India Serbu, Sekolah Pakistan Tutup Sementara dan Rumah Sakit Siaga

India menyerang Pakistan pada Rabu (7/5) pagi. Imbas serangan kepala menteri di Provinsi Punjab, Pakistan, meminta rumah sakit waspada.

Karena situasi masih diperkirakan membahayakan untuk semua sekolah di Punjab, liburan telah diberlakukan hingga tanggal yang tidak ditentukan.

Berdasarkan laporan militer Pakistan, serangan yang dilancarkan India mengakibatkan kematian delapan orang. Sementara itu, enam korban jiwa lainnya tercatat di daerah Punjab.

Kepala Menteri Punjab Maryam Nawaz Sharif menyatakan status keadaan darurat melalui cuitannya di platform X tersebut.

Sharif secara bersamaan mengharapkan agar semua pihak yang masih meragukan untuk dievakuasi dan sekaligus menaikkan tingkat kewaspadaannya.

“Pakistan menginginkan perdamaian tapi kami bisa menjadi legion jika perang terjadi,” ucap Sharif seperti dikutip dari CNN.

India mengatakan lanjutnya, ‘Kami pasti menuntaskan hal ini,’.