- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
incident, local news, news, police reports, tragediesincident, local news, news, police reports, tragedies - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
9
Laporan jurnalistik oleh M Rifqi Ibnumasy
, BEJI
– Pengemudi ojek daring (ojol) diketahui meninggal dunia setelah bertabrakan dengan kereta api listrik (KRL) di area Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat pada minggu (1/6/2025) malam.
Satpam PT Kereta Api Stasiun Pondok Cina, Sendi Wahyudi mengatakan bahwa ketika ditemukan, mayat si korban masih utuh namun memiliki luka parah di area kepala.
Sendi mengungkapkan bahwa tak seorang pun dari para penduduk setempat maupun petugas gerbang stasiun yang menyaksikan kejadian tragis itu.
Sendi memperoleh berita itu dari masinis yang menyampaikan bahwa terdapat seorang pengguna jalan raya yang ditabrak ketika kereta komuter Bergerak dari Bogor menuju Jakarta.
“Di lokasi kejadian ini, dari KM 2900 hingga 29100 tak ada satupun warganegara yang menyaksikan apa pun, bahkan ketika kami menanyakan hal tersebut kepada orang-orang di dekat palang perlintasan,” jelas Sendi.
“Setelah itu kami mencari mayat, ternyata ditemukan di bawah tongkat di bagian belakang pos RT,” lanjutnya.
Di dekat lokasi kejadian, Sendi dan para petugas satpam menemukan sepeda motor korban tertaman di sisi rel.
“Motor-nya ada, waktu saya kesini tadi semuanya masih utuh. Terdapat sepeda motor, jaket driver GoJek danhelm,” jelasnya.
Di samping itu, di dalam tubuh korbannya juga ditemukan sebuah ponsel serta dompet yang berisikan KTP, kartu ATM dari bank BCA, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Surat Izin Mengemudi (SIM) tipe C, dan uang tunai senilai Rp 57 ribu.
“Para korban dalam kondisi lengkap, hanya terluka di bagian kepala, retak dari ubun-ubun hingga ke belakang,” jelasnya. (m38)