Gempa Terbaru di Jawa Barat Kebangunkan Tasikmalaya dan Pangandaran, Update Informasi dari BMKG

lowongankerja.asia

Terdapat dua gempa terbaru yang menggetarkan wilayah Tasikmalaya serta Pangandaran, Jawa Barat pada Senin (19/5/2025) dini hari kemarin.

BMKG Regional II menyatakan bahwa guncangan gempabumi terakhir berlokasi di Tasikmalaya, Jawa Barat pada jam 01:17 Waktu Indonesia Bagian Tengah dengan kekuatan skala magnitud sebesar 2,3.

BMKG mengindikasikan bahwa episentrum guncangan gempa terletak di perairan, sejauh 61 Kilometer arah Barat Daya dari Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Episentrum dari guncangan tersebut terletak di kedalaman 8 Kilometer, yang merupakan jenis gempa dangkal.

“Peringatan Gempa Magnitudo: 2.3 pada tanggal 19 Mei 2025 pukul 01:17:44 Waktu Indonesia Bagian Barat, Lokasi: 7.87 Derajat Lintang Selatan dan 107.90 Derajat Bujur Timur (61 kilometer arah Barat Daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat), kedalaman hiposentrumnya adalah 8 Kilometer::BMKG,” demikian disampaikan oleh BMKG Wilayah II melalui akun X @bmkgwilayah2 pada Senin pagi (19/5/2025).

Sebelumnya, gempa bumi kedua terjadi di Pangandaran, Jawa Barat pada pukul 01.11 WIB dengan kekuatan Magnitudo 2,2.

BMKG mengindikasikan bahwa episentrum guncangan gempa terletak di perairan 59 Kilometer arah barat daya dari kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Titik pusat gempa berada pada kedalaman 27 Km.

Perkembangan terbaru mengenai guncangan gempa dengan magnitudo 2.2 pada tanggal 19 Mei 2025 pukul 01:11:14 WIB. Lokasi kejadian berada di koordinat 8.23 LS – 108.43 BT atau tepatnya 59 kilometer arah barat daya dari Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. kedalaman hiposentrum mencapai 27 Kilometer. Informasinya disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika melalui cuitan resmi mereka @bmkgwilayah2 pada Minggu pagi (19/5/2025).

Skala Gempa

Berikut adalah informasi mengenai tingkat kekuatan gempa menurut Skala MMI seperti dilansir dari situs web BMKG.

I MMI

Guncangan dari gempa bumi hanya bisa dirasakan dalam kondisi tertentu dan hanya oleh sebagian orang saja.

II MMI

Goncangan dari gempa terasa bagi sebagian orang, dan objek-ringan seperti lampu gantung pun berayun-ayun.

III MMI

Guncangan dari gempa terasa sekali di dalam bangunan.

Guncangan dari lantai teras tampaknya meningkat saat truk sedang melaju.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Gerakan guncangan dari gempa bumi bisa dirasakan kebanyakan orang, mereka lari ketakutan, piringan keramik retak, peralatan berserakan, tiang serta objek besar nampak goyang, sementara bandul pada bel kentungan mungkin berhenti.

VI MMI

Gelombang getaran dari guncangan gempa bumi terasa oleh setiap individu.

Banyak orang kaget dan segera meninggalkan tempat tersebut, bahkan plester dari dinding lepas dan cerobong asap di pabrik mengalami kerusakan meskipun hanya sedikit.

VII MMI

Setiap orang di dalam rumah pergi.

Rumah mengalami kerusakan kecil namun memiliki struktur dan konstruksi yang solid.

Pada struktur yang memiliki kualitas buruk, muncul keretakan dan bahkan ambruk, sementara itu cerobong asap patah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Rusak kecil pada struktur gedung yang kokoh.

Retak pada struktur gedung yang tidak memadai, dinding lepas dari rangka bangunan, cerobong asap pabrik serta patung runtuh, air menjadi kotor.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Kediaman itu kelihatan berpindah dari dasar semula. Saluran air di dalam bangunan tersebut patah.

X MMI

Gedung berbahan dasar kayu yang kokoh mengalami kerusakan, konstruksi bangunan melepas diri dari fondasi, permukaan tanah retak dengan garis lengkung, tanah longsor di setiap aliran sungai serta area-area miring.

XI MMI

Gedung-gedung yang tersisa sangat terbatas.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Runtuh sepenuhnya, ombakan terlihat di atas permukaan tanah.

Lanskap menjadi suram, objek dilempar ke angkasa.

Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda ambil ketika gempa bumi terjadi.

1. Tetap tenang

Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!

Dalamh nafasnya perlahan, kemudian pandangi lingkungan di sekelilingmu dan carikan tempat yang cocok sebagai perlindungan.

2. Di dalam rumah

Apabila ketika terjadi guncangan gempa kau berada di dalam hotel, usahakan untuk mengevakuasi diri serta mereka yang berada di dekatmu.

Meja merupakan lokasi ideal untuk berteduh saat ada benda-benda jatuh karena guncangan gempa.

Selanjutnya, tutupilah kepalamu menggunakan sesuatu yang lembut.

Sebagai contoh bantal, helm, ataupun papan. Namun, cara termudah adalah Anda dapat memanfaatkan kedua tangan dalam posisi terlentang.

3. Di luar ruangan

Apabila ketika gempa berlangsung kamu tengah di luar ruangan, langkah awal yang perlu dikerjakan ialah pindah ke area jauh dari bangunan serta tiang-tiang listrik kemudian arahkan diri ke tempat terbuka.

Tenanglah dengan mengambil nafas yang panjang dan jangan melakukan apa pun.

Karena umumnya sesudah gempa utama akan muncul gempa aftershock.

4. Di kerumunan

Gempa dapat terjadi sewaktu-waktu.

JIka saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.

Agar mencegahi hal itu, cermati instruksi dari tim penolong pemadam kebakaran dan segera beranjak ke anak tangga evakuasi guna mencapai area yang lebih terbuka.

5. Pada pegunungan atau di ketinggian daratan

Apabila gempa mengguncang ketika Anda sedang berada di pegunungan, segerakan diri ke area yang lebih luas untuk tempat berteduh.

Area sebelah kiri yang berdekatan dengan lereng dikhawatirkan akan menyebabkan tanah longsor sehingga membahayakan nyawa.

6. Di laut

Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.

Apabila gempa bumi terjadi, segeralah menuju ke daerah yang lebih tinggi.

7. Di dalam kendaraan

Untuk mereka yang tengah dalam perjalanan ketika guncangan gempa terjadi, harap pegangi sesuatu dengan kuat untuk mencegah jatuh.

Berkasalah di area terbuka dan hentikan perjalananmu di situ. (*)