- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
asia, indonesia, soccer, sports, tournamentsasia, indonesia, soccer, sports, tournaments - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
10
– Pelatih Tim Nasional Indonesia U-23, Gerald Vanenburg memberikan komentarnya tentang hasil undian Piala Asia U-23 2026. Ia bereaksi terkait dengan hadirnya Korea Selatan di grup tersebut yang dapat mempersulit jalan Garuda Muda.
Penarikan undian untuk Piala Asia U-23 2026 yang diselenggarakan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah terjadi di AFC House, Kuala Lumpur, Malaysia pada hari Kamis (29/5). Ada total sebelas grup dalam turnamen ini dan setiap grup terdiri dari empat tim.
Undian itu dilakukan di 11 negeri yang berlainan. Dengan begitu terdapat sebelas regu yang diberikan kesempatan untuk bertindak sebagai tuan rumah, salah satunya adalah Tim Nasional Indonesia U-23.
Iya, pasukan yang dilatih oleh Gerald Vanenburg akan bertanding di depan pendukung mereka sendiri ketika bersaing di Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Rencananya Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur akan menjadi markas bagi Tim Nasional Indonesia U-23 pada bulan September tahun 2025.
Walaupun sebagai tim tuan rumah, Timnas Indonesia U-23 tergabung dalam Grup yang lumayan sulit. Mereka akan bersaing melawan Korea Selatan U-23, selanjutnya adalah Laos dan juga Makau.
Gerald Vanenburg selaku pembina tim nasional sepak bola Indonesia usia 23 tahun juga mengomentari bahwa undian kelompok memiliki aspek positif dan negatif. Ia merasa berterima kasih karena pasukan Muda Garuda akan bertindak sebagai tuan rumah di Grup J.
“Mengambil pendapat Gerald yang dikutip dari YouTube Timnas Indonesia pada hari Jumat (30/5), dia mengatakan ‘Saya rasa bertanding di markas sendiri selalu menyenangkan. Ini adalah poin utama pertama, menurut hematku, kita berlaga di kandang sendiri,’” ungkapnya.
“Saya rasa Korea merupakan tim yang luar biasa. Sedangkan lawannya, menurut pendapatku, adalah regu-regu yang belum banyak kami ketahui. Meski demikian, saya merasa hasil pengundian kali ini cukup baik. Tetapi di suatu kompetisi, tentunya akan selalu ada tim-tim hebat, bahkan mungkin lebih unggul dari milik kita sendiri,” jelasnya.
Tim nasional sepak bola Indonesia U-23 mungkin bertemu Korea karena terletak dalam kelompok yang berbeda berdasarkan undian. Tim Garuda Muda termasuk ke dalam pot 2, sementara negara milik Shin Tae-yong itu berada di pot 1.
Walaupun mengalami kekalahan dalam hal peringkat, tim nasional sepak bola Indonesia U-23 memiliki kenangan indah ketika berhadapan dengan tim nasional sepak bola Korea Selatan U-23. Mereka berhasil mengeliminasi negara yang dikenal sebagai “Negeri Ginseng” pada ajang Piala Asia U-23 tahun 2024 saat pertandingan babak perempat final melalui drama adu penalti.
“Korea merupakan salah satu regu, mereka sangat kompetitif dan kita pahami hal tersebut. Tetapi jujur saja, bila tujuanmu meraih kemenangan dalam suatu turnamen, kamu perlu menumbangkannya melawan pasukan handal. Begitu juga terus berlaku,” katanya.
“Saya sangat antusias untuk bertanding melawan tim-tim tersebut karena mereka kuat, dan saya percaya kita harus memastikan bahwa kita mencapai tahap itu. Kami akan bekerja ekstra keras untuk meraihnya,” tambah Vanenburg.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 direncanakan dimulai pada tanggal 1 hingga 9 September 2025. Hanya lima belas tim terpilih yang bakal melaju ke babak akhir di Arab Saudi. Angka tersebut mencakup sebelas pemenang grup serta empat peringkat kedua dengan performa terbaik.