai di tanah suci lewat Kota Madinah dari keseluruhan 525 kloter, mengantarkan 88.342 jemaah dari total 203.320 jemaah reguler.

Para jemaah dari gelombang awal yang telah tiba di Tanah Suci sedikit demi sedikit dikirim menuju Kota Mekkah. Mereka menunaikan Umrah Wajib terlebih dahulu sebelum memulai seremonial utama Haji di Arafah, Muzdalifah, serta Mina (dikenal juga sebagai Armuzna).

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *