Apakah Torpedo Kambing Memang Meningkatkan Stamina Pria? Mari Menggali Kebenarannya

Di samping daging dan jeroan, torpedo kambing pun dapat dimanfaatkan untuk aneka masakan. Ternyata, disebut-sebut bahwa torpedo kambing diyakini mampu memperkuat kebugaran pria. Klaim ini kemudian menarik perhatian banyak orang terhadap khasiatnya.

Namun,

Apakah benar torpedo kambing dapat meningkatkan kekuatan pria?

? Berikut penjelasan lengkapnya.

Apakah torpedo kambing memang dapat meningkatkan kekuatan pria?

Kambing torpedo dikenal sebagai salah satu hidangan yang dapat memperkuat gairah seksual. Ini karena organ binatang tersebut memiliki kadar testosteron serta asam amino arginin yang tinggi.

Tetapi, adakah bukti bahwa torpedo kambing memang dapat menambah kekuatan pada pria? Hingga saat ini, sayangnya tidak ada riset spesifik yang membahas hal tersebut. Walaupun begitu, beberapa referensi menyebutkan kemungkinan adanya peningkatan tingkat testosteron setelah mengkonsumsi torpedo kambing.

Dr. Eleftherios Diamandis, seorang professor di Departemen Ilmu Kedokteran dan Patobiologi pada Universitas Toronto, memiliki pandangan tentang hal tersebut. Menurut beliau, organ testis binatang tertentu diklaim bisa meningkatkan tingkat testosterone, namun hanya bersifat sementara saja. Pengaruh dari memakan produk ini ternyata belum mencukupi untuk menyembuhkan kondisi medis yang berhubungan dengan kebugaran pria.

Beberapa hidangan lain yang dapat mendukung serta memperkuat energi Anda adalah

Secara sebenarnya, peningkatan vitalitas pada pria tak melulu bergantung pada asupan makanan saja. Beberapa faktor tambahan juga ikut mendukungnya. Berbagai elemen yang dapat mempengaruhi tingkat vitalitas laki-laki mencakup genetik, status kesehatan secara keseluruhan, indeks massa tubuh, usia, pola tidur, serta pemakaian steroid.

Bukan hanya itu saja, tingkat testosteron dalam tubuh juga dapat dipertahankan melalui asupan kolesterol yang tepat. Untuk memperkuat stamina dan vitalitas, berikut beberapa pilihan makanan yang bisa Anda coba:

• 
  Daging merah
  

Daging merah dapat membantu mempertahankan tingkat kolesterol yang baik bagi produksi testosteron. Meskipun demikian, pastikan juga untuk mengonsumsinya bersamaan dengan asupan sayuran dan buah-buahan secara cukup.

• 
  Kuning telur
  

Komposisi kolesterol pada kuning telur dapat memperbanyak penghasilan hormon testosteron tanpa menimbulkan dampak negatif terhadap jantung. Apalagi, mengkonsumsinya secara rutin tiap harinya ternyata bermanfaat pula.

• 
  Ikan tuna
  

Ikan tuna kaya akan vitamin D yang bermanfaat bagi sistem imun serta produksi hormon testosteron. Mengkonsumsinya dapat memberikan manfaat tambahan berupa asupan protein dan kalorimeter rendah yang positif bagi kesehatan jantung.

Selain hal tersebut, beberapa jenis makanan lainnya yang dapat memperbesar produksi testosteron meliputi kerang, sayur-sayuran berdaun hijau,ikan dengan kandungan lemak tinggi, serta minyak zaitun. Tambahan pula, konsumsilah makanan-makanan yang memiliki kadar zinc, vitamin D, dan magnesium dalam jumlah besar.

Maka, apakah torpedo memang dapat meningkatkan kekuatan pria? Tentunya perlu ada penyelidikan tambahan mengenai hal tersebut. Sebaiknya Anda coba opsi lain yang disebutkan untuk meningkatkan tingkat testosteron daripada menggunakan torpedo.

Penulis: Roziana Lailatul Hidayah

Referensi:

Luis Ángel Zarazaga dan kolega-koleganya pada tahun 2022 mengungkapkan dalam artikel mereka yang berjudul “Konsentrasi Testosteron Tinggi dari Kijang Jantan Tidak Menjadi Syarat Wajib untuk Mencapai Aktivitas Ovarium yang Besar Pada Kambing Dari Wilayah Mediterania” di National Institutes of Health.

“Rasakan Rasanya Dari Testosteron: Di Serbia, Memakan Buah Zakar Bukan Sekadar Candaan”.
Radio Free Eropa Radio Kebebasan
. Diakses Mei 2025.

Cara Alami Berdasarkan Bukti Ilmiah untuk Meningkatkan Testosteron
Im Aware Health
. Diakses Mei 2025.

“Healty Pria: Kesehatan Fisik, Seksual dan Jiwa Lelaki”.
Healthy Male
. Diakses Mei 2025.

“Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Testosteron Rendah”.
Medical News Today
. Diakses Mei 2025.