Inilah Alasannya Gen-Z Melanjutkan S2 yang tak Selalu Linier dengan Pendidikan Sarjananya — Antara Peluang Karir Lebih Tinggi

Inilah Alasannya Gen-Z Melanjutkan S2 yang tak Selalu Linier dengan Pendidikan Sarjananya — Antara Peluang Karir Lebih Tinggi


lowongankerja.asia

Banyak anggota Generasi Z yang meneruskan pendidikan mereka ke jenjang master tanpa mengikuti jalur studi linear. Sebagian alasannya adalah untuk mempermudah pencarian pekerjaan di masa depan. Di samping itu, terdapat pula faktor prestise bagi keluarganya.

Wakil Rektor 1 dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Martadi, mengatakan terdapat peningkatan antusiasme di kalangan Generasi Z untuk meneruskan pendidikan ke jenjang S2. Saat ini, sebanyak 40% mahasiswa pascasarjana di Unesa berasal dari generasi tersebut.

Alasannya bermacam-macam, seperti contohnya perusahaan atau institusi mensyaratkan gelar minimal Magister untuk pekerjaan tersebut. “Lebih-lebih saat ini jumlah sarjana sangat menjamur,” katanya.

Terdapat pula generasi Z yang mengejar gelar magister (S2) lantaran berpendapat bahwa program sarjana (S1) belum cukup mampu mendukung pencarian pekerjaannya. Akibatnya, banyak di antara mereka yang melanjutkan ke jenjang master tanpa harus tetap bertahan pada bidang studi semasa kuliah pertama.

Umumnya, mereka menetapkan fokus pada program master di bidang manajemen. Sehingga, dokumen pendukung dalam proses aplikasi kerja akan menggunakan gelar magisternya sebagai kualifikasi utama.

Martadi menyebutkan bahwa terdapat beberapa mahasiswa yang meneruskan studi ke jenjang S2 demi membahagiakan orangtua mereka. Akan tetapi, jumlah tersebut cukup terbatas. Kebanyakan mahasiswa lainnya lebih cenderung lanjut studi langsung setelah menyelesaikan program Sarjana Pertama.

Gen-Z melanjutkan pendidikannya atas dasar kebutuhan karir. Kini, banyak mahasiswa S2 yang berusia 24-25 tahun.

Head Marketing & Admission Graduate Program Universitas Ciputra (UC) Listia Maya mengatakan bahwa Gen-Z yang melanjutkan S2 di UC bukan hanya untuk mengejar karir di perusahaan. Mereka juga ingin merintis dan membangun bisnis. “Untuk mengembangkan bisnis, mereka butuh teknologi, salah satunya dengan melanjutkan S2,” ucapnya.

Seorang mahasiswa pascasarjana di UC bernama Fikri Alvirhino menyatakan bahwa ia memilih secara sengaja untuk meneruskan studi S2 dengan tujuan mengembangkan bisnisnya. Ia merasakan banyak manfaat seperti mendapat jaringan baru serta pengetahuan tambahan dari program master tersebut.

Menurut dia, memahami aspek konseptual serta hubungan sangat krusial untuk merintis usaha atau perkembangan karier. Dia menjelaskan, “Semakin banyak orang yang lulus dari program sarjana, maka tingkat kompetisi pun akan makin sengit.”

Fikri menyatakan bahwa memiliki gelar magister membuka peluang kompetisi dalam karier semakin lebar. Hal ini juga menguntungkan bagi mereka yang ingin merintis usaha sendiri, terlebih bisa menjalin hubungan dengan orang-orang yang telah mencapai posisi senior.

Di samping itu, memilih untuk mengejar gelar master pada umur dini pun memiliki manfaat tertentu. Salah satu keunggulannya adalah mereka dapat dengan bebas memilih jalur karier yang disukai.

JOIN CHANNEL KAMI

Dapatkan Notifikasi Update Info Lowongan Terbaru Melalui :

  1. CHANNEL WHATSAPP
  2. CHANNEL TELEGRAM
  3. POSTINGAN INSTAGRAM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *