Pengcab Taekwondo Tasikmalaya Keluarkan Gelar Juara Umum di Kejurda Taekwondo KONI 2025

KABAR SINGAPARNA –

Pencapaian luar biasa sekali lagi diraih oleh sejumlah pemain muda asal Kabupaten Tasikmalaya dalam kompetisi Taekwondo KONI Championship 2025, diselenggarakan di GOR Dadaha, Kota Tasikmalaya, antara tanggal 29 sampai dengan 31 Mei 2025. Turnamen skala lokal ini menarik perhatian hampir 950 pelaku olahraga dari seluruh kabupaten dan kota di area Priangan Timur.

Pada turnamen prestisius itu, dua regu unggulan dari Kabupaten Tasikmalaya berhasil memperoleh posisi juara keseluruhan dalam kedua kelompok usia yaitu Cadet dan Junior. Regu-regu tersebut ialah Sukapura Taekwondo Akademi serta Kabatas Tim, membuktikan superioritas dan keunggulan program pelatihan atlit taekwondo di wilayah setempat.

Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Kabupaten Tasikmalaya, Hernandi, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas capaian ini.

“Alhamdulillah, ini buah dari kerja keras para atlet, pelatih, dan pengurus. Kami berhasil meraih juara umum di dua kategori, Cadet dan Junior. Ini prestasi yang sangat membanggakan,” ujar Hernandi kepada media KONI Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (1/6/2025).

Akademi Taekwondo Sukapura dari Kabupaten Tasikmalaya sukses mendapatkan gelar juara umum pada divisi Cadet dengan mengumpulkan total 3 medali emas, 2 perak, serta 3 perunggu. Ketiga atlet yang berkontribusi membawa pulang tiga medali emas tersebut adalah Hangga Prananda Raditya, M Nur Fauzan, dan Adistya Raihlah Gunawan.

Pada saat yang sama, Anisa Aurelia serta Ajeng Husna sukses mendapatkan medali perak, sedangkan Aurelia Lubna Azizah, Pahlefi Zidan, dan Kaila Fuzi Utami memperoleh medali perunggu.

“Cadet meraih tiga medali emas, dua perak, dan tiga perunggu. Kami mengakui para atlet ini telah bekerja sangat keras hingga mencapai prestasi seperti sekarang,” ujar Hernandi.

Juara umum juga diraih Kab Tim, Kabupaten Tasikmalaya di kategori Junior dengan perolehan 3 emas, 4 perak, dan 4 perunggu. Atlet-atlet yang berhasil menyumbangkan medali emas untuk tim ini adalah Abieza Ilhami, Raisa Kamila, dan Alika. Sementara itu, Siti Dina, Fauzan Surya, Rafi Satria, dan Zakia berhasil meraih medali perak, dan Elward, Nailatul Azkia, Aditya, dan Fauzan meraih medali perunggu.

“Tim junior juga tak kalah mengagumkannya, terdapat sebuah tim dari kabupaten yang berhasil menjadi juara umum, selamat kita bangga,” ujar Hernandi.

Hernandi selaku manajer tim pun sadar bahwa pencapaian cabang olahraga taekwondo di kabupaten Tasikmalaya tidak terjadi dalam semalam. Dengan adanya pembimbingan dan dukungan dari sebuah tim pelatih berkualitas, hal tersebut dapat membawa pada prestasi-prestasi gemilang.

“We express our gratitude to the coaching team, Epul Abdul Majid, Erwin Saripudin, Mega Asih, Linda Silviawati, and Nurul Aini, who have played crucial roles in the success of this team. They have worked diligently to prepare the athletes so they can perform optimally in this championship,” ujar Hernandi.

Setelah berhasil memenangkan gelar utama dalam dua bidang, Sukapura Taekwondo Akademy serta Kabatas Tim sudah menunjukkan kekuatan dan pencapaian luar biasa mereka. Ini pun menjadi indikator kuat bahwa Taekwondo di wilayah Kabupaten Tasikmalaya mampu bersaing pada level yang lebih tinggi lagi. Saling mengucapkan selamat untuk capaian tersebut kepada kedua regu itu.

Selain itu, Tim Taekwondo Kabupaten Tasikmalaya terus memberikan kontribusi dengan meraih medali pada setiap penyelenggaraan Porprov Jawa Barat.

Kejuaraan Porda terakhir di Kabupaten Suband 2022 telah sukses diselenggarakan.

Aisya Nazwa Aini mendapatkan medali perunggu. Di PON Jawa Barat pada 2018, Dhiva Rahmani Sonjaya memperoleh perak. Sementara itu, di Porda tahun 2014, Fauzi Syahria Zein berhasil menyabet satu emas dan Epul Abdul Majid mengamankan satu perunggu.

Semoga pembinaan dapat terus ditingkatkan di seluruh wilayah Kabupaten Tasikmalaya, sebab cabor taekwondo adalah salah satu cabang olahraga yang menyumbangkan banyak medali pada setiap event PORDA, demikian katanya. ***