Gadis Ini Terbang Setiap Hari untuk Menempuh Pendidikan, Meski Lelah, Tidak Ada Pil Otherilihan

lowongankerja.asia

Untuk bisa melanjutkan pendidikan, seorang perempuan asal Jepang bersedia terbang tiap harinya. Minimal biaya yang harus dikeluarkannya mencapaiRp 1,7 juta setiap hari hanya untuk menggunakan sarana transportasi udara tersebut.

Sudah empat tahun dia menjalani studi dengan jarak tempuh yang panjang dan selalu naik pesawat setiap kali berpindah kelas.

Iya, sepertinya cuma gadis itu yang mampu melakukan hal tersebut. Dia bahkan rela pulang ke kampusnya dulu, kemudian kembali dengan naik pesawat untuk pergi kerja.

Sampai akhirnya hampir subuh karena tubuhnya lelah. Meskipun esok hari dia harus terbang kembali untuk menghadiri perkuliahan.

Dia adalah Yuzuki Nakashima (22), seorang pelajar dari Jepang yang bersedia terbang setiap harinya hanya untuk dapat menempuh pendidikan.

Dia adalah seorang anggota idol dari grup Sakurazaka46 asal Jepang.

Walaupun karirnya di industri hiburan cukup sibuk, Nakashima masih bisa mengikuti perkuliahan dengan bolak-balik setiap harinya menggunakan pesawat.

Ini terjadi karena Nakashima menghadiri perkuliahan di Fukuoka, yang berjarak 1.000 kilometer dari rumahnya di Tokyo.

Dia perlu merogok kocek senilai 15.000 yen atau kurang lebih Rp 1,7 juta tiap hari hanya untuk biaya transportasi menggunakan pesawat menuju kampusnya.

Nakashima harus menghadapi opsi ini karena enggan berpindah rumah atau memilih untuk menempuh pendidikan jarak jauh.

Terjaga pukul 5 subuh, bekerja seharian hingga malam tiba.

Menurut laporan The Economic Times pada Hari Minggu, tanggal 20 April 2025, orang tersebut menyatakan bahwa dia selalu terbangun pukul 05.00 pagi. Setelah itu, dia mempersiapkan dirinya dengan berdandan sebelum siap pergi ke universitas.

Pukul 06:00 pagi dia berangkat menuju Bandara Haneda guna mengikuti penerbangan awal yang ada ke arah Bandara Kitakyushu.

Perjalanan udara ini akan memakan waktu kira-kira 2 jam.

Selama perjalanannya, Nakashima menggunakan waktu luangnya untuk mengikuti kursus dan melengkapi pekerjaan rumahnya.

Sesampainya di bandara sekitar pukul 09.30, dia melanjutkan petualangannya dengan naik bus atau taksi ke arah kampusnya.

Di kalangan mahasiswa di kampus, dia tetap diperlakukan sama seperti oranglain walaupun beliau seorang terkenal.

Setelah perkuliahan berakhir, Nakashima pulang ke Tokyo guna melatih kemampuan menarinya dan bernyanyi dengan lebih fokus bersama timnya.

Malahan, sesi latihan tersebut kerapkali berakhir di waktu dini hari. Walaupun memberikan beban baik secara fizikal maupun keuangan, dia masih mengejar rutinitas ini selama empat tahun lamanya.

“Harapan saya sejak masih duduk di bangku sekolah menengah adalah dapat melanjutkan studi di universitas ini. Bila kamu memiliki impian tak peduli betapa beratnya, jagalah keberanianmu dan raihlah itu,” katanya.

Dia juga menyebutkan bahwa komitmennya berakar pada ambisinya yang lebih besar yaitu meraih gelar sarjana saat dia masih terus berkembangan dalam karirnya di industri hiburan.

Kehidupan saat ini

Menurut laporan SCMP pada hari Sabtu, 19 April 2025, Nakashima telah menuntaskan studi Diploma-nya.

Dia menyembunyikan kehidupannya di kampus untuk dapat berkonsentrasi pada tampilan timnya.

Nakashima mengatakan bahwa setiap momen waktu yang kamu luangkan untuk meraih mimpimu akan menjadi salah satu pengalaman terberharga di kehidupanmu,

Ceritanya itu kemudian menarik perhatian banyak orang.

Sebagian orang berpendapat bahwa daya tarik asli dari para idol bukan hanya karena penampilan atau kemampuan mereka, tetapi juga karena kekuatan dalam diri mereka.

Nakashima dikenal sebagai ” wanita luar biasa” karena kesanggupannya mengatur waktunya untuk bersekolah, tampil dalam acara varietas, serta manggung secara live.