- Diposting oleh:
- Diposting pada:
- Kategori:
crime, local news, news, police and law enforcement, police reportscrime, local news, news, police and law enforcement, police reports - Sistem:
Tidak diketahui - Harga:
USD 0 - Dilihat:
14
lowongankerja.asia, TOBA
– Tim Turjawali dari Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Toba telah menangkap 15 sepeda motor yang dilengkapi dengan knalpot ilegal.
Sepeda motor dengan knalpot bocor ditangkap saat operasi pembenahan dan pemberantasan yang dilakukan dengan metode Hunting System di area Kabupaten Toba pada hari Selasa, 20 Mei 2025.
Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, S.I.K., lewat Kasat Lantas AKP Khairul Akbar Lubis, SH, ketika dikonfirmasi Kamis (21/05), menyampaikan bahwa operasi tersebut adalah wujud komitmennya Satlantas dalam mendirikan suasana jalanan yang aman dan menanggapi keluhannya masyarakat yang resah akan bunyi keras knalpot tak sesuai aturan.
“Penyusunan peraturan ini tak sekadar berkenaan dengan ketentuan, melainkan juga menyangkut etika dalam mengemudi serta memelihara kesejahteraan bersama, terlebih di daerah yang dikenal sebagai tujuan pariwisata,” jelas Khairul.
Di samping itu, kendaraan yang memiliki muffler berisik akan dihentikan sampai sang pemilik menukar knalpotnya dengan spek standar.
Kami menyediakan kesempatan bagi para pemilik kendaraan untuk memperbarui knalpotnya. Selebihnya, mereka diwajibkan menyerahkan berkas-berkas penting seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) serta Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) guna proses pengambilan kembali kendaraannya,” jelas Khairul.
“Di samping operasi penegakan hukum, kita juga melaksanakan pendidikan dan pemberian kesadaran kepada publik, terlebih di lingkungan sekolah, supaya mereka mengikuti peraturan lalu lintas. Tujuan dari langkah tersebut adalah untuk membentuk rasa nyaman dan tertib yang bersama-sama,” jelas Kasat Lantas.
Khariul menggarisbawahi bahwa penindakan seperti ini akan berlanjut dengan rutin. Khususnya di area-area tempat ada banyak keluhan dari publik tentang masalah keriuhan.
“Tujuan kita adalah menghasilkan lingkungan lalu lintas yang selamat, nyaman, dan teratur. Setiap penduduk berhak mendapatkan ketenangan ini, dan kami akan tetap ada untuk memeliharanya,” tegasnya.
(*)