- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
journalism, news, soccer, sportsjournalism, news, soccer, sports - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
3
lowongankerja.asia
Akibat postingan Yuran Fernandes di akun Instagramnya setelah PSM Makassar kalah dari PSS Sleman dengan skor 3-1 dalam Liga 1, masalah pun timbul dan berlarut-lama.
Iya, Yuran Fernandes sang kapten tim Juku Eja yang berjuluk PSM Makassar di Liga 1 itu ternyata perlu menghadapi sidang Komite Disiplin atau disingkat Komdis PSSI karena sebuah postingan di Instagram-nya.
Berita tentang penyidangan Yohan Fernandez oleh Komdis PSSI pastinya dapat mempengaruhi kesiapsiagaan tim PSM Makassar dalam menghadapi Liga 1.
Apabila kelak komisi disiplin PSSI memberikan hukuman terhadap Yuran Fernandes, pasti akan menganggu kesiapsiagaan PSM Makassar sebelum bertemu dengan Malut United pada minggu ke-32 Liga 1.
Sebenarnya, kekuatan Yuran Fernandes pasti amat diperlukan oleh PSM di Liga 1.
Seringkali, Yuran Fernandes menjadi jawaban ketika PSM menghadapi kesulitan untuk mencetak gol.
Di samping itu, Yuran Fernandes juga menjadi Kapten PSM pada musim Liga 1 yang sedang berlangsung.
Tentunya kehadiran Yuran Fernandes sangat diperlukan ketika PSM menghadapi Malut United di Liga 1.
Menurut jadwalnya, PSM akan menjamu Malut United dalam pertandingan Liga 1 pada tanggal 10 Mei 2025, hari Sabtu.
Pertandingan antara PSM dan Malut United dalam Liga 1 akan diselenggarakan di Stadion BJ Habibie.
Pertandingan pembuka antara PSM melawan Malut United di Liga 1 akan berlangsung pukul 15.30 WIB siang ini.
Baru-baru ini, Yuran Fernandes, kapten dari Juku Eja, dilaporkan menghadiri sidang Komdis PSSI secara virtual pada Rabu (7/5/2025) malam.
Sebagaimana dilansir Tribun Timur pada hari Kamis tanggal 8 Mei 2025 di pagi hari, Yuran Fernandes menghadiri sidang Komite Disiplin PSSI berkaitan dengan komentarnya yang menyinggung tentang sepak bola Indonesia lewat Instagram Stories miliknya @yur4nfernandes setelah pertandingan antara PSM Makassar dan PSS Sleman pada Sabtu, tgl 3 Mei 2025.
Pemain bertubuh tinggi dengan nomor punggung 4 tersebut menyampaikan, siapa pun yang berminat mencari nafkah dipersilakan untuk pergi ke Indonesia.
Tetapi, jika seseorang berniat untuk memainkan sepak bola secara profesional, dia mengusulkan agar para pemain menjauh dari sepak bola di Indonesia.
Sepak bola di Indonesia hanyalah lelucon. Oleh karena itu, tingkat kekorupsian dan kualitasnya akan selalu sama,
tulis Yuran Fernandes seperti yang dia posting di Instastory miliknya @yur4anfernandes pada hari Minggu, 4 Mei 2025.
Bila tujuanmu adalah mencari penghasilan, mungkin kamu harus berkunjung ke Indonesia. Namun bila cita-citamu adalah bermain sepak bola secara serius, lebih baik hindarilah Indonesia,
ungkap Yuran Fernandes.
Segera setelah itu, Yuran Fernandes memutuskan untuk menghapus postingan tersebut.
Pada hari Senin, tanggal 5 Mei 2025, sang atlet yang berumur 31 tahun segera menyampaikan klarifikasinya dan memohon maaf terkait pernyataan tersebut.
Peribahasa itu sama sekali tidak ditujukan untuk menyakiti Indonesia sebagai suatu negeri,
ungkap Yuran Fernandes.
Saya berharap dapat mengungkapkan permohonan maafku dan mohon agar jangan salah tafsirkan postinganku ke dalam kerangka yang lebih besar,
ucap Yuran Fernandes.
