- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
cities and towns, culture, local news, news, popular culturecities and towns, culture, local news, news, popular culture - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
6
DEPOK,
– Acara Car Free Day (CFD) di Depok makin meriah seiring kedatangan penampil berbentuk karakter populer “Tung Tung Tung Sahur”.
Badut itu muncul dengan pakaian khas yang berwarna cokelat seperti kentongan, sambil memainkan lagunya yang terkenal.
Banyak tamu yang hadir dalam acara Car Free Day, mencakup segala usia dari balita sampai lanjut usia, bergabung untuk mengambil gambar dengan badut itu serta membuat klip videonya. Semangat mereka sangat nampak melalui senyum lebar para pengunjung.
Tegar (22), seorang mahasiswa dari Universitas Indonesia, merasakan kegembiraan melihat atmosfer CFD yang makin kreatif.
“Depok memangunik sekali, mulai dari komunitas bersepeda, tempat menjual makanan Korea, hingga badut meme seperti ini semuanya ada. Segalanya bisa ditemukan di Depok,” ungkap Tegar saat diwawancara di lokasi pada hari Minggu, 1 Juni 2025.
Sementara itu, Sinta (34), seorang warga dari Pancoran Mas, turut merasakan kesenangan atas kedatangan si badut tersebut.
“Sungguh menghibur, umumnya hanya melihat hal seperti ini di TikTok atau Instagram. Siapa sangka ternyata ada pula di Depok! Sangat menarik minat anakku hingga dia enggan untuk pergi karena terpesona dengan penampilan si koki,” ujar Sinta.
Meme ‘Tung Tung Tung Sahur’ adalah fenomena viral di platform-media sosial yang muncul dari kebiasaan mengingatkan untuk sahur selama bulan Ramadhan.
Biasanya, pihak yang mengumandangkan adzan sahur menggunakan kentongan seraya berteriak “Tung tung tung… sahur!”, tetapi dalam versi meme diisikan dengan musik campuran serta lelucon lucu.
Di samping badut “Tung Tung Tung Sahur”, CFD di Depok juga dipenuhi dengan berbagai aktivitas seperti komunitas pengendara sepeda, sesi senam masal, dan penjual makanan jalanan yang menawarkan ragam camilan terkini.