- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
economics, financial markets, investing, investing market news, stockseconomics, financial markets, investing, investing market news, stocks - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
7
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan sedikit meningkat pada hari selasa tanggal 6 Mei. Pada akhir sesi perdagangan senin tanggal 5 mei, indeks tersebut berhasil naik sebesar 16,222 poin atau setara dengan kenaikan 0,24% mencapai level 6.831,952.
Analisis dari MNC Sekuritas tetap menganggap bahwa kenaikan indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan cukup terbatas. Kemudian, analis tersebut merekomendasikan fokus pada level 6.899 sebagai titik potensial selanjutnya bagi peningkatan.
“Namun, berhati-hatilah karena ada kemungkinan reversal pada indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang dapat membentuk gelombang [b]. Kami memperkirakan hal ini bisa menekan hingga ke level 6.364-6.618,” demikian tertulis dalam laporan penelitian oleh MNC Sekuritas, Selasa (6/5).
Analis dari MNC Sekuritas selanjutnya menyarankan agar saham AADI, ARTO, BREN, dan TKIM menjadi perhatian utama pada sesi perdagangan Selasa (6/5).
Analis dari Phintraco Sekuritas menilai bahwa peningkatan IHSG untuk keenam kalinya sejak 25 April 2025 mencerminkan antisipasi para investor terhadap pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan berada di bawah 5 persen pada triwulan I tahun 2025.
Perekonomian Indonesia di semester pertama tahun 2025 merosot hingga ke angka 4,87% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, ini adalah penurunan bila kita bandingkan dengan kinerja ekonomi di kuarter empat 2024 yaitu 5,02%, serta juga lebih rendah daripada angka 5,11% yang dicapai pada awal tahun 2024.
“Investor telah mengantisipasi kondisi ini bersamaan dengan pelemahan signifikan IHSG di awal April 2025,” tulis analis Phintraco Sekuritas dalam risetnya Selasa (6/5).
Di sisi lain, investor juga tengah harap-harap cemas dan menaruh harapan besar pada kesepakatan dagang. Terlebih ada kabar mengenai kelompok produsen alas kaki di AS meminta Presiden AS, Donald Trump untuk membebaskan produk alas kaki dari tarif resiprokal.
Tindakan tersebut bisa memberikan manfaat bagi Indonesia karena salah satu hasil produksi unggulan yang diekspor negara kita ke Amerika Serikat adalah sepatu dan sandal.
Rekomendasi untuk membeli saham pada hari Selasa (6/5) mencakup ADMR, AMRT, AADI, MYOR, serta INDY.
***
Disclaimer
Keputusan berinvestasi secara keseluruhan ditentukan oleh analisis dan pilihan Anda sendiri. Informasi yang disajikan di sini tidak dimaksudkan sebagai dorongan bagi pembaca untuk membeli, menyimpan, atau melepas saham dari produk investasi spesifik mana pun.