- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
clothing and apparel, fashion & style, lifestyle, wardrobe, women's fashion and styleclothing and apparel, fashion & style, lifestyle, wardrobe, women's fashion and style - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
16
Banyak orang terutama perempuan kerap merasa tidak memiliki baju yang bisa dipakai. Padahal lemari mereka penuh dengan tumpukan pakaian. Kata-kata “aku nggak punya baju” sering terlontar dari mereka namun kenyataannya justru sebaliknya.
Beberapa faktor dapat menyebabkan perasaan tersebut timbul. Salah satunya adalah karena banyak individu yang terpaku pada tren salah arah; sehingga, pakaian baru mereka seringkali hanya dipakai sebentar saja.
Kehilangan pakaian dasar dapat menjadi cukup mengganggu. Ketika Anda terlibat dalam berbagai acara, banyak orang merasa kesulitan saat memilih pakaian karena kurangnya item yang cocok. Walaupun masalah utamanya bukan pada kuantitas pakaian yang dimiliki, tetapi lebih kepada pemilihan mereka yang belum tepat.
Maka untuk mencegah Anda agar tak mengulangi kesalahan serupa, sesuai dengan informasi diambil dari laman theeverygirl.com, berikut ini merupakan kelima kekeliruan biasa yang membuat orang merasa pakaian mereka seolah-angkat kurang.
Hanya mengikuti tren sesaat
Mengikuti tren sementara memang seru dan menyenangkan. Sepatu flat transparan dan rok midi denim selama beberapa tahun terakhir mungkin sedang naik daun.
Namun setelah berbulan-bulan, gaya ini telah dilupakan. Sebagai akibatnya, rak pakaian Anda yang tadinya dipadati sekarang tampak seperti kosong.
Caranya adalah dengan membayangkan apakah Anda masih akan menggunakan pakaian tersebut dalam waktu enam bulan ke depan. Jika jawabannya tidak, lebih baik hindari membelinya.
Cara berpikir panjang ini akan membantu anda untuk menahan diri sebelum membeli lagi tren musiman. Hal ini juga akan membuat anda memiliki lemari berisi pakaian yang benar-benar anda sukai.
Membeli baju dengan kualitas rendah
Kita semua tentu pernah tergoda untuk membeli barang yang lebih murah. Tapi begitu dipakai ternyata tidak pas, tidak nyaman, dan kurang menarik.
Hindari membeli barang murah untuk pakaian yang anda kenakan selama bertahun-tahun, seperti jaket kulit atau celana jeans yang pas. Sebaiknya anda memperhatikan kualitasnya.
Saatnya menginvestasikan pakaian pokok dari material premium. Walaupun ini mungkin membuat Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk meraih impiannya tentang lemari ideal.
Hal ini akan mencegah Anda dari kebiasaan membeli pakaian yang tak terpakai. Dengan demikian, pada gilirannya, Anda malahan akan menjadi lebih irit pengeluaran.
Kekurangan pakaian basic
Pakaian dasar harus terdapat dalam lemari Anda. Mereka tidak hanya dapat digunakan berkali-kali tetapi juga memungkinkan Anda untuk memiliki banyak item gaya yang mudah dikombinasikan dan disesuaikan.
Berinvestasilah di pakaian dasar. Pilih barang-barang yang dapat dikombinasikan berulang kali sepanjang minggu.
Sebagai contoh, kaus putih dapat dikenakan bersama jas, blazer, ataupun cardigan, atau bahkan cukup digunakan sendirian tanpa tambahan apapun.
Apabila Anda telah memiliki dasar dengan mempunyai pakaian-pakaian dasar, maka akan lebih sederhana bagi Anda untuk terlihat gaya setiap harinya.
Memenangkan pakaian bekas yang tak lagi digunakan
Terkadang sulit untuk mengenakan kembali pakaian lama akibat kenangan emosional. Namun, apabila busana itu tak pernah terpakai dan justru membuat Anda kesulitan mencari pakaian favorit di dalam lemari, lebih baik bagi Anda untuk menyumbangkan atau mendaur ulangnya.
Saat Anda mengorganisasi lemari pakainya, coba tanya pada diri sendiri: “Terakhir kali saya menggunakan baju ini adalah setahun yang lalu?” Bila Anda menahannya semata-mata karena rasa prihatin, bisa jadi telah waktunya untuk dipertimbangkan kembali.
Membeli pakaian untuk “nanti”
Kesalahan utama dalam berbelanja pakaian ialah membeli busana yang tak serasi. Namun, Anda masih berkeyakinan bahwa ukurannya nantinya akan sesuai.
Membeli pakaian yang ukurannya terlalu longgar atau sempit berharap akan pas nanti, sebaiknya Anda hindari.
Langkah untuk menyingkirkan kebiasaan tersebut ialah dengan mengingatkan diri bahwa pakaian tersebut diperuntukkan digunakan saat ini juga. Bila Anda merasa kurang yakin atau nyaman ketika memakainya, akan lebih baik jika hindari pembeliannya.
Pakaian harus membuat Anda merasa nyaman dan meningkatkan rasa percaya diri Anda. Hal tersebut baru bisa dicapai apabila ukuran pakaian sesuai dengan bentuk tubuh Anda saat ini.