Ketua LPS: Teori Soemitronomics Tetap Efektif Mendorong Pemulihan Ekonomi

lowongankerja.asia.CO.ID – JAKARTA.

Pimpinan Utama Badan Komisaris dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa, mengatakan bahwa ide-ide yang diajukan oleh guru besar ekonomi nasional Sumitro Djojohadikusumo tetap sangat aktual untuk merespons masalah-masalah pengembangan ekonomi di Indonesia sekarang ini.

Konsep yang dikenal sebagai
Soemitronomics
dihargai dapat mengambil peran sebagai landasan bagi kebijakan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

“Pemikirannya sangat maju melewati zamannya dan tetap amat sesuai untuk diterapkan hari ini. Dalam dua dekade terakhir, Indonesia telah mengembangkan strategi pembangunan dengan pendekatan kebijakan mirip dengan Soemitronomics,” ungkap Purbaya selama acara tentang Soemitronomics di Jakarta, Selasa (3/6).

Purbaya mengapresiasi kecerdasan mumpuni Sumitro, terlebih dalam memformulasikan taktik perkembangan ekonomi yang harmonis dengan ketentraman sosial dan politik, bersamaan dengan pembagian manfaat ekonomi secara adil. Baginya, konsep ekonomi yang menciptakan sinkronitas antara fungsi anggaran negara dengan fluktuasi pasar swasta merupakan pusat dari peninggalan ide-idenya.

“Salah satu ide utamanya yang masih sangat aktual untuk diterapkan adalah menciptakan keseimbangan dalam pengembangan sektor publik dan swasta. Jika hal ini dilaksanakan dengan baik, maka target pertumbuhan ekonomi sebesar 6-7 persen dapat diraih,” jelasnya.

Soemitronomics, ketika dijadikan filsafat ekonomi, mengutamakan adanya perancanaan makro yang solid, campur tangan pemerintah dengan cara yang dipilih secara cermat, serta memperkuat fungsi sektor privat untuk meningkatkan efisiensi produksi dan peluang pekerjaan. Pendekatan ini pun mencakup kesadaran akan dinamika sosio-politis dalam proses pengembangan negara.

Menurut Purbaya, mengingat kondisi perekonomian global dan dalam negeri yang sedang berubah, Indonesia harus merujuk kembali pada konsep-konsep ekonomi strategis yang telah dibuktikan sebagai sesuatu yang tepat guna dan memiliki visi jauh ke depan.

Dia juga mendorong para pengambil keputusan untuk menelaah kembali warisan intelektual Sumitro sebagian dari usaha meningkatkan dasar-dasar perkembangan ekonomi nasional di masa mendatang.

Berikut ini adalah informasi tambahan: Sumitro adalah sosok berpengaruh dan pakar ekonomi yang dikenal karena menciptakan model perekonominan bernama Sistem Ekonomi Gerakan Benteng. Dengan statusnya sebagai salah satu dari para ekonom utama negara kita, dia telah mengisi beberapa posisi kunci selama kepemimpinan Presiden Soekarno dan juga Soeharto.

Sumitro Djojohadikusumo sempat menempati posisi sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Menteri Keuangan, serta Menteri Riset. Di samping itu, dia juga pernah menjadi Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sepanjang karirnya di sektor publik, ia menerima berbagai macam penghormatan baik dari negara lain ataupun institusi dalam negeri.