Laporkan Lesti ke Jejora, Yonny Dores: Saya Seorang Muslim, Tolak Uang dari Hal yang Bertentangan dengan Keyakinan

– Penulis lagu Yonny Dores membicarakan masalah yang dihadapi akibat pernyataan warganet bahwa ia disinyalir ingin menekani Lesti Kejora dengan cara melaporkannya kepada Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran hak cipta.

Yonny Dores mengklaim bahwa tuduhan terhadap dirinya yang disebut-sebut ingin merayu atau memeras Lesti sepenuhnya salah. Tindakan yang dia lakukan bertujuan untuk menyuarakan pertanyaan tentang hak-haknya sebagai pencipta lagu serta alasan di balik perilaku Lesti dalam membawakan karyanya tanpa pemberitahuan sebelumnya.

“Jauhkan dariku, aku ingin mengeksploitasi Lesti. Aku tak berkeinginan menerima uang yang berasal dari eksploitasinya. Aku seorang Muslim. Meskipun pendapatanku terbatas, aku tetap memiliki sumber pemasukan,” ungkap Yonny Dores kepada para jurnalis pada hari Jumat, 30 Mei.

Dia menyatakan enggan menerima uang yang diperoleh melalui pemerasan. Lebih lanjut, Yonny Dores sangat percaya bahwa keluarganya pun tidak akan terima uang tersebut karena dianggap berasal dari sumber hukum dan moral yang salah.

“Studio saya meski kecil tetap ada untuk mencari nafkah,” jelasnya.

Dia mengajukan laporan terhadap Lesti Kejora kepada pihak berwajib dengan maksud mengetahui alasannya tak meminta persetujuan ketika membawakan kover lagunya. Yonny Dores curiga dan ingin mendapatkan penjelasan apakah tindakan tersebut dilakukan secara mandiri oleh penyanyi dangdut dari Cianjur, Jawa Barat ini atau disertai campur tangan pihak lainnya.

Sayangnya, walaupun telah melapor ke Polda Metro Jaya, sampai saat ini tak ada yang mewakili Lesti Kejora yang mencoba menghubungi Yonny Dores atau pun pengacaranya guna membicarakan hal tersebut dengan cara kekeluargaan.

“Silakan baca laporan tersebut. Menurut beberapa orang, saya melaporkan Lesti karena dia menampilkan lagu milikku di televisi, padahal tidak demikian,” jelas Yonny Dores.

Sebelumnya, Lesti Kejora dikabarkan telah melapor kepada Polda Metro Jaya oleh Yonny Dores pada tanggal 18 Mei 2025 tentang tuduhan pelanggaran hak cipta. Dilaporkan bahwa Lesti Kejora didakwa karena membawakan ulang beberapa lagunya milik Yonny Dores tanpa mendapatkan persetujuan yang sah.

Beberapa lagu yang disalahkan Yenny Dores kepada Lesti Kejora memiliki judul seperti Cinta Bukanlah Kapal, Seperti ranting kering, Buaya Tidak Beratur, Dan Sang Pangeran Buaya, serta beberapa lagi.

Pada kasus tersebut, Lesti Kejora dituduhkan berdasarkan Pasal 113 bersama-sama Pasal 9 UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.