- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
business, commerce, culture, food culture, indonesiabusiness, commerce, culture, food culture, indonesia - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
9
lowongankerja.asia
Kopi Sriwijaya, sebuah wadah yang mencerminkan bangganya 18 merk kopi lokal dari Sumatera Selatan, saat ini sedang mempersiapkan diri untuk bergerak lebih maju. Usai berhasil mendominasi pangsa pasarnya di dalam negeri lewat aroma dan rasa uniknya yang berasal dari wilayah-wilayah seperti Lahat, Pagar Alam, Muara Enim, OKU bagian selatan, sampai Empat Lawang, sekarang produk-produk tersebut bertujuan untuk masuk ke ranah pasar global.
Tahun 2024 merupakan titik penting untuk Kopi Sriwijaya. Pertama kali dalam sejarah, mereka akan memperkenalkan aroma dan cita rasa kopi Sumsel kepada publik Eropa melalui acara bergengsi bernama Festival Botanika yang diselenggarakan di Belanda. Acara ini terkenal sebagai wadah bertemunya para penggemar tumbuhan, hasil-hasil organik, serta kopi premium berasal dari berbagai penjuru dunia.
Bukan semata-mata sebuah pameran, partisipasi Kopi Sriwijaya dalam acara ini merupakan langkah strategis untuk mengembangkan jaringan perdagangan ekspor serta memperkenalkan aneka ragam kopi Indonesia kepada para pembeli dari Eropa. “Tujuan kami ialah agar seluruh dunia mengetahui bahwa Sumatra Selatan tidak hanya dikenal sebagai produsen arang batubara tetapi juga surganya biji kopi yang memiliki cita rasa luar biasa,” ungkap Winda Tri Agustina, seorang aktivis promosi Kopi Sriwijaya.
Tiap merk kopi yang menjadi bagian dari Kopi Sriwijaya mempunyai ciri tersendiri, menunjukkan keragaman tanah serta cara penanganannya di setiap wilayah. Misalkan saja kopi berasal dari Pagar Alam, terkenal karena aromanya yang wangi seperti bunga halus. Sementara itu, kopi asli Empat Lawang memberikan sensasi rasa kuat dan beraroma kompleks.
Selama beberapa tahun belakangan ini, minat pada kopi asli Sumatera Selatan semakin bertambah. Bantuan yang diberikan oleh pihak berwenang setempat dan juga kelompok para pekebun kopi sangat penting untuk menciptakan citra merek Kopi Sriwijaya dengan sukses.
Saat ini, perjalanan ke Eropa sudah bukan hal yang mustahil lagi. Partisipasi pada festival di Belanda bakal membuka peluang signifikan, serta apabila berhasil, tak menutup kemungkinan bahwa kopi dari Sumatera Selatan dapat berkompetisi dengan merk-merk terkenal secara internasional. Dunia pun telah siap untuk dinikmati—andai saja Kopi Sriwijaya memiliki kesempatan tampil sebagai sorotan baru dalam industri perkopian global.