Jadwal Terlengkap SPMB Jakarta 2025: Dari Tahap Hingga Persyaratan Pendaftaran

lowongankerja.asia

Pemprov DKI Jakarta sudah mengumumkan kalender resmi untuk pendaftaran murid baru tahun ajaran 2025 dengan menggunakan platform terbaru bernama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).

Sistem ini adalah istilah terbaru bagi skema lama yang biasa disebut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Sekarang sistem tersebut diimplementasikan berdasarkan peraturan terkini dari Kemendikbudristek lewat Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, mengingatkan pentingnya bagi publik untuk memperhatikan secara cermat setiap langkah dan timeline SPMB guna mencegah adanya salah tafsir.

Satu kesalahan umum yang sering terjadi adalah percaya bahwa proses pendaftaran dimulai lebih cepat daripada waktu resmi yang ditentukan.

“Masyarakat umumnya berpikir bahwa proses pendaftaran dimulai pada tanggal 19 Mei, namun sebenarnya yang dirujuk adalah hari pembukaan registrasi resmi yakni pada 16 Juni 2025,” terangnya ketika ditemui dalam wawancara pada Jumat, 23 Mei 2025.

Kapan Mulai Pendaftaran SPMB untuk Universitas di Jakarta Tahun 2025?

Meskipun pendaftaran resmi baru dimulai pada pertengahan Juni, langkah-langkah awal dalam seri SPMB telah dimulai jauh sebelum itu. Tahap awal mencakup pra-pendaftaran, yang direncanakan akan berjalan mulai tanggal 19 Mei sampai 12 Juni 2025. Pra-pendaftaran ini diberlakukan bagi tingkat pendidikan SMP, SMA, maupun SMK, dan merupakan fase krusial sebelum para pelajar melangkah ke tahap ujian berikutnya.

Satu tahapan utama dalam rangkaian tersebut ialah pendaftaran akun serta pengecekan informasi mengenai anggota keluarga, terutamanya dengan menggunakan bukti Kartu Keluarga (KK). Tahap pengkajian ini dilakukan perlahan-lahan sesuai dengan tingkat pendidikan seseorang.

Bagi tingkat SD, proses konfirmasi Kartu Keluarga dijadwalkan pada tanggal 26 Mei 2025. Sedangkan bagi para pelamar sekolah menengah pertama, langkah pengayaan dimulai dari tanggal 2 Juni, sementara itu untuk sekolah menengah atas maupun sekolah menengah kejuruan adalah mulai tanggal 5 Juni 2025. Konfirmasi ini wajib dilalui; tanpa hal tersebut, kemungkinan masuk ke fase berikutnya dalam registrasi menjadi terhalang.

Setelah menyelesaikan seluruh proses awal, pendaftaran resmi SPMB baru akan dimulai pada tanggal 16 Juni 2025.

Di fase permulaan ini, pertama kali dibuka adalah pendaftaran untuk jalur prestasi serta jalur spesial untuk siswa penyandang disabilitas. Tahapan tersebut akan dilaksanakan dalam jangka waktu lima hari, yaitu mulai tanggal 16 sampai dengan 20 Juni 2025.

Berikutnya, Dinas Pendidikan mengadakan jalur afirmasi di awal proses mulai 23 hingga 28 Juni 2025. Jalur khusus ini ditujukan untuk para pelamar yang berasal dari latar belakang keluarga kurang mampu atau termasuk dalam golongan yang mendapat dukungan langsung dari berbagai skema bantuan sosial pemerintah.

Bagi tingkat SD, ada beberapa langkah ekstra. Langkah kedua berlangsung dari tanggal 30 Juni sampai 4 Juli tahun 2025. Sementara itu, langkah ketiga akan diberitahukan nanti sesuai dengan permintaan serta daya tampung setiap sekolah.

Rute khusus tambahan pun telah ditetapkan untuk anak-anak berkebutuhan khusus seperti yatim piatu, putra dan putri petugas medis, serta kelompok dengan orang tua yang melakukan perpindahan profesi antar daerah. Rute tersebut akan diperpanjang periode penggunaannya, yakni dimulai dari tanggal 16 Juni sampai 4 Juli pada tahun 2025.

Berikut aturan mengenai jalur berdasarkan lokasi tinggal yang tertera dalam jadwal tersebut. Bagi pendidikan dasar atau SD, proses pendaftaran jalur domisili akan dilakukan secara serentak dengan jalur prestasi, yakni dari tanggal 16 Juni sampai 20 Juli tahun 2025. Sedangkan untuk tahapan menengah pertama (SMP) serta sekolah lanjutan tingkat atas/sederajat (SMA/SMK), masa registrasi jalur ini baru dibuka antara tanggal 30 Juni hingga 4 Juli di tahun 2025.

Nahdiana menganjurkan kepada para orangtua dan wali siswa untuk memahami seluruh jadwal serta mulai menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan sedari awal.

“Kami bertujuan agar proses pendaftaran murid baru kali ini berlangsung mulus serta bersifat adil, oleh karena itu sangatlah vital bagi publik untuk menaati tenggat waktu dan menyimak tiap tahapan dengan teliti,” katanya.

Melalui sistem terbaru ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bertujuan agar prosedur pendaftaran murid di sekolah-sekolah negeri menjadi lebih teratur, jelas, serta memastikan kesempatan yang sama untuk seluruh pelamar, baik itu anak-anak dengan keperluan istimewa maupun mereka yang datang dari latar belakang ekonomi rendah. ***