- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
business, finance news, financial services, investing business news, newsbusiness, finance news, financial services, investing business news, news - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
11
lowongankerja.asia,
JAKARTA — Manajemen PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, yang bernama BTN Prospera, mengumumkan bahwa jumlah aset yang mereka kelola telah mencapai angka Rp9,5 triliun di bulan April tahun 2025. Ini menunjukkan peningkatan sebesar 149 persen dari periode dimulainya operasionalnya pada Maret 2024.
BTN bertujuan untuk mengumpulkan dana kelolaan (صند
asset under management
/AUM) ini akan berlanjut bertambah dengan kenaikan AUM sebanyak 15% diakhir tahun 2025.
Sejak diluncirkannya pada Maret 2024, jumlah klien dari BTN Prospera telah naik sebanyak 170%, sementara aset yang dikelolanya mencapai Rp9,5 triliun hingga bulan April tahun 2025, bertambah 149% jika dibandingkan dengan saat pertama kali dirilis. Perusahaan berharap bahwa angka tersebut dapat terus berkembang dan menjangkau target peningkatan AUM sebesar 15% menjelang akhir tahun 2025.
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menegaskan bahwa perkembangan ini mencerminkan peningkatan kepercayaan publik pada BTN untuk memberikan pelayanan berkualitas tinggi yang terpadu, fleksibel, serta sesuai dengan kebutuhan segmen pasar BTN Prospera.
BTN meningkatkan kesetiaan melalui cara-cara yang kurang formal dan sesuai dengan gaya hidup para pemegang akun BTN Prospera. Menurut Nixon, BTN Prospera bukan sekadar mengejar peningkatan jumlah, tapi juga mengedepankan kualitas hubungan dengan pelanggan mereka.
“BTN Prospera dibuat agar menjadi tempat yang tak hanya memberikan layanan, tetapi juga jalinan hubungan. Kepercayaan terbentuk melalui pertemuan-pertemuan bernilai. Inilah sebabnya pendekatan kami fokus pada membangun pengalaman, bukan semata-mata menjual produk,” katanya seperti dikutip Antara, Minggu (25/5/2025).
BTN pun telah mengenalkan kartu debit BTN Prospera pada November 2024. Sejak peluncuran tersebut, penggunaannya tumbuh dengan rata-rata peningkatan transaksi sebesar 141% setiap bulannya terutama dalam bidang lifestyle dan pariwisata. Selain itu, nasabah dapat memperoleh berbagai promosi istimewa, termasuk diskon senilai hingga Rp300.000 di platform Traveloka serta potongan harga 30% di beberapa tempat makan favorit seperti Monsieur Spoon dan Paris Baguette.
“Dengan adanya sejumlah promosi serta program keanggotaan yang disajikan, diharapkan para pelanggan akan merasa aman untuk menaruh dana mereka di BTN Prospera. Hal ini bertujuan agar perusahaan bisa mempermanis struktur pembiayaannya secara lebih efektif dan terus menerus,” ungkapnya.
Pertumbuhan dana yang dikelola oleh BTN Prospera merupakan elemen krusial dalam mencari berbagai sumber pembiayaan bagi BTN, utamanya adalah dana murah untuk periode waktu lama. Berdasarkan data tersebut, BTN Prospera telah menyumbangkan bagian yang signifikan pada Total Dana Pihak Ketiga (TPK) BTN yakni sekitar 15%, di mana mayoritas berasal dari tabungan senilai 56% serta sisanya datang dari deposito sebanyak 44%.
“Kelompok pelanggan yang dituju oleh BTN Prospera terdiri atas mereka yang memiliki saldo rata-rata tabungan lebih besar dibandingkan dengan nasabah biasa. Oleh karena itu, kami senantiasa mengonfirmasi bahwa produk dan pelayanan BTN tetap kompetitif di pasaran serta mampu menarik kelompok klien potensial untuk menjadi sumber pembiayaan yang berkelanjutan dalam waktu lama, hal ini sejalan dengan tujuan kami sebagai bank transaksional,” ucapnya.
Melalui kombinasi pertumbuhan usaha yang kuat dan strategi interaksi pelanggan yang stabil, BTN Prospera diharapkan dapat semakin mengokohkan kedudukannya sebagai solusi perbankan yang tepat, pribadi, dan handal untuk kalangan menengah atas baru di Tanah Air.