- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
business, finance news, financial markets, investing, newsbusiness, finance news, financial markets, investing, news - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
10
Laporan oleh Jurnalis Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
lowongankerja.asia, BANDUNG
– Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, telah mengumpulkan dana di tabungannya untuk berinvestasi dalam pembelian saham Persib Bandung usai Maung Bandung sukses menjadi juara berturut-turut pada tahun ini.
Meskipun begitu, Farhan belum mengungkapkan jumlah pastinya untuk pembelian saham Persib Bandung itu. Namun, ia meyakini bahwa tindakan ini akan diambil lantaran penilaian perusahaannya sungguh besar.
Seperti yang telah diketahui, Persib Bandung berhasil memenangkan gelar bergulir berturut-turut di Liga 1.
Akhirnya, capaian yang telah dicapai ini menarik perhatian banyak pihak, khususnya mengenai transaksi saham.
“Pribadi saya telah menyisihkan sejumlah uang dari tabungan untuk dapat berinvestasi dalam pembelian saham Persib jika mereka benar-benar melakukan IPO,” katanya ketika ditemui di Balai Kota Bandung pada Minggu (25/5/2025).
Menurut dia, penilaian pasar untuk saham Persib Bandung dapat mencapai lebih dari satu triliun rupiah sebab nilai merek mereka sendiri telah melebihi 30 juta dolar AS, yang setara dengan kurang lebih lima ratus miliar rupiah.
“Jadi, mengingat nilai perusahaan yang cukup besar ini, tim unggulan, dan telah memiliki manajemen stadion, tidak heran jika kami benar-benar tertarik untuk berinvestasi dalam pembelian saham ketika Persib melakukan penawaran umum perdana (IPO),” ungkap Farhan.
Ketika ditanyakan tentang jumlah uang untuk membeli saham itu, Farhan dan Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, pernah bercanda mengatakan mereka berdua akan merogoh kocek masing-masing sebesar Rp 1 Milyar untuk membeli saham klub sepak bola Persib Bandung.
“Tetapi masih belum pasti, belum pasti (jumlah saham), kita sedang menantikan pengumuman publik terlebih dahulu, mari kita saksikan saja. Simpanan kami hanya cukup-cukuplah,” katanya.
Meskipun demikian, menurut Farhan, Kemungkinan Pemerintah Kota Bandung untuk membeli saham Persib Bandung cukup kecil, jadi transaksi pembelian saham klub kesayangan masyarakat Jawa Barat itu diperkirakan akan dijalankan secara perorangan.
“Jadi begitu, sepertinya Pemerintah Kota Bandung enggak akan (membeli saham), mungkin lebih baik tidak,” kata Farhan.