- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
education, educational systems, indonesia, news, public educationeducation, educational systems, indonesia, news, public education - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
16
KEPRI POST
– Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bersiap untuk meluncurkan Sekolah Garuda, yaitu sebuah sekolah superior bertipe asrama yang dilengkapi dengan fasilitas pendidikan mutakhir dan bermutu nasional. Lokasi pembangunan sekolah ini adalah pada area seluas 20 hektare di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang.
Pemeriksaan situs konstruksi dilaksanakan oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Profesor Brian Yuliarto bersama Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad pada hari Jumat, 25 April 2025. Situs sekolah yang terletak di sebuah pulau kecil di Kepulauan Riau ada di jalan Sultan Riayat Syah, dekat dengan Stadion Gelora Sri Tribuana.
Sekolah Garuda: Asrama Pendidikan Sesuai Standar Nasional
Proyek Pembangunan Sekolah Garuda diluncurkan di bawah Kementerian Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Kemendiktipstektif). Dengan mengadopsi ide sekolah asrama, lembaga pendidikan ini bertujuan untuk menerima murid-murid dari setiap sudut Nusantara serta membentuk suatu atmosfer pembelajaran yang menyeluruh dan berfokus pada pengembangan kepribadian.
Dana yang dialokasikan untuk membangun sekolah tersebut diestimasikan mencapai Rp100 miliar, dengan seluruh jumlah itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Sesuai RTRW Kota Tanjungpinang
Dari segi perencanaan kota, pembangunan Sekolah Garuda sudah disetujui sesuai dengan Pasal Peraturan Daerah Kota Tanjungpinang Nomor 11 Tahun 2024 yang membahas tentang Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) tahun 2024-2044.
Tempat tersebut termasuk dalam area fasilitas publik dan sosial di daerah perumahan, dan menurut aturan diperkenankan digunakan untuk keperluan pendidikan sesuai dengan yang disebutkan dalam Pasal 30 ayat 3.
Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengungkapkan kebanggannya karena Pulau Dompak dipilih sebagai tempat untuk mendirikan Sekolah Garuda. Menurutnya, lembaga pendidikan tersebut nantinya akan menjadi pusat utama di bagian Barat dari negeri kita.
“Kami yakin bahwa adanya sekolah ini akan menjadikannya sebagai pusat pembelajaran terkemuka yang bisa menghasilkan anak muda bertalenta dengan daya saing tinggi. Bukan hanya bagi Kepulauan Riau tetapi juga wilayah Barat Indonesia pada umumnya,” jelas Gubernur Ansar.
Dia menyebutkan bahwa Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan memberikan bantuan lengkap, termasuk di bidang perijinan dan pembangunan fasilitas penunjang.
Menjadi Proyek Percontohan Nasional
Prof. Brian Yuliarto menyatakan bahwa Sekolah Garuda akan menjadi model percobaan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang melibatkan sains, teknologi, serta pengembangan karakter nasional.
Tujuan kami adalah agar Sekolah Garuda tidak hanya berfungsi sebagai tempat pendidikan, tetapi juga sebagai pusat pengembangan karakter dan kreativitas untuk murid-murid pilihan dari setiap sudut nusa.
Melalui sistem peristirahatan bersama, para pelajar akan dibentuk baik dalam hal pengetahuan maupun sifat-sifat mereka dengan cara mengajarkan kepemimpinan, kedisiplinan, serta rasa hormat terhadap keragaman. Sarana yang canggih ini akan mendukung proses pembelajaran menjadi lebih efisien.
Prof. Brian pun menginginkan agar Sekolah Garuda di Kepri dapat mendorong wilayah-wilayah lainnya dalam mendirikan pusat-pusat pendidikan terbaik yang sejenis.
“Kepulauan Riau sudah membuktikan kesiapannya yang luar biasa dalam hal tanah, peraturan, sampai komitmen pemerintah setempat. Ini adalah contoh kerjasama yang bagus untuk masa depan pendidikan di Indonesia,” tegasnya.