9 Penampilan Terluar Biasa dari Bintang Anak Berbakat sepanjang Sejarah Film Indonesia

Terusan pada keperluan tertentu, pembuat film kadang perlu berkolaborasi dengan anak pelaku atau artis yang belum dewasa dalam projeknya. Hal ini tentunya mesti dilakukan secara sangat teliti serta penuh pertimbangan. Terdapat sejumlah aturan tegas yang harus dipatuhi oleh sutradara dan produser, khususnya mengenai izin resmi dan pengawasan orang tua yang sesuai.

Tidak mengherankan, dalam beberapa kesempatan, tokoh remaja tersebut dimainkan oleh para aktor yang telah berumur lebih tua. Sebagai contohnya seperti halnya dengan
13 Reasons Why, Euphoria,
dan
Riverdale.
Fungsinya adalah untuk mencegah masalah dan kekacauan terkait perekrutan anak-anak di bawah umur dalam melakukan adegan-exadekan eksplosif dan berbahaya. Hal ini disebabkan oleh adanya sejumlah mantan bintang cilik yang telah mengajukan tuntutan kepada tim produksi dan studio karena pengaturan tanpa izin atau dukungan saat harus menjalani adegan-aidegan gangguan tersebut.

Meskipun demikian, hal itu tidak berarti para aktris dan aktor cilik kehilangan kesempatan mereka untuk menonjol dalam film. Ada beberapa penampilan yang luar biasa.
aktor cilik
Berikut ini justru dikenal sebagai karya paling luar biasa dalam sejarah film. Tanpa harus ada adegan dengan risiko tinggi, beberapa penampilan aktris dan aktor anak berikut ini nampak seperti ramalan sukses besar di kemudian hari.

1. Saoirse Ronan berperan sebagai Briony dalam film Atonement (2007)

Masih tetap sibuk hingga saat ini, Saoirse Ronan sebenarnya telah menarik perhatian sejak masih kecil. Dia mendapat nominasi Oscar yang pertama ketika berumur 13 tahun setelah berhasil membintangi karakter anak nakal bernama Briony dalam sebuah film.
Atonement
(2007).

Ronan bersaing dalam adegan peran bersama Keira Knightley yang memerankan saudara kandungnya. Mereka jatuh hati kepada laki-laki yang sama. Ketika mengetahui bahwa saudaranya lah yang menjadi pilihan dari lelaki impian tersebut, Briony menyampaikan tuduhan palsu yang merusak kehidupan mereka secara permanen.

2. Tom Holland berperan dalam film The Impossible (2012)

Tom Holland terkenal karena perannya sebagai Peter Parker dalam MCU. Sebelum kesuksesan tersebut, dia sudah menjadi aktor anak-anak yang menarik perhatian publik melalui film-film hasil karya sutradara J.A. Bayona.
The Impossible
(2012).

Holland mengambil peran sebagai Lucas, seorang anak penanggulung bencana tsunami Laut Hindia tahun 2006 yang berjuang untuk menemukan sang ayah serta dua saudara laki-lakinya. Walaupun tidak mendapatkan nominasi Oscar,
The Impossible
Jadi jalannya Holland menguasai industri film global.

3. Owen Cooper memerankan karakter Jamie dalam miniseri Adolescence yang akan tayang pada tahun 2025.

Setiap orang tentu akan sependapat bahwa akting Owen Cooper sebagai Jamie dalam miniseri tersebut luar biasa.
Adolescence
sulit untuk dibandingkan. Cara dia mengeluarkan dialog dan bertindak di hadapan kamera sangat menarik dan alami. Padahal, ini merupakan penampilan perdana baginya sebagai seorang aktris profesional.

Cooper meski masih muda, dianggap memiliki prospek gemilang di dunia perfilman. Hal itu terlihat dari fakta bahwa dia telah mengantongi dua judul film utama yang akan dirilis pada beberapa tahun mendatang.

4. Zain Al Rafeea di film Capernaum (2018)

Dicari oleh sutradara Nadine Labaki di sekitar Beirut, Lebanon, tidak disangka bahwa Zain Al Rafeea mampu mencapai nominasi Oscar. Prestasinya dalam film ini menjadi kunci kesuksesannya tersebut.
Capernaum.
Dia dipilih untuk berperan sebagai seorang anak yang lari dari rumah orang tuanya karena tidak setuju dengan cara mendidik mereka dan kemudian jatuh ke sebuah kamp pengungsi di Beirut. Daftar filmografi Al Rafeea masih pendek, tetapi ia telah membintangi peran kecil dalam salah satu film keluaran Marvel.
Eternal
pada 2021.

