- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
business, economics, finance news, government, moneybusiness, economics, finance news, government, money - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
4
lowongankerja.asia
,
Jakarta
– Kementerian Keuangan telah mengesahkan keberadaan standar biaya sebagai berikut:
uang saku
untuk para pelajar yang terlibat dalam program praktek kerja di departemen atau instansi pemerintahan. Menurut Pasal Aturan Keuangan Menteri Nomor 32 dari tahun 2025 seputaran Standar Harga Input Untuk Tahun Anggaran 2026, biaya tunjangan per hari bagi mereka adalah sebagai berikut:
mahasiswa magang
merupakan sekitarRp 57.000 setiap harinyauntuk sekali orang.
Direktur Sistem Penganggaran pada Direktorat Jenderal Anggaran di Kementerian Keuangan, Lisbon Sirait, mengemukakan bahwa tunjangan tersebut ditujukan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari seperti makan dan transportasi para mahasiswa yang sedang melakukan praktik kerja lapangan. Menurutnya, pemberian tunjangan ini bertujuan untuk mensupport pelaksanaan program pendidikan.
“Jika di sektor swasta hal ini telah disediakan, maka kami mencoba untuk juga mengalokasikan anggaran ini di pemerintahan,” ungkap Lisbon saat memberikan keterangan pada konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 2 Juni 2025.
Tunjangan keuangan tersebut dapat disalurkan kepada siswa Sarjana Terapan atau Diploma Empat yang telah menerima tugas dari institusi pendidikan untuk melakukan praktik kerja lapangan di lembaga pemerintahan. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 32 tahun 2025, tunjangan ini boleh diberikan asalkan tidak terjadi penggandaan dengan bantuan serupa bagi mahasiswa magang lainnya, dan batas waktu pembayarannya adalah hingga tiga bulan saja.
Lisbon menyebut bahwa bekal dana ini bukanlah sesuatu yang harus dipenuhi secara paksa, melainkan dilaksanakan berdasarkan kemampuan keuangan setiap departemen. Ini karena pihak pemerintahan telah membuat skala prioritas pengeluaran, mulai dari gaji staf hingga biaya operasional perkantoran. Dia menjelaskan, “Apabila ada surplus dalam alokasi tersebut selain untuk hal-hal yang sudah ditentukan, maka sebaiknya departemen dan institusi lain juga mendistribusikan bagian mereka (beban dana) kepada para pelajar.”
Kementerian Keuangan pun menerapkan berbagai perubahan tambahan guna meningkatkan efisiensinya. Antara lain dengan penghapusan unit biaya komunikasi. “Sebelumnya saat menangani pandemi Covid-19 terdapat beban biaya untuk keperluan komunikasi dan pertemuan.”
online
Itu tadi kita berikan. Namun kini telah kitahapus ya,” ujar Lisbon.
Di samping itu, departemen tersebut membatalkan tunjangan makan untuk pertemuan.
fullday
. Rapat
fullday
merupakan pertemuan yang dilaksanakan di luar kantor dengan durasi minimal delapan jam dan tidak perlu menginap. Berdasarkan aturan sebelumnya, dana harian untuk acara tersebut adalah untuk rapat
fullday
sehargaRp 95.000 tiap orang.
Untuk periode mendatang, tunjangan harian hanya akan disediakan untuk pertemuan fullboard yang berlangsung selama satu hari lengkap termasuk akomodasi. Mengenai jumlah tunjangan harian tersebut untuk rapat itu sendiri belum diumumkan.
fullboard
sebesar Rp 130 ribu tiap orang. Setelah itu, pertemuan
halfday
dan
fullday
Hanya bisa diterapkan di dalam kota, kecuali jika melibatkan pihak atau masyarakat dari kabupaten/kota terkait.