Epy Kusnandar Ungkap Tantangan Syuting Sebagai “Mayat Berjalan” dalam Selepas Tahlil

Epy Kusnandar menjajal peran baru dalam pengalaman berakting. Dalam film Selepas Tahlil, Epy Kusnandar Jadi Mayat.

Sepertinya imej komedian sementara dilupakan oleh Epy Kusnandar. Dengan darah Sunda-nya, aktor tersebut mencoba peruntungan dalam akting untuk film horor yang berjudulSelepas Tahlil.

“Saya sebenarnya merasa penyesalan atas penerimaan peran sebagai Pak Hadi dalam proyek ini karena memang sangat menantang,” ungkap Epy Kusnandar saat ditemui di daerah Cilandak, Jakarta Selatan, pada hari Jumat (23/5/2025).

Mereka sempat meremehkannya, tetapi menurut Epy Kusnandar, menjadi mayat tidak sesederhana kelihatannya. Dia menjelaskan berbagai kesulitan yang dialaminya dalam peran tersebut.

“Akhirnya untung adanya workshop fisik memaksa saya untuk menjadi kurus dan kering seperti Pak Hadi, sehingga dia bisa berperan sebagai mayat hidup,” jelas Epy Kusnandar.

Epy Kusnandar juga mengatakan bahwa menjadi mayat tidak semudah kelihatannya. Ia perlu menahan nafasnya selama proses pengambilan gambar.

“Tantangan yang bahkan lebih sulit datang kemudian, pikirku hanya dengan bermain di awal saja sudah cukup lalu aku akan mati dan selesailah,” ujarnya.

“Setelah menjadi mayat dalam film tersebut, ternyata saya harus terus menahan nafas sepanjang scene agar tidak keburu mati saat wajahku sering difokuskan,” demikian katanya melengkapi cerita.

Epy Kusnandar berperan sebagai Hadi di film Selepas Tahlil. Ia diceritakan menjadi bapak dari dua buah hati.

Pada bagian pembuka film, disebutkan bahwa karakter Hadi yang dimainkan oleh Epy Kusnandar telah meninggal. Namun, kematinya ternyata masih membawa misteri.

Dalam film itu, Epy Kusnandar memerankan karakter mayat hidup-hidup. Ini merupakan suatu tantangan signifikan untuknya.

Selain Epy Kusnandar, Selepas Tahlil juga dibintangi Bastian Steel, Aghniny Haque hingga Diandra Agatha. Selepas Tahlil mulai menghantui bioskop Tanah Air pada 10 Juli 2025. (*)