Doa yang Harus Dibaca Setelah Melakukan Tayamum: Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahannya

Membaca doa setelah melakukan tayamum merupakan suatu kegiatan yang idealnya tidak dilewatkan. Doa pasca-tayamum tersebut cukup sederhana untuk dipelajari dan sudah familiar di kalangan umat Muslim.

Tayamum merupakan salah satu metode suci diri (صند
taharah
Dalam agama Islam, ketika air tidak tersedia, bertayamum memberikan kemudahan bagi umat Muslim sebagai alternatif untuk berwudu sebelum melaksanakan shalat. Proses ini juga bisa dijalankan apabila seseorang menghadapi suatu halangan tertentu misalkun karena penyakit atau sedang dalam perjalanan (perjalan jauh/safar).

Menurut buku panduan Tuntunan Thaharah yang dirilis oleh Majelis Tarjih dan Tajwid PW Muhammadiyah DIY, tayamum diartikan sebagai penempatan tanah pada muka wajah serta kedua telapak tangan sebagai alternatif untuk wudhu atau mandi sesuai dengan ketentuan-ketentuan tertentu.

Dalam jilid 1 dari Fiqih Sunnah karangan Sayyid Sabiq, disebutkan bahwa tayamum melibatkan penggunaan tanah dengan tujuan mengusap muka serta kedua telapak tangan yang dilakukan sebelum shalat atau kegiatan lainnya.

Dalil
dikeluarkan hukuman untuk melakukan tayamum, hal ini termasuk yang dinyatakan dalam ayat Tuhan Yang Maha Esa sbb:

وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَىٰ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لَامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ

Artinya:

“Saat kamu sakit, sedang bepergian, baru saja meninggalkan toilet, atau sudah bersentuhan dengan wanita namun tak memiliki air untuk berwudu, maka gunakanlah tanah yang suci; usapkan pada wajah dan tanganmu,” (QS. An-Nisa [4]: 43).

Sebagaimana sesudah
wudu
, doa sesudah tayammum yang bisa diucapkan sebagai berikut:

أُصَرِّحُ أَنَّ لَا إِلٰهَ إِلا اللهُ بِوَاحِدِيَتِهِ دُونَ شَرِيكٍ، وَأُصَرِّحُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. اللهمَّ جَعِلني مِنَ التَّواوِبينَ ومِنَ المُتطَهِرينَ، وأغْضِلنِي مِنْ صَالِحي عِبَادِكَ.

Arab Latinnya:

Ashadatu alla ilaahanillalah. Wahiduhuu la syariika lahua wa ashadantu anna Muhammadu ‘abdohoo wan nabiyyooh. Allahumma j’alamini minat tawwaabeena waj’alnama mal mutatahhiriin.

Artinya:

“Saya mengaku bahwa tak ada ilah yang benar melainkan Allah seorang diri, tanpa partner baginya, dan saya menyaksikan bahwa Muhammad adalah hamba dan rasulnya. ya Allah, buatkanku menjadi hamba yang bertobat dan menjadikanku termasuk orang-orang yang suci,” (HR. Tirmidzi).

Namun, metode pembuatan bersih melalui tayamum mencakup hal-hal tersebut.
sunah
Seperti halnya berdoa di penghujung, sesuai dengan yang sudah disinggung diatas.

Berikut adalah langkah-langkah melakukan tayamum:

1. Berniat tulus demi kehendak Allah. Niat ini sebaiknya berasal dari hati tanpa harus diucapkan. Jika ingin menyebutkannya secara verbal, bisa menggunakan kalimat berikut atau hal serupa:

Saya berniat melakukan tayammum untuk membolehkan shalat bagi Allah SWT.

Arab Latinnya:

Nawaitu tayamum dan mandi karena air ada di depanku, kemudian sujud subhoh kepada Allah Ta’ala.

Artinya:

Saya berkeinginan melakukan tayamum supaya dapat melaksanakan salat sebab Allah.

2. Mengucap “Bismillahirrahmanirrahim”.

3. Pada tanah atau permukaan berdebu, tepukkan kedua telapak tangan Anda. Bisa juga dilakukan dengan menepuk benda-benda sakral apa pun yang dapat dicapai. Hembuskan napas ke kedua telapak tangan hanya satu kali.

4. Gosokkan kedua telapak tangan pada wajah sebentar.

5. Selanjutnya, gerakanlah telapak tangan kiri dari pangkal lengan menuju pergelangan di bagian belakang tangan kanan. Kemudian, ulangi langkah yang sama dengan menggunakan telapak tangan kanan pada sisi belakang tangan kiri hingga mencapai pergelangan. Setiap gerakan ini hanya dikerjakan satu kali saja.