- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
culture, personality types, psychology, psychology of everyday life, technologyculture, personality types, psychology, psychology of everyday life, technology - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
17
Panggilan telepon terkadang mewakili percakapan yang lebih lengkap dibanding sekedar pesan teks, dan itu cukup memberikan informasi yang jelas.
Namun pada kenyataannya, tidak semua orang menyukai panggilan telepon, entah dengan alasan apapun itu. Mereka lebih baik komunikasi lewat pesan teks atau bahkan bertemu secara langsung.
Dilansir dari laman DM News pada Minggu (04/05) jika kamu adalah orang yang tidak suka panggilan telepon, psikologi ungkap kemungkinan punya 6 ciri kepribadian ini :
1. Menghargai koneksi yang dalam
Psikologi memberi tahu kita bahwa bagi sebagian orang, panggilan telepon terasa dangkal dan kurang mendalam. Bukannya kamu antisosial, justru sebaliknya.
Kamu berkembang dalam pengaturan satu lawan satu di mana benar-benar dapat menyelami percakapan dan terhubung pada tingkat yang lebih dalam.
Panggilan telepon bisa terasa terburu-buru, tanpa nuansa yang ditawarkan interaksi tatap muka.
Itu hanya menunjukkan bahwa kamu adalah seseorang yang menghargai kualitas daripada kuantitas dalam hal hubungan, kamu juga lebih suka hati ke hati yang tulus daripada obrolan yang terburu-buru di telepon.
2. Kamu seorang introvert
Psikologi mengindikasikan bahwa apabila Anda enggan melakukakan panggilan telepon, orang tersebut mungkin termasuk tipe introvert.
Orang introvert kerap merasa terganggu oleh telepon masuk yang tiba-tiba dan melelahkan. Orang introvert semacam kami membutuhkan waktu sendiri untuk menyegarkan diri. Telepon tak terduga bisa mengacaukan momen istirahat yang amat diperlukan.
3. Kau memiliki rasa simpati yang sangat tinggi
Apabila Anda merasa kurang nyaman dengan panggilan telepon, hal ini kemungkinan disebabkan oleh kepekaan empati Anda yang tinggi. Orang seperti ini cenderung memiliki kesadaran serta respons terhadap perasaan oranglain yang cukup besar.
Studi mengungkapkan bahwa orang dengan tingkat empati yang tinggi mempunyai kegiatan otak meningkat pada bagian berkaitan dengan empati serta pengolahan emosi. Kondisi tersebut dapat menyebabkan mereka menjadi lebih sensitif dan mudah tersentuh saat berada dalam kondisi di mana sinyal emosionalnya samar atau tak jelas.
4. Anda merupakan orang yang selalu mengejar kesempurnaan.
Perfeksionisme tidak melulu berkaitan dengan menyusun buku menurut gradasi warna atau mencatat hal-hal secara terstruktur. Ini pun bisa nampak dari bagaimana kita berinteraksi satu sama lain.
Membuat telpon tidak punya banyak ruang buat menyunting dan merapikan ucapan kita. Ini terjadi secara langsung, cocok untuk orang yang senang berpikir sebelum menjawab dan ingin memastikan ekspresinya sempurna.
5. Rentan terhadap kecemasan
Bisa jadi mereka adalah pemicu stres yang sungguh besar. Cuma dengan memikirkannya, orang tersebut sudah merasa cemas, telapak tangan basah oleh keringat, serta detak jantung terasa cepat di dadanya.
Psikologi menginformasikan kepada kita bahwa orang-orang yang enggan menerima telpon biasanya disebabkan oleh gejolak kecemasan. Kekhawatiran akan isi pembicaraan, ketidaktahuan atas kontrol situasi, semua ini dapat dirasakan sebagai beban berlebihan.
6. Kamu adalah seorang pemikir visual
Orang-orang dengan gaya berpikiran visual mengolah data secara optimal saat mereka bisa melihat informasinya. Mereka cenderung menyukai pertemuan langsung, surel, atau pesan teks tempat mereka dapat mengevaluasi kata-kata dan ekspresi, bukan sekadar mendengarkannya.
Selama panggilan telepon, isyarat visual tidak ada. Hal ini dapat mempersulit pemikir visual untuk mengikuti percakapan dan memahami informasi yang dibagikan.
Dikutip dari laman Public Speaking pada Minggu (04/05) meskipun teknologi saat ini sudah sangat canggih untuk berkomunikasi, tapi tidak akan tergantikan koneksinya ketika tatap muka atau bertemu langsung.
Dengin tatap muka, kamu bisa membaca bahasa tubuh, nilai, membangun hubungan, serta menghindari kesalahpahaman. Mungkin itulah yang membuat kelebihan bagi mereka yang tidak suka panggilan telepon.