PSG Hancurkan Inter 5-0 di Final! Sejarah Baru Dibuat, Liga Champions Resmi Jadi Milik Paris

– Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya membuat catatan istimewa dalam sejarah mereka! Setelah menanti lama, tim raksasa dari kompetisi Ligue 1 berhasil merengkuh piala Liga Champions UEFA 2024–2025 setelah mengalahkan Inter Milan dengan skor telak 5-0 di Stadion Allianz Arena, Munich, pada Minggu (31/5) dinihari waktu Indonesia Bagian Barat.

Hasil yang meyakinkan ini tidak hanya memastikan gelar Liga Champions pertama untuk tim Les Parisiens, namun juga menunjukkan penguasaannya secara keseluruhan di pentas teratas Eropa.

PSG tampil ganas sejak menit pertama. Hanya dalam waktu 12 menit saja, permainan sudah dimulai dan Achraf Hakimi mencetak pembuka lewat assist indah dari wonderkid sensation, Desire Doue. Tak sampai delapan menit kemudian, giliran Doue yang melipat ganda keunggulan PSG dengan menggunakan umpan dari Ousmane Dembele.

Inter Milan berusaha untuk membalas, namun serangan mereka cukup mudah diredam oleh barisan bertahan PSG yang dipimpin Marquinhos. Mereka menyelesaikan babak pertama dengan keunggulan sementara 2-0 atas tim besutan Luis Enrique.

Pada paruh kedua, PSG tetap tampil agresif. Di menit ke-63, Doue berhasil mencetak dua gol beruntun dengan menggunakan umpan tembusan Vitinha, membuat skornya menjadi 3-0. Kemudian, Khvicha Kvaratskhelia juga turut menyumbangkan satu golnya sendiri di menit ke-73. Pemain muda bernama Senny Mayulu pun akhirnya menyelesaikan permainan PSG dengan mencetak gol kelima mereka setelah mendapatkan operan sempurna dari Bradley Barcola. Skor akhir pertandingannya adalah 5-0 untuk kemenangan PSG.

Angka statistik dalam laga tersebut menunjukkan kendali PSG sebesar 59% atas jalannya permainan, serta mereka melakukan total 23 tendangan dengan delapan diantaranya tepat menuju sasaran. Di sisi lain, Inter Milan berhasil melancarkan delapan kali serangan tetapi baru dua yang berujung pada gawang lawan.

Dengan pencapaian ini, PSG membuat sejarah dengan meraih gelar Liga Champions untuk kali pertama dalam sejarah klub, mengatasi kekecewaan yang mendalam dari partai final pada musim 2019–2020 ketika mereka kalah dari Bayern München dengan skor tipis 0-1.

Luis Enrique pantas dijuluki sebagai arsitek kesuksesan Paris Saint-Germain. Kombinasi strategi yang ia terapkan antara pemain senior dengan bakat muda telah menghasilkan prestasi luar biasa, sehingga sekarang dunia tidak dapat lagi meremehkan PSG.

Paris pada akhirnya bergembira. Trofi Si Kuping Besar secara resmi tiba di Ibukota Fashion tersebut.
***