- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
culture, education, journalism, news, scienceculture, education, journalism, news, science - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
35
Uji Tulisan Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK SNBT) pada tahun 2025 direncanakan akan dihelat dari tanggal 23 April hingga 3 Mei 2025. Menurut jadwal yang telah ditetapkan, UTBK SNBT 2025 bakal diselenggarakan dalam satu tahapan dengan durasi sebanyak sepuluh hari berturut-turut. Kemudian, pertanyaannya adalah: Apakah setiap harinya soal-soal UTBK SNBT tersebut identik ataukah bervariasi?
Dalam proses seleksi SBNT, keberhasilan diukur berdasarkan nilai UTBK. Komposisi tes UTBK untuk SBNT tahun 2025 mencakup dua bidang yakni Tes Potensi Skolastik (TPS) serta Tes Literasi.
UTBK SNBT 2025 akan diadakan dalam dua sesi setiap harinya. Sesuai dengan Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan oleh Tim Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) bernomor 02/SE.SNPMB/2025,
sesi UTBK SNBT 2025
menyiasati hal tersebut di beberapa sesi.
Apakah Soal UTBK SNBT 2025 Antara Hari-Hari Itu Sama Atau Tidak?
Menghimpun dari berbagai sumber,
soal UTBK SNBT 2025
akan berbeda tiap orang dan tiap sesinya. Hal ini disampaikan Koordinator Call Center, Helpdesk, dan Frontdesk SNPMB Badru Zaman
“Oleh karena itu tidak serupa. Soal-soalnya juga beragam, setiap sesinya unik, dan bahkan setiap harinyapun berbeda,” ungkap Badru yang diambil dari kanal YouTube SNPMB pada Rabu, 2 April 2025.
Ia juga menjelaskan, terdapat tujuh subtes yang akan diberikan kepada peserta secara acak. Hal ini bertujuan untuk mencegah kebocoran soal dan memastikan tiap siswa mengerjakan soal yang berbeda per sesi maupun per hari.
Materi Tes UTBK SNBT 2025
Menurut situs SNPMB 2025, UTBK SNBT 2025 mencakup dua jenis tes, yakni Tes Potensi Skolastik (TPS) serta Tes Literasi.
A. Uji Kemampuan Skolastik (UKS)
TPS diciptakan guna mengevaluasi keterampilan esensial siswa yang diperlukan selama kuliah, termasuk kemahiran angka, logika sederhana, analisis, serta pemahaman teks.
TPS mencakup empat bagian: Penalaran Umum,
Pengetahuan
Dan Pemahaman Secara Umum, Kemampuan Membaca dan Menulis, serta Pengetahuan Numerik.
1. Penalaran Umun (PU)
Para peserta akan dites kemampuan berpikir analitis serta pemecahan masalah dengan pendekatan logis dan terstruktur. Mereka perlu mendeteksikan pola, memahami ide-ide dasar, lalu membuat keputusan tepat berdasarkan data yang disediakan pada setiap pertanyaan.
Penalaran Umum (PU) mencakup 30 pertanyaan yang disusun menjadi tiga bagian yakni Penalaran Induktif (10 soal), Penalaran Deduktif (10 soal), serta Penalaran Kuantitatif (10 soal).
2. Pengetahuan dan Pemahaman Umum (PPU)
Para peserta akan dites tentang keterampilan dan pemahamannya dalam menggunakan bahasa, penguasaan kosakata serta pengetahuan umum lainnya. Mereka akan menerima 20 pertanyaan yang mencakup topik seperti sinonim-antonim, inti dari suatu teks, perubahan bentuk kata, penyelarasan narasi, dan interaksi antara bagian-bagian paragraf.
3. Kemampuan Membaca dan Menuliskan (MM)
Dalam sesi belajar kali ini, para peserta akan dites tentang keterampilan mereka dalam menganalisis pemahaman teks serta menulis mulai dari tingkat dasar sampai kompleks. Mereka akan menghadapi 20 pertanyaan yang mencakup rangkuman teks, poin utama pembicaraan, arti kata-kata, struktur kata, kalimat yang efisien, tatabahasa penghubung, dan keselarasannya antar bagian-bagiannya.
4. Pengetahuan Kuantitatif (PK)
Dalam materi
Pengetahuan Kuantitatif
, para peserta akan dinilai berdasarkan kemampuannya menghitung dan menganalisis masalah dengan menggunakan simbol-simbol angka. Materi Pengetahuan Kuantitatif meliputi 20 pertanyaan yang membahas tentang perhitungan matematis dasar seperti operasi bilangan, geometri, aljabar dan fungsi, statistik, serta probabilitas.
B. Tes Literasi
Konten ujian Literasi akan dibagi menjadi tiga bagian yaitu meliputi Bahasa Indonesia, pemahaman literasi dalam bahasa Inggris, serta logika matematis.
1. Pemahaman Baca Tulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
Dalam sesi belajar kali ini, para peserta akan dites mengenai keahlian mereka untuk memecahkan suatu permasalahan yang ada di dalam teks bahasa Indonesia atau pun Bahasa Inggris, sebanyak 20 pertanyaan.
2. Penalaran Matematika
Para peserta akan dinilai kemampuan mereka untuk berpikir dengan cara logis dan terstruktur. Isian ujian mencakup lebih dari sekadar rumus-rumus matematika; ini juga mengevaluasi bagaimana para peserta menerapkannya dalam konteks kehidupan sehari-hari. Bagian tentang pemecahan masalah matematis akan memiliki total 20 pertanyaan.
Berapa Kali Pelaksanaan UTBK SNBT Tahun 2025?
Penerapan ujian SNBT pada tahun 2025 akan dijalankan dalam dua periode setiap hari, yakni periode pagi dan periode sore. Waktu untuk tiap-tiap periode ini dirancang khusus berdasarkan zona waktu dari daerah yang bersangkutan.
Setiap sesi memakan waktu hampir 4 jam yang akan dibagi menjadi beberapa sesi. Secara keseluruhan, durasi
Tes Potensi Skolastik
TTPS) terdiri dari 90 menit. Sementara pada materi Tes Literasi, durasi waktu keseluruhan 105 menit.
Jadwal terkini untuk sesi UTBK SNBT 2025 tercantum di dalam Surat Edaran (SE) yang dikeluarkan oleh Tim Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), dengan nomor SE No. 02/SE.SNPMB/2025 mengenai Penyesuaian Waktu Pelaksanaan serta Jadwal UTBK 2025.