5. Yuya Yagira dalam film Nobody Knows (2004)

Became the first child actor to win an award tersebut
Best Actor
Dalam festival film Cannes ini merupakan prestasi yang sangat mengesankan. Yuya Yagira sukses mendapatkannya berkat perananya sebagai Akira dalam film tersebut.
Nobody Knows
.

Akira merupakan sang kakak tertua dari empat saudara lainnya yang berjuang untuk bertahan hidup secara mandiri di Tokyo sesaat setelah ibu mereka melarikan diri dengan pacarnya. Ironinya, dia juga menjadi satu-satunya anak yang ibunya perkenalkan kepada para tetangga, sehingga memberinya beban dan tanggung jawab yang cukup besar.

6. Babak yang diperankan oleh Ahmadpoar dalam film “Where Is The Friend’s Home?” (1987)

Bagian dari cerita Ahmadpoor merupakan pusat perhatian dalam karya sederhana sutradara terkenal Abbas Kiarostami.
Di Mana Rumah Temanku?
Dia dipilih untuk berperan sebagai Ahmad, anak laki-laki sekolah dasar yang tidak sengaja membawa pulang buku pekerjaan rumah temannya sekelas. Merasa bersalah dan khawatir bahwa temannya akan dikenakan hukuman besok, dia memutuskan untuk mengembalikan buku tersebut. Namun masalahnya adalah, dia tidak mengetahui dengan pasti dimana tepatnya tempat tinggal si teman tersebut.

7. Jamie Bell berperan sebagai Billy Elliot pada tahun 2000.

Terkenal sebagai salah satu pemeran yang sangat produktif dari Inggris pada masa kini, Jamie Bell sebenarnya memulai karirnya lewat dunia akting dalam sebuah film.
Billy Elliot
Karena penampilannya yang luar biasa ketika masih menjadi seorang anak laki-laki dengan hobi menari balet, Bell berhasil memenangkan penghargaan BAFTA dalam kategori Pemeran Utama Terbaik.

Sejak saat itu, jalannya karier dalam dunia perannya tidak tertahan. Dia dikenal sebagai salah satu pemeran yang memiliki jangkauan bermain sangat luas. Bell mampu mendepikasikan karakter dari tokoh-tokoh baik hingga penjahat dengan sempurna.

8. Eden Dambrine dalam film Close yang dirilis pada tahun 2022

Eden Dambrine juga layak mendapat penghargaan besar untuk perannya sebagai Leo di dalam film tersebut.
Close
(2022). Dia dipilih oleh sang sutradara Lukas Dhont untuk berperan sebagai remaja yang menghindari sahabat lamanya lantaran takut akan persepsi orang lain.
gay
oleh kawannya sekelasinya. Dambrine dengan ekspresi microns miliknya diprediksikan memiliki prospek gemilang dalam dunia peraktekan.

9. Kim Sae Ron dalam Film A Brand New Life (2009)

Betul sekali, sangat menyedihkan nasib aktris Kim Sae Ron. Sebenarnya, dia pantas disematkan gelar sebagai salah satu aktor tersohob yang pernah dimiliki Korea Selatan. Saat masih berusia muda dan menjadi yatim piatu setelah kehilangan sang ayah biologisnya, ia pun diasuh di sebuah panti anak sebelum kemudian merintis karir di dunia hiburan melalui film pertamanya tersebut.
A Brand New Life.
Tidak diperlukan banyak percakapan, Sae Ron sukses mengabadikan kekecewaan serta perasaan penolakan yang dirasakan oleh seorang anak dalam kondisi itu.

Terkadang, para pembuat film mempertimbangkan anak aktor mirip seperti bayangan mereka ketika merekrut pemeran amatir. Dengan kata lain, tujuannya adalah menghasilkan penampilan alami dan tidak dipaksakan. Akan tetapi, penting juga untuk memperhatikan aturan-aturan khusus terkait hal ini.
consent
(persetujuan) jangan sampai dilewatkan.