BFI Finance Capai Pendanaan Rp 5,9 Triliun di Kuartal I-2025, Dominasi oleh Pembiayaan BPKB Mobil

BFI Finance Capai Pendanaan Rp 5,9 Triliun di Kuartal I-2025, Dominasi oleh Pembiayaan BPKB Mobil


lowongankerja.asia

– PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) sudah menghasilkan performa yang baik di seluruh kuartal I tahun 2025, yaitu periode dari bulan Januari hingga Maret. Ini ditunjukkan oleh pencapaian perusahaan dalam hal peningkatan dana pembiayaan baru yang menembus angka Rp 5,9 triliun dan meningkat sebesar 23,6% jika dibandingkan dengan data serupa pada tahun sebelumnya.
year on year
(yoy).

“Kenaikan pengiriman fasilitas keuangan terbanyak datang dari segmen pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan roda empat (dikenal sebagai produk BFI Dana Express Mobil) sebesar 31,3 persen (year-on-year),” ungkap Presiden Direktur BFI Finance Sutadi dalam pernyataan yang diperoleh.
lowongankerja.asia,
Jumat (25/4).

Selanjutnya, Sutadi juga mengungkapkan nilai piutang pembiayaan bersih atau
net receivables
Jumlah yang terhimpun mencapai Rp 22,8 triliun. Nilainya meningkat sebesar 7,6% secara year-on-year dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2024.

Tidak hanya itu, total kekayaan bersih BFI Finance pun naik 6,3% setahun (year-on-year/YoY). Ini membuat nilai aset perusahaan menjadi mencapai Rp 25,7 triliun. Menurut penjelasan Sutadi, pertambahan tersebut disebabkan oleh kenaikan managed receivables atau piutang yang dielus dan bertambah sebanyak 12,8%, yaitu senilai Rp 25,4 triliun.

Selanjutnya, dia mengungkap bahwa portofolio pinjaman yang dielusidan BFI Finance mayoritas dikendalikan oleh pembiayaan terjamin dengan agunan BPKB mobil dan motor sebanyak 60,0 persen. Sementara itu, pembiayaan untuk pembelian kendaraan bermotor empat roda baik bekas maupun baru mencakup 16,3 persen dari total, pembiayaan peralatan berat dan mesin menyumbang 14,8 persen, pembiayaan jaminan sertifikat properti hanya 4,9 persen, sedangkan sisanya yaitu pembiayaan syariah dan jenis-jenis lainnya adalah 4,0 persen.

Dalam hal sasaran pendanaan (
purpose of financing
Piutang yang dikelola perusahaan mencatatkan jumlah tertinggi pada pendanaan modal kerja dan investasi senilai Rp19,8 triliun. Di urutan kedua ada pendanaan multiguna dengan nilai Rp4,8 triliun, diikuti oleh pendanaan syariah sebesar Rp784,8 miliar sampai Maret 2025, jelasnya.

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *