- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
disasters, earth science, environmental disasters, natural disasters, newsdisasters, earth science, environmental disasters, natural disasters, news - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
9
lowongankerja.asia
– BMKG mengeluarkan laporan tentang guncangan gempa yang tercatat pada hari ini di daerah Waropen, Papua, Senin (5/5/2025).
Menurut data dari akun resmi @infoBMKG, gempa terbaru yang terjadi 2 menit yang lalu berlokasi di daerah Waropen, Papua.
Berdasarkan laporan dari BMKG, episenter guncangan gempa letaknya sejauh 25 km ke bawah dan peristiwa ini tercatat pada jam 06:02:28 WIB.
Kehebatan skala Richter dari guncangan bumi tersebut mencapai 3,9 dan titik pusatnya terletak sejauh 62 kilometer arah utara-barat daya kota Waropen, Provinsi Papua.
Posisi koordinat dari guncangan gempa terletak pada 2.43 LS, 136.29 BT, di daerah Waropen, Papua.
Informasi tentang gempa terbaru di Waropen, Papua yang berkekuatan magnitudo 3.9 ini diambil dari akun resmi X @infoBMKG.
#Gempa Magnitudo: 3.9, Tanggal: 05-Mei-2025 06:02:28 WIB, Lokasi: 2.43 LS, 136.29 BT (62 km ke Barat Laut WAROPEN-PAPUA), Ketebalan: 25 Km #BMKG
Disclaimer:
Informasi ini menekankan kecepatan, oleh karena itu hasil pemrosesan datanya belum konsisten dan dapat bervariasi sesuai dengan penyempurnaan data.
Berikut ini merupakan data tentang MMI serta pelajaran yang bisa diambil sesuai dengan tingkatan MMI pada situs web BMKG.
I MMI
Guncangan dari gempa bumi hanya terasa oleh sebagian orang dalam kondisi yang sangat ekstrem.
II MMI
Gelombang atau getaran dari suatu gempa dapat dirasakan oleh sebagian orang, dan objek-ringan yang tergantung seperti lampu hias pun ikut berayun.
III MMI
Guncangan dari gempa bumi terasa sekilas di dalam bangunan.
Gemetar pada lantai teras seolah meningkat saat truk melaju.
IV MMI
Di tengah hari, suaranya terdengar oleh sebagian besar orang yang ada di dalam bangunan, sementara hanya segelintir yang merasakannya dari luar. Di sana, keramik retak, jendela serta pintu bergetar dengan keras, disertai bunyi dinding yang menggelegar.
V MMI
Guncangan dari gempa bumi bisa dirasakan kebanyakan orang; mereka lari ketakutan, piringan keramik retak, objek berserakan, tiang serta peralatan besar kelihatan goyang, sementara bandul pada bel menggantung diam.
VI MMI
Gelombang guncangan dari gempa bumi terasa oleh setiap individu.
Banyak orang kaget dan langsung melarikan diri, plester pada dinding rontok, serta cerobong asap di pabrik mengalami kerusakan meski hanya seadanya.
VII MMI
Setiap orang di dalam rumah pergi.
Rumah mengalami kerusakan kecil namun memiliki struktur dan konstruksi yang solid.
Pada struktur yang memiliki kualitas buruk, muncul keretakan dan sampai rusak total, sementara itu cerobong asap patah.
VIII MMI
Gangguan kecil pada struktur gedung yang kokoh.
Retaknya gedung yang memiliki struktur tidak kuat, tembok lepas dari rangka bangunan, pipa pembuangan pabrik serta patung peringatan runtuh, air menjadi kotor.
IX MMI
Rusaknya gedung berkonstruksi tangguh, rangka hunian jadi bengkok, retakan muncul di mana-mana.
Kediaman terlihat berpindah dari dasar aslinya.
Pipa-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Struktur kayu yang kokoh hancur, kerangka bangunan terlepas dari fondasi, tanah retak seiring dengan jalan setapak bengkok, longsoran tanah merata di setiap aliran sungai serta area berbukit.
XI MMI
Gedung-gedung yang tersisa sangat terbatas.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Tubuh pipa di bawah tanah menjadi tak berguna, tanah retak, dan rel jadi sangat membengkok.
XII MMI
Musnah sepenuhnya, ombakan terlihat di atas tanah.
Lanskap menjadi suram, objek dilempar ke angkasa.
(*)
Baca Kabar Terbaru dari Tribun Kaltara di
Google News