Arsenal Unggul, PSG Gagal di Liga Prancis

Arsenal Unggul, PSG Gagal di Liga Prancis


Lowongankerja.asia PSG akhirnya menelan kekalahannya yang pertama di Liga Prancis karena perhatian tim kini telah beralih menuju Liga Champions.

Dengan kompetisi 2024-2025 mendekati akhir, PSG berada di antara klub elit Eropa yang masih memiliki kesempatan untuk mencapai treble.

Pada tanggal 5 April kemarin, Les Parisiens telah mengamankan posisi sebagai pemenang Ligue 1.

Kemenangan awal sebagai juara liga memungkinkan skuad di bawah kepemimpinan Luis Enrique untuk menumpukan perhatian pada kompetisi lainnya.

PSG tetap aktif dalam dua lomba yaitu Piala Prancis dan Liga Champions.

Dalam Piala Prancis, Gianluigi Donnarumma dan kawan-kawannya akan bertemu dengan Reims di pertandingan final pada tanggal 24 Mei nanti.

Di Liga Champions, Les Rouge-et-Bleu atau tim Berwarna Merah dan Biru telah berhasil melaju ke babak semifinal.

Mereka akan bertemu dengan Arsenal di dua pertandingan pada tanggal 29 April dan 7 Mei.

Sambil fokus pada pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions menghadapi Arsenal, PSG memutuskan untuk melepaskan laga Ligue 1 yang berlangsung 4 hari sebelum tim tersebut bertandang ke London.

Pada hari Jumat tanggal 25 April 2025, pertandingan antara Paris Saint-Germain melawan Nice akan berlangsung di Stadion Parc des Princes untuk lanjutan pekan ke-31 kompetisi Liga Prancis.

Enrique masih memutuskan untuk menurunkan sebagian besar pemain inti sebagai starting lineup.

Terdapat Donnarumma, Achraf Hakimi, Marquinhos, Vitinho, Fabian Ruiz, Ousmane Dembélé, serta Khvicha Kvaratskhelia dalam formasi awal yang diturunkan.

Namun, Enrique dengan jujur mengaku bahwa timnya telah kehilangan semangat dalam kompetisi lokal setelah resmi menjadi pemenang.

“Momen ganjil terjadi pada kami di liga setelah memperoleh gelar juara dan sebagian dorongan semangat mulai mereda,” ucapnya menjelang pertandingan.

Kita sangat berfokus pada Liga Champions dan saya percaya bahwa kita akan menyaksikan versi luar biasa dari PSG dalam kompetisi tersebut.

Bila seseorang menawarkan jaminan bahwa PSG pasti akan melaju ke babak final Liga Champions dengan kalah atas Nice dan bersedia membayarnya, saya akan langsung mempercayainya tanpa keraguan.

Ucapan Enrique menjadi kenyataan.

PSG bermain tanpa semangat ketika bertemu dengan Nice.

Morgan Sanson membuat Nice memimpin pada menit ke-34.

Fabian Ruiz pernah menyamai skor di menit ke-41.

Namun, Nice berhasil menambahkan dua gol lagi melalui Sundaranan (46′) dan Youssouf Ndayishimiye (70′), sehingga memastikan kemenangan dengan skor akhir 3-1.

Hasil tersebut mengakhiri catatan tidak terkalahkan PSG di Ligue 1 musim ini.

Sebelum mengalami kekalahan pada pekan ke-31, Les Parisiens telah memenangkan 24 kali dan seri sebanyak 6 kali dalam 30 pertandingan.

Pertandingan melawan Nice memang sangat disesalkan karena PSG sebenarnya memiliki kesempatan untuk mencetak rekam jejak yang luar biasa.

belum ada satupun tim yang berhasil menuntaskan satu musim di liga 1 tanpa mengalami kekalahan.

Rekor tertinggi sampai saat ini hanyalah satu kekalahan saja, dicapai oleh Nantes pada musim 1994-1995.

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *