Ambulans Dicamkan Tak Jadi Lewati Jalanan One Way di Puncak Bogor karena Tidak Bisa Bunyikan Siren Alarm Urgent

Laporan Wartawan lowongankerja.asia, Muhammad Ruddy Irwandi

lowongankerja.asia, CIAWI –

Arus kendaraan di jalan Puncak Bogor saat ini menerapkan sistem satu arah menuju ke bawah, pada hari Selasa (13/5/2025).

Maka, kendaraan yang masuk ke wilayah Puncak Bogor dari Jakarta akan diberhentikan, dengan pengecualian untuk sepeda motor.

Kendaraan bermotor beroda dua tetap bisa masuk ke area Puncak Bogor tapi harus melewati hanya satu jalur saja.

Pada saat melaksanakan sistem jalur tunggal di Jakarta, ditemukan sebuah ambulance yang meninggalkan rute alternatif Simpang Gadog menuju Puncak.

Ambulans buatan salah satu koperasi syariah berlalu di area tersebut pada waktu sekitar pukul 14.50 WIB tanpa memakai bunyi sirene yang mengindikasikan situasi darurat.

Kemudian, kendaraan itu dipaksa berhenti oleh petugas kepolisian yang bertugas di area Simpang Gadog.

Setelah melakukan diskusi, ambulan tersebut tetap dimintakan untuk mengalihkan arahnya oleh pegawai yang bertugas dan kemudiannya mendapat bantuan dalam proses pengalihan itu.

Selanjutnya, peristiwa mirip diikuti oleh sebuah mini bus berwarna putih yang mencoba melanggar arah satu arah jalan Puncak.

Tetapi petugas polisi masih menyarankan agar kendaraan itu melakukan perputaran arah.

Saat itu, Kanit Turjagwali Satlantas Polres Bogor, Aditya Ramadhan menyebutkan bahwa implementasi sistem satu arah ini diterapkan secara fleksibel berdasarkan kondisi yang ada di lapangan.

Jika aliran kendaraan dari bagian atas telah berkurang, maka Satuan Lalulintas Polres Bogor akan menormalkannya.

“Anggotanya saat ini menerapkan jalur satu arah ke bawah untuk memfasilitasi para pengunjuk yang telah menyelesaikan liburan atau sudah check-out dari hotel dan ingin kembali ke Jakarta dengan mulus,” katanya pada hari Selasa (13/5/2025).