5 Hal Teknis Kritis Sebelum Memasuki Bisnis Franchise di Indonesia

Bisnis
franchise
Menjadi opsi untuk para pemula seperti mendapatkan jalur cepat menuju keberhasilan mereka. Ya,
franchise
akan menyajikan brand-nya yang membuat Anda tidak perlu repot-repot membangun sendiri
personal branding
dari bawah.

Awareness
produk, apalagi yang tengah naik daun, pun menjadi pertimbangan utama untuk terjun ke bisnis
franchise
Terkait itu. Sebelum membuat keputusan, akan lebih baik jika Anda mendengarkan beberapa pertimbangan teknis mengenai usaha tersebut.
franchise
berikut ini.

1. Hindari mengikuti tren, bisa jadi minat pembeli hanya tinggi pada awalnya.

Merek ini tengah viral, langsung mau franchise dari merek terkait. Alih-alih pilih merek yang tengah daun, ada cita rasa dan kualitas produk yang jauh lebih penting sebagai bahan pertimbangan.

Logiknya, kamu mungkin akan dapat banyak pembeli di awal lantaran merek terkait tengah tersorot, jadi pusat perhatian. Tapi, apakah secara jangka panjang mereka akan balik lagi? Ya, pembeli akan datang lagi ketika menemukan bahwa apa yang dibelinya ialah sesuatu yang enak, berkualitas, punya nilai lebih.

Lebih dari itu, memiliki inovasi yang tidak hanya menarik pembeli untuk kembali, tetapi juga menjaga mereka. Membuat menjadi pelanggan setia karena enggan pindah. Inovasi pada produk membuat para pelanggan yang mungkin sudah merasa bosan atau berniat beralih ke merek lain dapat dipertahankan dengan adanya elemen baru yang terus menggugah minat mereka.
excited
lagi, lagi, dan lagi.

2. Periksa jika terdapat karakteristik unik yang melekat pada produk tersebut.

Pastinya Anda pernah secara langsung terhubung dengan suatu produk karena adanya ciri khas dari barang atau layanan tersebut. Karakteristik unik ini lah yang membuat orang-orang selalu ingat dan memikirkan hanya pada produk Anda saja.

Jadi, sudahkah
franchise
Merk favorit Anda memiliki keunikannya sendiri yang telah dikenal luas oleh publik? Pikirkan sejenak. Pasti ada perbedaan signifikan antara menciptakan merk dari awal dan langsung memilih satu.
franchise
.

Karena adanya biaya merk yang perlu dipenuhi, pasti akan ada manfaat tambahan didalamnya. Salah satu contohnya adalah mempermudah proses pemasaran karena barang tersebut telah dikenali secara luas berkat ciri khas unik yang menjadi identitas dari produk tersebut.

3. Lihat ketahanan produk secara jangka panjang

Pernahkah kau berpikir bahwa tiap harinya manusia tentunya harus merogoh kocek untuk membeli makanan? Namun, bukan setiap hari mereka membayar untuk pakaian baru, kosmetik, tas, sepatu, atau barang-barang serupa tersebut.

Sebenarnya, jenis pangan yang menjadi keperluan sehari-hari juga memiliki tingkat prioritas khusus. Misalnya seperti nasi beserta lauk pauknya yang merupakan hidangan pokok bagi banyak orang. Meskipun sama-sama makanan, tidak semua individu bersedia merogoh kocek untuk itu.
dessert
hingga
snack
. Sepakat?

Tentunya, jenis produk
franchise
berpengaruh terhadap kekuatan bisnis Anda dalam jangka waktu lama. Tidak peduli betapa hebatnya suatu produk, jika tidak diminati oleh pasar, maka usaha tersebut pasti akan bangkrut dengan cepat. Oleh karena itu, pilihlah tipe produk yang tepat.
franchise
Yang cocok dengan keperluan pasarmu, oke.

4. Galih menjelaskan tentang sistem operasionalnya secara umum

Namanya juga
franchise
Wajar saja bila si pemilik merek berharap mendapat keuntungan dari Anda. Namun, segalanya memiliki batasan; kerjasama sebaiknya memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, bukan hanya satu sisi saja yang diuntungkan.

Oleh karena itu, teliti secara menyeluruh segala hal terkait pendanaan. Ketahui cara kerja sistim pembagian keuntungan dan royalti, bentuk kontrak jangka panjangnya, serta kapan waktu pengembalian modal akan berlangsung.
BEP
-dalam periode berapa lama.

5. Amati pasaran, lakukan penelitian langsung

Pernahkah Anda menjumpai suatu merk dagangan berada di lokasi yang sangat dekat? Tentu saja hal ini akan membuat pendapatan menjadi terpecah belah. Ini adalah akibat langsung dari ketidakcukupan analisis pasar. Tidak hanya itu, mencapai kesepakatan dengan pemilik merek lain pun diperlukan agar mereka tidak meletakkan stand produk secara bertetapan.

Jangan sampai terlewatkan, lokasi yang tepat berdasarkan segmen pasarmu menjadi faktor penentu utama. Sebab, membangun tempat semaksimal dan semenjanjikan mungkin serta menyediakan produk berkualitas tinggi tidaklah cukup jika calon pembeli di sekitarnya tidak membutuhkannya. Tentunya usahamu tak akan bertahan lama dalam hal ini.

Terakhir, jangan lupa untuk survei terkait kompetitor yang ada di sekitarmu. Meski beda merek yang pastinya secara keseluruhan ada perbedaan, namun satu kesamaan yang sainganmu lebih unggul jelas bisa mematikan pasarmu.

Oleh karena itu, setelah memastikan aspek teknis baik secara internal maupun eksternal telah aman, baru lah Anda dapat merumuskan skema mengenai perhitungan antara biaya dengan laba yang akan diperoleh. Hitung mulai dari profit sehari-hari hingga pertahun sampai menemukan saat di mana investasi kembali dan mendapatkan keuntungan penuh tersebut.

Dari sana Anda dapat mengevaluasi dan memperkirakan apakah dalam jangka panjang kemampuan Anda akan memberikan keuntungan. Ini menjadi faktor penentu utama sebelum memutuskan untuk terlibat dalam bisnis tersebut.
franchise
Terhubung atau tidak. Oleh karena itu, pikirkan dengan matang, ya!