Bagaimana Berhenti Merokok Bisa Memperbaiki Kesehatan Mental Anda?

Banyak orang telah memahami dengan baik manfaat dari penghentian kebiasaan merokok untuk kesejahteraan tubuh mereka. Terdapat cukup banyak gerakan yang mengedepankan efek negatif konsumsi tembakau terhadap organ jantung dan paru-paru serta peningkatan ancaman beberapa jenis penyakit kanker. Mengakhiri kegiatan merokok dapat menyehatkannya secara fisik dan membantu Anda menambah usia harapan hidup.

Tetapi, apakah Anda tahu bahwa berhenti merokok pun bisa menguntungkan kesehatan mental? Banyak studi menunjukkan cara di mana penghentian rokok membantu meringankan gejala sejumlah gangguan kesehatan mental. Pada kesempatan kali ini, mari kita bahas lebih jauh tentang bagaimana berhenti merokok dapat mendongkrak kesejahteraan mental seseorang.

1. Apakah benar perokok bisa merasakan ketenangan?

Merokok mengganggu bahan kimia tertentu di otak. Saat perokok berhenti merokok dalam waktu lama, ini  membuat mereka menjadi mudah tersinggung dan cemas yang disebabkan oleh keinginan untuk merokok lagi.

Perasaan tersebut dapat diatasi sejenak ketika mereka mulai merokok lagi. Akibatnya, perokok menautkan peningkatan mood dengan aktivitas merokok. Padahal, tembakau dalam rokok justru bisa menyebabkan cemas. Di pihak lain, bila Anda sukses berhenti merokok, hal ini akan meningkatkan mood serta mengurangi rasa cemas.

2. Berhenti merokok dapat menurunkan tingkat stres.

Rokok dan stres saling terkait satu sama lain dan banyak penelitian menunjukkan bahwa merokok meningkatkan kecemasan dan ketegangan.

Ketika tubuh membutuhkan nikotin, hal itu menyebabkan sensasi stres. Ketika Anda mengonsumsi nikotin, Anda segera merasakan kenyamanan. Meski begitu, hindari kesalahan berpikir bahwa rokok lah yang membuat Anda tenang, tetapi sesungguhnya adalah efek dari penghilangan kecanduan pada nikotin.
nicotine withdrawal
Itulah yang menyebabkan stres sejak awal. Karena itu, kedamaian ini hanyalah sementara dan stres akan cepat muncul lagi saat Anda berhenti merokok.

Setelah berhenti merokok, tekanan stres akan berkurang dan kamu cenderung lebih tenang dibandingkan ketika masih aktif sebagai perokok.

Agar dapat menangani stres serta cemas akibat dampak penarikan nikotin, terapis menganjurkan penerapan metode substitusi nikotin, misalnya permen karet. Hal ini bisa jadi solusi tepat untuk membatasi rasa ingin merokok kembali.

3. Berhenti merokok memberikan kontrol kembali padamu

Meraih kontrol atas kehidupan Anda dapat membantu meningkatkan perasaan positif dalam diri Anda. Semakin Anda berpandangan bahwa Anda memiliki kuasa penuh, semakin besar peluang untuk mencapai tingkat kenyamanan serta kegembiraan yang lebih besar. Di sisi lain, ketika Anda merokok,
kecanduan
mengendalikan hidupmu.

Tak hanya menduduki pemikiran, merokok juga bisa menelan sejumlah besar waktu. Dari proses pembelian rokok, mencari lokasi buat merokok, sampai melakukan kegiatan merokok tersebut pun telah menghabiskan berjam-jam.

Menghentikan kebiasaan merokok memberdayakan Anda untuk mengambil alih kontrol atas hidup. Kini rokok tak lagi mengekang pemikiran maupun rutinitas harian Anda. Anda berkesempatan memutuskan cara menggunakan waktu dengan lebih baik. Rasa memiliki kembali terhadap diri sendiri ini dapat mendorong peningkatan kesejahteraan emosional.

4. Apa langkah-langkah untuk berhenti merokok?

Bagi individu yang memiliki
masalah kesehatan mental
Apakah mereka yang didiagnosa atau tidak, berhenti merokok itu penting bagi kesehatan umum. Menghentikan kebiasaan merokok dapat memperbaiki kondisi kesehatan, menekan biaya pengeluaran, serta mungkin juga membuat mood menjadi lebih baik.

Menghentikan kebiasaan merokok mungkin memerlukan upaya tambahan, oleh karena itu sebaiknya diskusikan hal ini dengan dokter agar mendapat dukungan yang dibutuhkan. Contohnya, Anda dapat menghubungi dokter ahli penyakit paru atau terapis bersertifikat. Di bawah ini adalah beberapa anjuran untuk membuat proses penghentian rokok menjadi lebih ringan bagi Anda:

• Sampaikan pada sahabat serta kerabat mengenairencana Anda dan mintalah dukungan dari mereka.
• Pindahkan segala barang-barang terkait rokok ke luar jangkaumu.
• Tentukan apakah Anda berencana untuk mengonsumsi produk alternatif nikotin.
• Berlatih untuk menyampaikan kalau dirimu bukan perokok.
• Beri tahu orang-orang agar tak memakai tembakau di area kamu. Jauhi kondisi yang bisa menggoda nafsu mu untuk merokok.
• Belilah alternatif untuk mengunyah mulut, contohnya sikat gigi, permen karet, atau permen keras.
• Menggabungkan diri ke dalam grup dukungan untuk menghentikan kebiasaan merokok.

5. Menangani godaan agar tidak merokok lagi

Anda mungkin merasakan amarah, kesedihan, atau kecemasan ketika mencoba berhenti merokok. Cobalah ikuti beberapa saran di bawah ini untuk menangani hasrat ingin merokok lagi:

• Mengalihkan perhatian diri sendiri, seperti contohnya melalui membaca buku, mendengarkan musik, atau menonton televisi.
• Melakukan perjalanan kaki atau berpartisipasi dalam kegiatan olahraga lainnya.
• Mengobrol dengan teman.
• Merombak pemikiran yang buruk menjadi baik.
• Konsentrasikan perhatian pada hal-hal positif mengenai dirimu sendiri dan kehidupanmu.

Roko amatlah menggiurkan dan bikin susah buat dilepaskan. Akan tetapi, perlu diwaspadai kalau dampaknya terhadap kondisi badani serta pikiran dapat betul-betul parah. Oleh karena itu, urgen banget utamanya biar kamu stop rokok demi kebaikan tubuh sendiri. Sampaikan sama dokter apabila butuh dukungan supaya mampu hentikan kebiasaan ini.

Referensi

Kebenaran mengenai merokok, stres dan kesehatan Mental.
National Health Service.
Diakses April 2025.

“Top 5 mental health benefits of quitting smoking.”
Make Smoking History.
Diakses April 2025.

Menghentikan Kebiasaan Merokok: Informasi yang Perlu Anda Ketahui.
WebMD.
Diakses April 2025.

Cara mengatasi ketika ingin merokok.
HSE Live.
Diakses April 2025.

Bagaimana Berhenti Merokok Memengaruhi Kesehatan Mental.
WebMD.
Diakses April 2025.