- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
lifestyle, psychology of everyday life, regulation, self improvement, social issueslifestyle, psychology of everyday life, regulation, self improvement, social issues - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
7
lowongankerja.asia
Menjadi seseorang dengan cenderung ke dalam (introvert) kerap kali dimengerti salah. Di dunia di mana tipe luar-ke-dalam (ekstrovert) mendominasi, ini kadang-kadang membuat orang bertendensi ke dalam (introvert) merasa harus beradaptasi atau bahkan menyembunyikan identitas asli mereka.
Meskipun demikian, psikologi mengungkapkan bahwa agar bisa merasakan kehidupan dan tumbuh dengan sebenarnya, terdapat beberapa “peraturan” tidak tertulis yang harus dilanggar oleh para introvert. Berdasarkan informasi dari geediting.com pada hari Jumat (18/4), di bawah ini adalah ketujuh peraturan tersebut.
1. Mengakui Pesan “Tetap Tenang Berarti Lemah”
Sifat pemalu kerap diartikan sebagai ketidakmampuan bersosialisasi atau rendahnya rasa percaya diri. Namun sebenarnya, seseorang yang pendiam mungkin hanya lebih fokus pada hal-hal kecil yang terlewat oleh orang lain atau menyelesaikan permasalahan secara sabar dan bijaksana. Rasa percaya diri juga dapat ditemukan dalam ekspresi kesabaran, serta pandangan Anda memiliki nilai tersendiri.
2. Biarkan Orang Lain Mengatur “Kapasitas Sosial Anda”
Introvers menyegarkan kembali energi mereka di lingkungan dengan sedikit rangsangan atau ketika berada seorang diri. Hargai keperluan damainya Anda dan tentukan batas interaksi sosial tanpa merasa bersalah atau perlu minta maaf. Memahami waktu untuk menjauh merupakan bagian dari perawatan diri yang signifikan.
3. Yakin bahwa nilaimu bergantung pada menjawab ‘ya’ terhadap segala sesuatu
Mengambil terlalu banyak tawaran atau undangan dapat menyebabkan lelah secara fisik maupun mental. Tak ada salahnya menolak jika sesuatu itu tak sesuai dengan prioritasmu. Memilah komitmennya memang sangat diperlukan agar kamu tetap bertenaga.
4. Melihat Waktu Tenang sebagai Malas Menggantikan Bahanbakar
Istirahat dan momen sunyi tak berarti menjadi lambangan ketidakmampuan bekerja. Justru sebaliknya, periode tenang ini dapat mendorong daya cipta, mendukung pemrosesan data, serta mengisi ulang vitalitas. Meluangkan waktu bagi diri pribadi merupakan suatu keperluan guna mencapai kenyamanan hidup, tidak semata-mata sebagai fasilitas mewah.
5. Mencoba Bergaul ketika sebenarnya kamu diciptakan untuk mencuri perhatian
Orang introvert biasanya lebih tertarik pada tingkat kedalaman ketimbang luasnya dalam berinteraksi maupun minat mereka. Jangan menyembunyikan pikiran pribadi Anda, pengetahuan terdalam Anda, ataupun bakat istimewa yang dimiliki. Nyatakan diri Anda dengan jujur melalui keunikannya masing-masing.
6. Yakin Bahwa Anda Perlu Menghadapi Semua Hambatan Secara Pribadi
Meminta pertolongan bukannya indikasi ketidakmampuan, tetapi justru sebuah kekuatan. Menggabungkan tenaga dengan pihak lain, menanyakan saran, ataupun menceritakan masalah bisa menciptakan dorongan tambahan serta energi baru di tengah tantangan hidup. Anda tak perlu bertarung seorang diri dalam tiap ujian yang ada.
7. Mendeklarasikan Perkembangan Diri Anda Sebagai Tujuan Utama
Pengenalan diri sendiri amat bernilai, namun perkembanganmu bisa lebih cepat dengan adanya interaksi. Menyampaikan pemahamanmu, menimba ilmu dari cerita orang lain, serta mengimplementasikan pelajaran tersebut di tengah suasana kerja sama tim akan membuat proses tumbuh kembang pribadi kamu jauh lebih bermanfaat.
Tidak ada artinya melanggar peraturan-peraturan ini akan merubah sifat pendiam Anda menjadi sosok yang gemar bergaul. Justru hal itu berkaitan dengan pengenalan potensi khusus yang dimiliki serta memberikan kesempatan pada diri sendiri untuk menjalani kehidupan secara jujur dan bermakna sesuai cara Anda, dengan menetapkan batas-batas sehat dan terlibat dalam lingkungan luar seperti apa adanya. (*)