Akan tetapi, kasus penindasan terhadap Yuran Fernandes tidak secara langsung dihentikan.
Yuran Fernandes diharuskan menghadapi pemeriksaan oleh Komdis PSSI terkait pernyataannya itu.
“Sidang Komdis untuk Yuran baru saja berakhir,” demikian penjelasan dari Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim ketika ditemui oleh Tribun-Timur.com pada hari Rabu (7/5/2025).
Pada persidangan yang diselenggarakan oleh Komdis PSSI, menurut Sulaiman, Yoran Fernandes menjelaskan kembali isi dari unggahan media sosialnya tersebut guna mencegah terjadinya salah paham.
Sejumlah anggota dari Komdis PSSI juga memberikan apresiasinya terhadap Yoran Fernandez karena sudah menghapus unggahannya tersebut dan bersedia menyampaikan permohonan maafnya.
Hanya saja, pasal dugaan pelanggaran tidak disebutkan dalam surat panggilan sidang.
“Sekitar seperti itu jalannya sidang,” ujar pria yang akrab dipanggil Sule ini.
Sule mengatakan bahwa sidang Komdis PSSI belum menentukan apakah Yuran Fernandes akan dikenakan sanksi atau tidak.
PSM Makassar perlu bersabar dan menantikan beberapa hari yang akan datang.
“Hasil putusannya belum keluar. Mari kita tunggu dulu,” jelas Sule.
Sebaliknya, PSM Makassar akan segera menghadapi laga pekan ke-32 di Liga 1 musim 2024/2025.
Pasukan yang dikenal dengan sebutan Cock of the East ini menerima kunjungan tim Malut United di Stadion BJ Habibie, Parepare pada hari Sabtu, tanggal 10 Mei 2025 pukul 16:30 Waktu Tengah Indonesia Bagian Timur (WITA).
Ketidakadilan dalam vonis untuk Yuran Fernandes mengganggu proses persiapan tim PSM Makassar.
Kekhawatiran terbesar adalah jika tim pelatih sudah merancang strategi khusus untuk memainkan Yuran Fernandes, namun mendadak pemain bertubuh tinggi 198 cm tersebut tidak bisa ikut bermain akibat hukuman.
Namun demikian, Sule mengatakan bahwa umumnya para pemain yang berada dalam keadaan terkena sanksi akan diinformasikan pada pertemuan koordinator wasit (MCM).
Di samping itu, Komdis PSSI tentu akan mengirimkan informasi tersebut melalui surel resmi dari klub.
Demikian pula jika tak terdapat sanksi.
“Bila ada pemain dengan hukuman, tentu akan dinyatakan pada rapat MCM tersebut. Jika tidak ada pemain yang mendapatkan hukuman, hal itu pun akan disebutkan pula,” jelas Sule.
“Keputusan pengadilan Komdis juga langsung dikirim ke surel resmi klub. Oleh karena itu, kita akan memeriksanya secara berkala,” tandas Sule.
Ketentuan Sementara Liga 1 Musim 2024/2025
1 PERSIB BANDUNG 64
2 DEWA UNITED FC 54
3 PERSEBAYA SURABAYA 54
4 MALUT UNITED FC 53
5 BORNEO FC SAMARINDA 49
6 Bali United FC 47
7 PERSIJA JAKARTA 47
8 PSBS BIAK 47
9 AREMA FC 46
10 PSM MAKASSAR 44
11 PERSITA 42
12 PERSIK KEDIRI 37
13 MADURA UNITED FC 33
14 PERSIS SOLO 32
15 SEMEN PADANG FC 31
16 PS BARITO PUTERA 30
17 PSS SLEMAN 25
18 PSIS SEMARANG 25
(*)
Berita Tentang Liga 1
Baca Kabar Terbaru Tribun Kaltara di
Google News
Artikel ini dipublikasikan di Tribun-Timur.com berjudul Kapten PSM Makassar Yuran Fernandes Hadiri Persidangan Komdis PSSI Terkait Unggahan Protah di Instagram,
https://makassar.tribunnews.com/2025/05/08/kapten-psm-makassar-yuran-fernandes-jalani-sidang-komdis-pssi-buntut-pernyataan-protes-di-ig?page=all
.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian